Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Babel Kerja Sama 60 Ton Cabai dengan Jawa Tengah

Rendy Ferdiansyah
10/11/2024 14:01
Babel Kerja Sama 60 Ton Cabai dengan Jawa Tengah
Pembeli sedang memilih cabai(MI/Rendy F)

UNTUK mencukupi kebutuhan cabai bagi masyarakat, Pemerintah Provinsi Bangka Belitung (Babel) bekerja sama dengan wilayah Jawa Tengah memasok berbagai jenis cabai. Kabid Pengendalian Perdagangan dan Perlindungan Konsumen, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Babel Fadjri Djagahitam mengatakan misi dagang ini menindaklanjuti kerja sama di bidang pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan.

Ia menyebutkan misi dagang kali ini diawali dengan penandatangan pasokan jenis hortikultura cabai, di antaranya cabai merah keriting, cabai rawit merah dan bawang.

"Misi dagang ini ditandatangani oleh Melky Pratama Sari dati toko Satria Bawang Temanggung, Jawa Tengah, dengan Hidayat dari toko Dayat Cabe dari kota Pangkalpinang. Kami hanya memfasilitasi,” ujar Fadjri, Minggu (10/11).

Menurutnya, dalam MoU, di bulan November ini akan dikirim cabai merah keriting sebanyak 15 ton dan cabai rawit merah 14 ton. Lalu, bulan Desember pengiriman cabai merah keriting 16 ton dan cabai rawit merah 15 ton. "Total berbagai macam cabai yang akan dikirim nanti sebanyak 60 ton," kata dia.

Fadjri berharap, kerja sama misi dagang antara Pemprov Babel dan Jateng terus berjalan dan berkembang, sehingga kebutuhan bahan pokok dan hortikultura dapat terpenuhi dengan baik di Babel. Ia pun tak menutup kemungkinan kerja sama tersebut akan berkembang ke bahan pokok dan hortikultura lainnya.

Dalam kerja sama misi dagang tersebut, para distributor sepakat untuk tetap membeli cabai atau tanaman hortikultura lainnya dari para petani di Bangka Belitung pada saat panen raya cabai dan tanaman hortikultura lainnya. "Hubungan bisnis dengan distributor lain yang berada di luar Babel pun tidak serta merta diputus," ungkapnya.(M-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya