Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

BPBD Garut Cek Dampak Gempa Bandung

Basuki Eka Purnama
18/9/2024 11:06
BPBD Garut Cek Dampak Gempa Bandung
Suasana Gunung Guntur di kawasan wisata Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rabu (18/9/2024) pagi.(ANTARA/Feri Purnama)

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Jawa Barat, menginstruksikan jajarannya untuk mengecek dampak dari guncangan gempa berkekuatan magnitudo 5.0 yang berlokasi di Kabupaten Bandung, Rabu (18/9).

"Sedang dilakukan pengecekan," kata Sekretaris Daerah yang juga Kepala BPBD Kabupaten Garut Nurdin Yana saat dihubungi melalui ponsel, Rabu (18/9).

Laporan resmi dari situs BMKG mengatakan gempa berkekuatan magnitudo 5.0 pada Rabu pukul 09:41:08 WIB itu terjadi 24 km tenggara, Kabupaten Bandung, dengan kedalaman 10 km.

Baca juga : Gempa 5 Magnitudo yang Berpusat di Darat Guncang Bandung

Dengan adanya guncangan gempa tersebut, Nurdin memastikan semua jajarannya sudah bergerak untuk mengecek wilayah Garut guna mengetahui ada atau tidaknya kerusakan dampak dari guncangan gempa tersebut.

"Untuk sementara informasi (kerusakan) belum ada laporan, nanti kalau ada saya laporkan," katanya.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Garut Aah Anwar Saefuloh menambahkan, pihaknya sudah memerintahkan seluruh camat dan jajaran instansi lainnya untuk mengecek wilayahnya masing-masing untuk mengetahui dampak setelah terjadinya gempa Bandung.

Baca juga : Daftar Wilayah di Jawa Barat yang Terdampak Gempa Garut, Ratusan Rumah Rusak

Jika terjadi kerusakan di wilayahnya, kata dia, agar segera melaporkan ke BPBD Garut untuk ditindaklanjuti.

"Para camat dan kepala desa mohon memberikan informasi kondisi situasi di wilayahnya masing-masing, mohon laporannya jika terjadi korban
terdampak gempa yang baru saja terjadi," katanya.

Guncangan gempa tersebut cukup dirasakan masyarakat di Kabupaten Garut, seperti warga di Perumahan Malayu, Desa Sirnajaya, Kecamatan
Tarogong Kaler berhamburan keluar rumah karena merasakan guncangan gempa.

Salah seorang warga, Kusuma mengatakan, saat merasakan gempa, ia langsung lari keluar rumah karena khawatir terjadi sesuatu pada bangunan rumah.

"Terasa sekali gempanya, saya langsung keluar rumah, dan ternyata tetangga juga keluar rumah," ungkapnya. (Ant/Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya