Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PEMERINTAH Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, terus melakukan peningkatan kegiatan intervensi spesifik dan sensitif pada kasus stunting. Langkah tersebut untuk menurunkan angka stunting dan penanganan stunting yang tepat sasaran.
Hal itu disampaikan Kepala Bidang Kesmas Dinas Kesehatan kabupaten Lamongan Nur Indra Tsani Husaini dalam rapat koordinasi evaluasi intervensi spesifik dan sensitif stunting, di Ruang Maharani Dinas Kesehatan Kabupaten Lamongan, Rabu (19/2).
"Stunting adalah permasalahan yang dapat menimbulkan dampak jangka panjang bagi anak di Indonesia. Maka dari itu terus dilakukan rapat koordinasi evaluasi intervensi spesifik dan sensitif stunting, guna merealisasikan program penurunan stunting di Kabupaten Lamongan dan penanganan yang tepat sasaran," tuturnya.
Terkait masih tingginya angka stunting, lanjut dia, pemerintah memutuskan pencegahan stunting dilakukan dengan pendekatan multisektor, melalui sinkronisasi program-program nasional, lokal dan masyarakat di tingkat pusat maupun daerah.
Selain itu juga akan ditetapkan lima pilar pencegahan stunting yang tercantum dalam strategi nasional percepatan penurunan stunting. Di antaranya, melalui komitmen dan visi kepemimpinan, kampanye nasional dan komunikasi perubahan perilaku, konvergensi, koordinasi, dan konsolidasi program pusat, daerah dan desa.
Selain itu juga dilakukan program pemenuhan gizi dan ketahanan pangan serta pemantauan dan evaluasi. Pada intervensi spesifik akan konsisten memberikan tablet tambah darah untuk remaja putri. Ibu hamil dan balita kurang gizi akan mendapat makanan tambahan, dan lain-lain.
Intervensi stunting pada balita harus dilaksanakan pada sasaran di hulu yaitu sejak mengalami weight faltering dan berat badannya rendah (underweight) agar tidak menjadi akut maupun kronis sehingga menjadi stunting.
Karena komitmen Pemkab Lamongan dalam menurunkan angka stunting tidak hanya fokus kepada penanganan penderita. tetapi memberikan edukasi kepada orang tua hingga remaja.
Intervensi spesifik yang sudah dilakukan oleh Pemkab Lamongan di antaranya adalah program 1-10-100, Mobil Pelayanan Keliling Desa Bersama Bidan Desa (Monalisa Berdansa),Gerakan Bersama Cegah Ibu Hamil Anemia, Tinggal Klik Informasi Seputar Kesehatan Ibu Hamil (Tilik Insert Bumil), Forum Gemar Makan Ikan (Forikan), Audit Kasus Stunting tingkat Kecamatan, Pemberian Sertifikat untuk Ibu Menyusui, Pendataan Keluarga Berisiko stunting, dan lainnya.
Sedangkan pada intervensi sensitif juga telah dilaksanakan Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH), Remaja Sehat Bersama Dapur Sehat Atasi Stunting (Resa Bersama Dashat), dan lain sebagainya. Tercatat pada 2023 angka stunting di Kabupaten Lamongan turun menjadi 9,4 dari angka 27,5 di 2022.
Berdasarkan laporan Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (EPPGBM) bulan Desember 2024, diperoleh data bahwa di Kota Soto ini ada 2.886 (4,76%) balita stunting, 4.124(6,78%) balita underweight, dan 2.857 (4,71%) balita wasting.(E-2)
Berbagai kegiatan sosial, edukasi kesehatan dan seminar digelar dalam rangka Bulan Bakti Istri Dokter.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Ima Mahdiah menegaskan, penanganan stunting harus maksimal. Bila tidak, berdampak pada masa depan sumber daya manusia (SDM).
Sumedang telah melaksanakan delapan aksi konvergensi selama 2024 untuk menekan angka stunting.
PERUM Bulog melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) tahun 2025 kembali mengarahkan fokusnya pada tiga bidang prioritas.
. Salah satu upaya pencegahan dan menekan angka kasus stunting dengan dilakukan pemeriksaan kesehatan rutin terhadap balita.
Posyandu bersama tenaga kesehatan di garis depan memegang peran krusial dalam memberikan edukasi Makanan Pendamping ASI
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved