Headline

AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.

Fokus

Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.

Pendiri BNI, Kakek Presiden Prabowo Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

Lilik Darmawan
02/2/2025 13:08
Pendiri BNI, Kakek Presiden Prabowo Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional
Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf.(MI/Lilik Darmawan)

PENDIRI Bank Negara Indonesia (BNI) Raden Mas Margono Djojohadikusumo yang merupakan kakek Presiden Prabowo Subiyanto diusulkan menjadi Pahlawan Nasional. Bahkan, Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf, yang akrab disapa Gus Ipul menyatakan proses pengusulan gelar tersebut sedang berjalan dan telah mencapai tahap pemeriksaan di tingkat daerah sebelum diajukan ke Kementerian Sosial.

"Prosesnya sudah berjalan. Awalnya diusulkan dari Jawa Timur, kemudian diteruskan ke Penjabat Bupati Banyumas, Iwanuddin Iskandar. Selanjutnya, akan diproses di tingkat provinsi sebelum diajukan ke Kementerian Sosial," jelas Gus Ipul di Purwokerto, Jawa Tengah, pada Sabtu (1/2).

Mensos mengatakan parameter utama untuk mendapatkan gelar pahlawan nasional adalah kontribusi yang signifikan terhadap bangsa dan negara. Oleh karena itu, proses pengusulan harus melalui serangkaian tahapan, termasuk seminar dan diskusi dengan melibatkan berbagai pihak.

"Meskipun dari segi peran dan kontribusinya, almarhum sudah sangat layak, prosesnya harus tetap mengikuti prosedur yang melibatkan masyarakat," ujarnya.

Ia menegaskan bahwa usulan tersebut berasal dari inisiatif masyarakat, bukan dari pemerintah atau pihak tertentu meskipun RM Margono Djojohadikusumo merupakan kakek dari Presiden Prabowo Subianto. Bahkan, usulan ini pertama kali muncul dari Jawa Timur, bukan dari Jawa Tengah.

"Teman-teman dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur bersama beberapa pakar telah mengadakan diskusi dan menyampaikan usulan ini kepada kami. Kami menegaskan bahwa prosesnya harus dimulai dari tingkat kabupaten, dan mereka sudah melakukannya. Sekarang, usulan tersebut sedang dikaji," ujar Gus Ipul.

Sementara itu, Penjabat Bupati Banyumas, Iwanuddin Iskandar, mengaku telah bertemu dengan Mensos Saifullah Yusuf untuk menyampaikan usulan tersebut secara langsung. "Benar, usulan ini datang dari PWI Jawa Timur dan masyarakat. Saya sudah menyampaikannya secara lisan kepada Pak Menteri. Sekarang tinggal melengkapi prosedur yang diperlukan," kata Iwanuddin.

Prosedur yang dimaksud meliputi penyelenggaraan seminar dan meminta pandangan dari berbagai tokoh masyarakat. "Alasan kami mengusulkan ini, pertama, karena adanya animo yang besar dari masyarakat. Kedua, RM Margono Djojohadikusumo memiliki peran penting dalam masa transisi kemerdekaan Indonesia. Selain itu, beliau adalah salah satu tokoh ekonomi yang mendirikan Bank Negara Indonesia," tambahnya. (LD/J-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri yuliani
Berita Lainnya