Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PARTAI Golkar mulai melakukan persiapan menghadapi Pilkada Banten, November mendatang. Mantan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany dipersiapkan Golkar untuk kembali menjadi bakal calon gubernur Banten.
"Sesuai dengan penugasan pimpinan pusat Partai Golkar, Ibu Airin harus kembali fokus menghadapi Pilkada Banten. Tentu kami akan berkoalisi, termasuk mencari bakal calon wakil gubernur," kata Sekretaris DPD Partai Golkar Provinsi Banten Bahrul Ulum kepada wartawan, Selasa (26/3).
Pada pemilu legislatif 2024, di Banten, Partai Golkar keluar sebagai pemenang dengan perolehan 14 kursi dengan raihan 932.670 suara. Karenanya, Golkar berhak menempati kursi Ketua DPRD Banten.
Baca juga : Tokoh Masyarakat Minta Cagub Airin Fokus Tangani Persoalan Narkoba di Banten
Menurut Ulum, Airin telah diberi tugas sebelum Pilkada, yakni meningkatkan perolehan kursi Partai Golkar di semua tingkatan pada pemilu legislatif di Provinsi Banten.
"Beliau sukses, mampu menambah perolehan suara, dari 1 kursi DPR RI menjadi 2 kursi di Banten III," ujar Ulum.
Bukan hanya itu, secara suara, Airin menjadi juara dari seluruh calon anggota DPR RI se-Banten, dengan perolehan 302.878 suara. Secara nasional, Airin masuk 5 besar suara terbanyak para calon anggota DPR RI se-Indonesia.
Baca juga : Pertemuan NasDem-Golkar, Sinyal Kuat Duetkan Sahroni-Airin di Pilkada DKI ?
"Beliau adalah salah satu magnet kemenangan Partai Golkar di Banten. Kami menang tingkat DPR RI, provinsi, dan 7 dari delapan kabupaten/kota se-Banten. Artinya, mesin Partai Golkar telah bersatu di pileg, dan akan kembali digerakkan untuk pilkada serentak," tegas Ulum.
Terkait Airin, menurut Ulum, harus mulai menyosialisasikan kembali sebagai bakal calon gubernur.
"Termasuk kami akan melakukan komunikasi dengan seluruh partai politik. Dan Bu Airin, harus juga bersiap bersama Partai Golkar mencari bakal calon wakil gubernur Banten," ujar Ulum.
Terkait kriteria bakal calon wakil gubernur, kata Ulum, paling penting adalah kesamaan bersama untuk terus mendorong kemajuan pembangunan di Provinsi Banten.
"Kami ingin membangun Banten dengan kebersamaan. Golkar terbuka untuk berkomunikasi dengan semua partai politik," pungkasnya. (RO/Z-1)
Dalam pidatonya, Wakil Ketua Golkar DKI Ashraf Ali menegaskan bahwa perjuangan para pahlawan harus diteruskan dengan cara yang relevan di era modern ini.
Idrus menyampaikan bahwa Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia, telah menginstruksikan seluruh kader partai untuk berada di barisan terdepan dalam mengawal program pemerintah.
Partai Golkar meyakini isu musyawarah nasional luar biasa (munaslub) yang belakangan ini santer dibicarakan tidak diembuskan oleh pihak Istana.
Politikus Partai Golkar, Melchias Markus Mekeng, menantang pihak-pihak yang mendorong digelarnya Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) untuk berani muncul ke publik.
Munculnya Bahlil sebagai caketum bukan keinginan dari akar rumput dan elite internal Golkar.
PARA kader muda Partai Golkar yang berasal dari latar belakang aktivisme organisasi Cipayung dan BEM meluncurkan buku reflektif.
Hasil rekapitulasi yang tercantum dalam berita acara dan sertifikat resmi menunjukkan bahwa tingkat partisipasi masyarakat Banten dalam pemilu hanya mencapai 66%.
BERDASARKAN hitung cepat atau quick count, lembaga survei mencatatkan kemenangan pasangan Andra Soni dan Dimyati Natakusumah atas pasangan Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi di Pilgub Banten
Berdasarkan hasil quick count Charta Politika, pasangan Andra-Dimyati unggul di Pilkada Banten dengan perolehan suara 57,52%. Sedangkan, Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi meraih 42,48%.
KETUA DPP PDIP Ahmad Basarah mengatakan kekalahan pasangan Airin Rachmy Diany-Ade Sumardi di Pilkada Banten 2024 merupakan sebuah anomali.
PEMILIHAN Gubernur dan Wakil Gubernur Banten pada TPS 31, Desa Suradita, Kabupaten Tangerang, Andra Soni dan Dimyati Natakusumah mendominasi perolehan suara.
Pasangan calon Gubernur Banten nomor urut satu, Airin Rachmi Diany dan Wakil Gubernur Ade Sumardi, mengalami kekalahan signifikan dibandingkan dengan pesaing mereka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved