Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
BPBD Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi gerakan atau pergeseran tanah di wilayah Kabupaten Banyumas untuk bulan Desember 2024.
Berdasarkan hasil kajian dan analisis, sejumlah kecamatan di Banyumas diketahui memiliki tingkat kerawanan gerakan tanah mulai dari kategori menengah hingga tinggi. Selain itu, beberapa wilayah juga memiliki risiko tambahan berupa potensi banjir bandang atau aliran bahan rombakan.
Kepala Pelaksana BPBD Banyumas Budi Nugroho mengatakan prakiraan wilayah yang berpotensi mengalami gerakan tanah disusun berdasarkan hasil tumpang susun (overlay) antara peta zona kerentanan gerakan tanah dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG). Serta dengan peta prakiraan curah hujan bulanan yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). H
“Hasil overlay tersebut menunjukkan bahwa beberapa kecamatan di Banyumas termasuk dalam Zona Menengah-Tinggi yang patut diwaspadai, terutama saat curah hujan berada di atas normal,”jelas Budi pada Jumat (13/12).
Menurutnya, kecamatan yang masuk dalam kategori zona menengah-tinggi antara lain Ajibarang, Banyumas, Cilongok, Gumelar, Jatilawang, Kalibagor, Karanglewas, Kebasen, Kemranjen dan Lumbir. “Selain itu juga Patikraja, Pekuncen, Purwojati, Purwokerto Barat, Purwokerto Selatan, Purwokerto Timur, Purwokerto Utara, Rawalo, Sokaraja, Somagede, Sumpiuh, Tambak dan Wangon,”katanya.
Dijelaskan oleh Budi, beberapa wilayah seperti Baturaden, Kedungbanteng, dan Sumbang memiliki potensi tambahan berupa banjir bandang atau aliran bahan rombakan. Hal ini disebabkan oleh kondisi geologi serta intensitas curah hujan yang tinggi di kawasan tersebut.
“Kami mengimbau kepada masyarakat, terutama yang berada di wilayah-wilayah rawan, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap tanda-tanda pergerakan tanah, seperti munculnya retakan tanah, pohon yang miring, atau pergeseran bangunan. Selain itu, warga harus menghindari aktivitas di area yang berisiko longsor, terutama saat hujan lebat berlangsung.,”jelasnya. (Z-9)
HUJAN dengan intensitas sedang hingga tinggi yang disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Banyumas pada Rabu (4/6) sore,.
Bibit pohon durian Bawor ditanam oleh warga lokal Banyumas sebagai bagian dari upaya mendukung ketahanan ekonomi keluarga petani, konservasi lingkungan, dan pengembangan potensi desa.
Penghentian ini hanya berlaku untuk dapur Brobahan, bukan keseluruhan program MBG di wilayah Banyumas.
Petugas akan turun langsung ke kandang-kandang penampungan untuk memeriksa kondisi fisik hewan
"Mayoritas pekerja perempuan bertugas di mesin conveyor, sementara laki-laki lebih banyak menangani pengangkutan dan pengelolaan lanjutan seperti pirolisis atau budidaya maggot,"
Jumlah ekspor gula kelapa kristal atau gula semut sebanyak 18,5 ton senilai US$35 ribu
Selain puluhan rumah terdampak, pergerakan tanah ini juga merusak fasilitas umum, seperti masjid dan bahkan jalan akses kampung terputus.
Berdasarkan catatan sementara, sekitar 50 kepala keluarga atau lebih dari 150 jiwa terdampak langsung oleh bencana ini.
Puluhan rumah warga di Kampung Cigintung, Desa Pasirmunjul, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, rusak berat akibat fenomena pergerakan tanah.
Lima rumah di Kampung Babakan Mekar, Desa Sirnajaya, Kecamatan Sukaraja, Tasikmalaya, rusak berat akibat bencana pergerakan tanah.
"Ini merupakan akumulasi karena beberapa bulan terakhir curah hujan cukup tinggi. Sampai sekarang kami masih mewaspadai potensi pergerakan tanah susulan,"
Camat Pagelaran Reki Nopendi mengharapkan ada bantuan dari Badan Geologi untuk mengkaji dan meneliti kontur tanah di beberapa desa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved