Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Sukabumi, Resor Sukabumi Kota, memburu orangtua yang diduga membuang bayi mereka yang baru saja lahir hingga akhirnya meninggal dunia. Bayi itu dibuang ke saluran irigasi di Kampung Babakanjampang, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
"Jasad bayi ini ditemukan di saluran irigasi di RT19/07, Desa Sukajaya, Kecamatan Sukabumi pertama kali oleh warga yang hendak membetulkan saluran air pada Minggu sore menjelang magrib. Saat ditemukan kondisi bayi laki-laki itu dalam kondisi terlungkup dan sudah membusuk," kata Kapolsek Sukabumi Iptu Riki Saputra di Sukabumi, Minggu.
Personel Polsek Sukabumi yang menerima informasi penemuan jasad bayi langsung ke lokasi bersama personel Satreskrim Polres Sukabumi Kota untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Mereka meminta keterangan dari warga sekitar dan mengevakuasi jasad bayi yang diduga baru beberapa hari dilahirkan.
Setelah meminta keterangan dari beberapa saksi, pihaknya mendapatkan petunjuk bahwa tiga hari sebelumnya atau pada Kamis (30/1) warga sekitar sempat melihat ada mobil Suzuki Ertiga warna putih terparkir di sekitar lokasi.
Kemudian dari dalam mobil turun seorang penumpang dan membuang benda ke saluran irigasi dan diduga benda yang dibuangnya itu adalah bayi. Namun belum diketahui apakah saat bayi dibuang saat itu masih dalam kondisi hidup atau sudah meninggal dunia.
Untuk kepentingan penyelidikan jasad bayi tersebut dibawa ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi untuk dilakukan pemeriksaan untuk mengungkap penyebab kematiannya.
"Jika melihat kondisinya, bayi itu sudah tiga hari meninggal dunia. Namun kami belum bisa memastikan motif dari pelaku membuang bayi itu. Kuat dugaan bayi laki-laki tersebut hasil hubungan gelap atau di luar nikah," tambahnya.
Riki mengatakan untuk mengungkap kasus ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Sukabumi Kota dan diharapkan, pelaku pembuang bayi bisa ditangkap dalam waktu dekat. (Ant/Z-11)
Sesosok bayi laki-laki ditemukan dalam keadaan hidup di depan rumah warga di Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, pada Senin (14/7) malam.
Temuan mencengangkan terjadi di Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Sesosok jasad bayi ditemukan di tumpukan sampah Putaran Jati Baru
Bayi tersebut ditemukan dalam kondisi hidup oleh seorang anggota Dinas Perhubungan Palu, Gufron, yang kemudian melaporkan kejadian itu ke polisi.
Lalu kakek ini meminta tolong keluarga untuk membawa korban ke RS Mulyasari dan dari keterangan dokter korban sudah meninggal saat di lokasi kejadian.
Diperkirakan, bayi malang itu belum lama dilahirkan karena tali pusar bayi masih menempel pada bagian perut
WALI Kota Sukabumi Ayep Zaki, menghadiri Rapat Sosialisasi dan Koordinasi Pengusulan Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2026.
PERMUKIMAN warga di dua wilayah di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, terendam banjir akibat meluapnya aliran Sungai Cicatih, Minggu (3/8) malam.
KEPALA Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi menawarkan beasiswa kepada 5 anak nelayan di Kp. Ciwaru, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi.
Temuan ini diyakini menjadi bukti kuat bahwa wilayah Gunung Tangkil dulunya merupakan bagian dari jalur perdagangan maritim antara Nusantara dan Tiongkok.
Turunnya hujan membuka asa bisa kembali menanam padi di tengah ketidakpastian kondisi cuaca
Pipanisasi merupakan langkah tepat memperkuat pondasi sektor pertanian yang adaptif terhadap perubahan iklim.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved