Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Penerbangan di Bandara Gewayantana tidak Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi

Fransiskus Gerardus Molo
02/1/2024 11:53
Penerbangan di Bandara Gewayantana tidak Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi
Pesawat Wings Air tiba di Bandara Gewayantana, Larantuka, Flores Timur, NTT.(MI/Fransiskus Gerardus Molo)

ERUPSI Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (1/1) pukul 04.00 Wita  sempat dikhawatirkan akan menggangu aktifitas di Bandara Gewayantana.

Namun, penerbangan di bandara tersebut masih normal tanpa terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki- Laki.

Pengelola bandara terus memantau aktivitas erupsi gunung Lewotobi Laki-Laki, terutama untuk penerbangan yang melalui Jalur Larantuka - Kupang.

Baca juga: Status Gunung Lewotobi Naik ke Siaga, Ratusan Warga Mengungsi

Kepala Kantor UPBU Kelas III Gewayantana Puguh Lukito membenarkan, saat ini, erupsi Gunung Lewotobi LakiLlaki masih terjadi. Meski demikian, Bandara Gewayantana di Larantuka tetap beroperasi secara normal yang saat ini dilayani maskapai Wings Air dengan frekuensi satu penerbangan setiap harinya.

Ia menambahkan, setelah erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Bandara Gewayantana telah berkordinasi dengan Airnav, BMKG, serta stake holder terkait memastikan keamanan dan keselamatan penerbangan. Aktivitas penerbangan pascaerupsi Gunung Lewotobi terpantau normal.

Baca juga: Gunung Lewotobi Erupsi di Awal Tahun 2024

Gunung Lewotobi erupsi pada Senin (1/1)  pada pukul 04.00 wita erupsi dengan mengeluarkan abu vulkanik dengan ketinggian kolom abu mencapai 1.500 meter di atas puncak gunung atau sekitar 5.000 meter dari permukaan laut. Ribuan warga mengungsi akibat terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki. (Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya