Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PENYEBARAN wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) diduga akan meningkat seiring dengan puncak musim penghujan. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), mengambil langkah proaktif mencegah penyebaran DBD.
"Langkah proaktif merupakan inisiatif yang kami lakukan sebelum suatu masalah terjadi atau semakin memburuk," kata Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman di Koba, Rabu.
Terutama saat memasuki musim pancaroba, kata Algafry, dapat meningkatkan risiko penyakit DBD yang bisa menyerang siapa saja.
"Salah satu upaya yang kita lakukan adalah menggalakkan program gotong-royong membersihkan lingkungan di seluruh desa yang dikomandoi camat, lurah, dan kepala desa," katanya.
Dengan cara bergotong-royong membersihkan lingkungan dan edukasi 3M Plus, kata Algafry, dapat mencegah wabah DBD.
"Dengan cara ini kami berusaha mengurangi risiko dan dampak penyakit sejak dini, bukan hanya bertindak ketika wabah sudah menyebar," ujarnya.
Algafry menekankan pencegahan DBD tidak hanya menjadi tanggung jawab Dinas Kesehatan, tetapi seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan masyarakat harus terlibat aktif.
"Pencegahan atau antisipasi tidak hanya diserahkan kepada Dinas Kesehatan saja, tetapi saya minta seluruh OPD terlibat aktif mencegah DBD dengan mengajak masyarakat membiasakan diri membersihkan lingkungan dan pola hidup sehat," kata Algafry Rahman.
Ia berharap melalui kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat, maka pencegahan DBD di Bangka Tengah dapat berjalan efektif. "Terutama dalam menghadapi musim pancaroba yang rentan terhadap penyebaran penyakit yang ditularkan melalui gigitan nyamuk ini," ujarnya.
Sepanjang 2024 Kabupaten Bangka Tengah mengalami peningkatan kasus DBD. Hingga 25 Juni 2024 Dinas Kesehatan Bangka Tengah mencatat 91 kasus DBD, meningkat dari 67 kasus pada Mei 2024.
Pada periode Januari hingga Oktober 2024 jumlah kasus DBD di Bangka Tengah mencapai 167 kasus dengan satu pasien meninggal dunia. Sebagai perbandingan pada tahun 2023 Kabupaten Bangka Tengah mencatat 65 kasus DBD.
Program pemberantasan sarang nyamuk (PSN) diintensifkan oleh Dinas Kesehatan Bangka Tengah serta mengajak masyarakat berpartisipasi dalam pencegahan DBD dengan menjaga kebersihan lingkungan. (H-2)
Peningkatan kasus DBD Garut tersebut, menyebabkan 8 meninggal dan 7 orang mendapat perawatan di rumah sakit serta yang lainnya berangsur sembuh.
Penurunan kasus DBD di Klaten, menurut Anggit, karena faktor kesadaran masyarakat meningkat dalam upaya pencegahan penyebaran penyakit demam berdarah.
DINAS Kesehatan Kalimantan Timur (Kaltim) menerapkan gerakan 3M Plus termasuk memerangi jentik nyamuk dalam menangani kasus demam berdarah dengue (DBD) yang jumlahnya terus meningkat.
demam berdarah dengue (DBD) di Kota Tasikmalaya dilaporkan terus meningkat sejak bulan Januari hingga Juli 2025. Tercatat, 471 orang positif terserang nyamuk aedes aegypti.
DALAM kegiatan pengabdian masyarakat Mahasiswa Membangun Desa (MMD) dari Universitas Brawijaya (UB) melakukan pemeriksaan jentik nyamuk cegah demam berdarah dengue (dbd)
Upaya PSN Plus ini mencakup kampanye "Jumat 10 Menit", yaitu kebiasaan rutin membersihkan lingkungan rumah setiap Jumat selama 10 menit.
KASUS demam berdarah dengue (DBD) di Kota Tasikmalaya, masih mengalami peningkatan.
KASUS demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada 2025 hingga minggu ke-25 sebanyak 355 kasus dan tiga meninggal.
Dinas Kesehatan Kota Semarang, kecamatan hingga kelurahan serta seluruh warga dan relawan terus gencar melakukan pemberantasan jentik nyamuk setiap pekan.
DOKTER spesialis penyakit dalam dr. Dirga Sakti Rambe menyebut terdapat penjelasan mengapa kasus demam berdarah dengue (DBD) di Indonesia sulit sekali dihentikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved