Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
AJANG Bulan Bahasa Bali terus menggeliat di Kota Denpasar hingga ke tingkat desa/ kelurahan. Seperti yang dilaksanakan Kelurahan Panjer, Denpasar Selatan menggelar Bulan Bahasa Bali Tahun 2024 dengan tema “Jana Kerthi-Dharma Sadhu Nuraga” yang dilangsungkan di kantor kelurahan setempat, Rabu (31/1).
Lurah Panjer, I Putu Budi Ari Wibawa menjelaskan, tema itu sebagai bentuk implementasi dari Peraturan Daerah Provinsi Bali No. 4 Tahun 2020 tentang Penguatan dan Pemajuan Kebudayaan Bali serta Peraturan Gubernur Bali No. 80 Tahun 2018 tentang Perlindungan dan Penggunaan Bahasa, Aksara dan Sastra Bali.
Menurutnya, ajang Bulan Bahasa Bali merupakan wahana pemuliaan bahasa, aksara, dan sastra Bali sebagai sumber kebenaran, kebijaksanaan dan cinta kasih untuk memperkuat jati diri masyarakat Bali.
Baca juga : Pemkot Denpasar Gelar Bulan Bahasa Bali
“Kami berharap melalui agenda seperti ini mampu melestarikan bahasa, aksara dan sastra Bali sebagai warisan leluhur, sekaligus sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat di wilayah Kelurahan Panjer yakni pembangunan manusia itu sendiri,” ujarnya.
Pada pelaksanaan tahun ini, Kelurahan Panjer bersinergi dengan Desa Adat Panjer dalam beberapa lomba, yakni Lomba Nyurat Aksara, Ngwacen Lontar, Masatua Bali, dan Pidarta Bahasa Bali Denpasar. Dari berbagai lomba yang diadakan tercatat diikuti 30 orang.
“Kami berharap melalui agenda seperti ini mampu melestarikan bahasa, aksara dan sastra Bali sebagai warisan leluhur, sekaligus sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat di wilayah Kelurahan Panjer yakni pembangunan manusia itu sendiri,” ujarnya. (Z-5)
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Bali pada triwulan II 2024 mengalami peningkatan sebesar 5,36%
tari bali yang berjumlah 127 tarian dan masing-masing menampilkan keunikan serta cerita tersendiri yang menjadi ciri kebudayaan Bali
pakaian adat Bali yang terdiri dari berbagai variasi dengan filosofi tersendiri yang menggambarkan budaya dan karakter masyarakat Bali
senjata tradisional Bali sebagai wujud peninggalan sejarah yang masih dijaga hingga kini, jenis dan fungsinya pun beragam
PAKAIAN-pakaian pria bernuansa pantai yang terinspirasi dari nuansa Bali dan pakaian yang terinspirasi dari busana kaftan, hingga dilengkapi dengan aksesori bernuansa pantai
“Jadi kolaborasinya dalam bentuk perhiasan, teknik pembuatannya memang berdasar dari para perajin di desa Taro, berbeda dengan teknik yang kami lakukan."
Setidaknya sejak abad ke-12, orang Sunda telah mengenal aksara untuk menulis bahasa yang mereka gunakan.
Keberhasilan upaya revitalisasi bahasa daerah tergantung kepada masing-masing kepala dinas di kabupaten/kota.
Sangat penting bagi sebuah negara seperti Indonesia yang memiliki warisan aksara di setiap daerah memiliki aksara pemersatu.
Pelestarian aksara daerah menjadi bagian tidak terpisahkan dari program revitalisasi bahasa daerah (RBD).
Literasi merupakan keterampilan esensial yang tidak hanya mencakup membaca dan menulis, tetapi juga keterampilan mengolah informasi untuk mendukung kehidupan sehari-hari.
Saat ini terdapat 8 aksara nusantara yang merupakan bagian dari kekayaan kesusastraan dan budaya Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved