Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
EMPAT pelaku spesialis pengganjal kartu ATM yang kerap beraksi di wilayah Jawa Barat berhasil diringkus Satreskrim Polres Cimahi. Aksi kejahatan ini terungkap setelah seorang warga melaporkan kehilangan puluhan juta uang di outlet ATM Ngamprah.
Dengan terungkapnya kasus ini, pihaknya mengingatkan masyarakat lebih berhati-hati saat bertransaksi di mesin ATM, apalagi kebutuhan terhadap uang tunai lebih meningkat saat menyambut libur Natal dan Tahun Baru 2024.
"Modus mereka mengintip korban yang akan mengambil uang dari ATM. Sebelumnya, pelaku telah mengganjal mesin, ketika kartu dimasukkan, mesin ATM mendadak tidak berfungsi sehingga kartunya pun tersangkut," terang Kapolres Cimahi, AKBP Aldi Subartono, Jumat (22/12).
Baca juga : Setelah Aksi Kejar-Kejaran di Tol, Kawanan Pengganjal ATM Diringkus
Setelah korban meninggalkan mesin ATM, pelaku dengan gampang menguras uang korbannya. Ia mengatakan, biasanya komplotan ini mengincar mesin ATM yang minim pengawasan alias sepi.
"Targetnya acak, mereka sambil berpura-pura akan mengambil uang sembari menunggu keteledoran korban saat memasukkan nomer PIN," ungkap Aldi.
Baca juga : Sepasang Kekasih Nekat Bobol Mesin ATM, 2 Kali Beraksi Tapi Gagal
Polisi yang sudah melakukan penyelidikan akhirnya bisa menangkap para pelaku saat hendak melakukan aksinya di Subang. Diketahui, mereka merupakan warga Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan yang telah beraksi 8 kali.
Selama kurun waktu setahun beraksi di wilayah Jawa Barat, komplotan ini berkeliling naik sepeda motor untuk mencari sasaran mesin ATM. Dengan uang kejahatan yang diperoleh, digunakan untuk kebutuhan sehari-hari dan sebagiannya untuk menyewa hotel.
"Kawanan ini telah beraksi di Cimahi, Bandung, Garut, Ciamis, ketika akan melakukan aksinya di Subang, mereka berhasil ditangkap polisi," katanya.
Salah seorang pelaku, Ali Fikri alias Sukri mengatakan, bahwa mereka belajar cara mengganjal mesin ATM secara otodidak melalui video yang ada di platform YouTube. "Lihat cara mengganjal ATM dari YouTube," ucapnya.
Dihadapan polisi, ia mengaku menyesal dan tak akan melakukan perbuatannya lagi. Meski begitu, keempatnya yang masing-masing bernama Ali Fikri, Sapril, Nurhadi dan Hartawan tetap bakal menerima hukuman maksimal 7 tahun penjara. (Z-4)
Perempuan berusia 36 tahun dari Jatinegara, Jakarta Timur, dilaporkan telah melakukan pembobolan di dua rumah di Kabupaten Bantul, Yogyakarta.
Polisi yang sudah melakukan penyelidikan akhirnya bisa menangkap para pelaku saat hendak melakukan aksinya di Subang
Melalui solusi keamanan siber berbasis AI untuk organisasi dari segala ukuran ini, CrowdStrike menetapkan standar baru dalam keamanan siber di segmen UKM.
Mereka belajar dari YouTube dan dua kali berusaha membobol mesin ATM namun gagal membawa pulang uang.
Aturan sanksi hukum pada pasal 30 UU ITE, belum diterapkan secara tegas.
Peristiwa pada Jumat (18/7) malam itu menimpa Usep, 55, warga Desa Sanding, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut dan Candra, 16, asal Cikangkareng, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Cianjur.
Tersangka telah menjalankan aksinya selama tiga bulan dan menjual upal hingga pulau Sumatra.
GEMPA bumi dengan kekuatan Magnitudo 2,7 mengguncang Kota Cimahi pada Minggu (29/6) sekitar pukul 08.49 WIB. Gempa merupakan dampak dari aktivitas sesar Lembang.
Sangat sulit perluasan wilayah iilakukan apabila wilayahnya sudah padat penduduk, justru yang memungkinkan adalah perluasan wilayah dengan wilayah yang masih jarang penduduknya.
Namun setelah ditelisik, kenaikan harga tersebut merupakan angka yang digabung dengan ongkos kirim pesanan konsumen.
Tak menutup kemungkinan ribuan bobotoh turun ke jalan untuk merayakan juara jika Persib meraih kemenangan atas Malut United.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved