Headline
AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.
Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.
NY, 65, warga Kota Semarang, Jawa Tengah, mengakui mengonsumsi daging kucing yang berkeliaran di dekat kediamannya lantaran sakit diabetes.
Sebelumnya, masyarakat di Gunungpati, Kota Semarang, dihebohkan dengan adanya informasi warga yang mengkonsumsi daging kucing liar.
Pemantauan Media Indonesia, Kamis (8/8), informasi ini kemudian viral di media sosial dan menjadi perbincangan warga Kota Semarang. Bahkan, banyak warga yang berdatangan ke lokasi untuk mengetahui kebenaran informasi tersebut.
Polisi pun turun tangan untuk mencari informasi dan meminta keterangan dari NY yang juga pemilik kos di Gunungpati . Polisi juga mengumpulkan barang bukti yakni tulang dan kepala kucing yang diduga telah dikonsumsi NY tersebut.
Baca juga : Potongan Kaki Gegerkan Warga Semarang Dikembalikan Pemiliknya
Kepada penyidik pelaku dengan terus terang mengakuinya telah mengkonsumsi daging kucing hingga sepuluh ekor lebih sejak beberapa tahun terakhir untuk mengobati diabetes yang diderita selama ini.
"Kami masih melakukan pemeriksaan kepada yang bersangkutan untuk mengungkap motif mengonsumsi daging kucing tersebut," kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polrestabes Semarang Komisaris Andika Dharma Sena.
Berdasarkan hasil keterangan diperoleh kepolisian, lanjut Andika, pelaku mengakui telah mengkonsumsi daging kucing tersebut untuk meredakan diabetes yang dideritanya. Untuk mengonfirmasi tentang penyakitnya, tim kesehatan Polrestabes Semarang pun melakukan pemeriksaan. Hasilnya, NY memang memiliki kadar gula yang tinggi dalam darahnya.
Baca juga : Yoyok Tertinggi di Semarang, Mantan Bupati Kendal Cari Dukungan
"Kami belum melakukan penahanan karena tidak ada laporan yang masuk," imbuhnya.
Sementara itu, NY, pemilik kos-kosan berada di belakang Kampus Universitas Negeri Semarang (Unnes) secara terpisah mengakui bahwa kucing dikonsumsi tersebut merupakan kucing liar yang ditemukan di jalan.
"Saya pukul duluan hingga meninggal. Setelah itu baru dibawa pulang kemudian saya masak," katanya.
Mengkonsumsi daging kucing, ungkap NY, adalah salah satu caranya untuk meredakan penyakit diabetes yang diderita. Sebab, selama terkena penyakit ini ia merasa pilihan makanan yang bisa ia konsumsi menjadi terbatas.
Ditambah lagi, ia tidak mampu untuk membeli daging ayam atau daging sapi setiap hari. Ia pun akhirnya mengonsumsi daging kucing liar.
"Kalau makan nasi banyak gula darah naik. Sedangkan makan nasi sedikit tidak kenyang. Sehingga agar dapat kenyang ditambah dengan daging kucing ini," ujar NY. (AS/J-3)
Puluhan rombongan jemaah haji asal Kota Semarang dan Kendal mulai berdatangan di Islamic Center Semarang.
KEMACETAN terjadi di sepanjang Jalan Majapahit, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang, Kamis (19/6). Kondisi tersebut disebabkan oleh aksi ratusan sopir truk yang melakukan mogok.
Tanggul laut di Tambakrejo, Kelurahan Tanjungmas, Semarang Utara, Kita Semarang bocor hingga jalan perkampungan penduduk tergenang.
Lewat proyek Peta Virtual Wisata Kota Semarang, guru Ayu Kusumadiyastuti ubah pembelajaran teks deskriptif jadi teknologi petualangan.
Arus lalu lintas di depan pabrik Polytron, tepatnya dari arah Semarang menuju Demak, sudah relatif lancar, tidak tersendat seperti hari-hari sebelumnya.
Stadion dilengkapi lima lapangan bulu tangkis berstandar internasional, tribun untuk 300 penonton.
Gelombang tinggi di perairan selatan yakni 2,5-4 meter masih berlangsung, sehingga hal ini cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran.
BMKG mengingatkan kewaspadaan terhadap bencana hidrometeorologi seperti tanah longsor, banjir dan angin puting beliung di sejumlah daerah di Jawa Tengah
cuaca ekstrem berupa hujan lebat disertai angin kencang dan sambaran petir berpotensi terjadi sehingga warga diminta waspada bencana banjir, longsor, dan lainnya
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi mendorong kepada investor Malaysia agar meningkatkan investasinya di provinsi ini.
Kasus dugaan pelecehan seksual dan asusila dengan korban anak-anak kembali terjadi di sejumlah daerah di Jawa Tengah. Polisi masih melakukan pengusutan dan penyelidikan.
Cuaca ekstrem kembali berpotensi di 23 daerah di Jawa Tengah Senin (16/6). Selain itu air laut pasang (rob) juga masih berlangsung di perairan utara Jawa Tengah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved