Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
FOGGING menjadi salah satu cara untuk mencegah penyebaran penyakit penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Si Dokkes Polres Lampung Tengah kembali melaksanakan fogging (pengasapan) di lingkungan Mapolres setempat. Rabu (29/1/25)
Kegiatan ini dilakukan setelah sebelumnya Si Dokkes Polres Lampung Tengah juga melaksanakan fogging di pemukiman masyarakat.
Mewakili Kapolres Lampung Tengah, Polda Lampung AKBP Andik Purnomo Sigit, S.H., S.I.K., M.M, Kasi Humas Iptu Tohid Suharsono mengatakan bahwa kegiatan fogging di lingkungan Mapolres setempat ini bertujuan untuk mencegah berkembangnya nyamuk Aedes aegypti, penyebab utama DBD.
Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan personel, baik di ruang kerja maupun bagi personel yang tinggal di asrama.
“Dengan adanya kegiatan fogging ini, diharapkan dapat mencegah penyebaran DBD, serta memberikan rasa aman bagi seluruh personel Polres Lampung Tengah," ujarnya.
"Kami juga mengimbau kepada seluruh personel untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan selalu menjaga kebersihan,” imbaunya.
Ia menambahkan bahwa kegiatan fogging ini juga merupakan langkah preventif yang penting untuk menjaga kesehatan anggota Polri, mengingat mereka memiliki tugas dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Tohid Suharsono menambahkan, pihaknya ingin memastikan bahwa seluruh personel dalam kondisi sehat sehingga pada akhirnya pelayanan pada masyarakat dapat dijalankan dengan maksimal. (H-2)
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh personel kami dalam kondisi sehat, sehingga bisa melayani masyarakat dengan baik dan optimal,” jelasnya. (H-2)
Pada 2024, Kasus DBD di Kabupaten Purwakarta sebanyak 1,088 dengan 14 kematian.
KASUS demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada 2025 hingga minggu ke-25 sebanyak 355 kasus dan tiga meninggal.
Bekerja sama dengan Pemerintah Kota Bandung dan Dinas Kesehatan Kota Bandung, perusahaan menggelar program kolaboratif bertajuk “Gerakan Berantas Nyamuk Bersama
Musim hujan membuat kasus DBD meningkat. Salah satu penyebabnya, kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan masih rendah.
Dinas Kesehatan Kota Semarang, kecamatan hingga kelurahan serta seluruh warga dan relawan terus gencar melakukan pemberantasan jentik nyamuk setiap pekan.
Sejumlah faktor turut memperparah penyebaran penyakit DBD yakni tingginya mobilitas penduduk, perubahan iklim, dan urbanisasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved