Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MASYARAKAT Bangka Belitung (Babel) dihebohkan dengan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang menimpa Nurlela, 34. Tidak hanya menerima penganiayaan berupa pukulan dari suaminya, Supri, 49, yang kini buron, Nurlela juga terancam kehilangan penglihatan dan cacat seumur hidup.
Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Kep Babel) Safrizal ZA meminta kepolisian untuk mengungkap tuntas kasus ini dan segera mengupayakan biaya pemulihan Nurlaela, warga Desa Air Lintang, Kecamatan Tempilang, Kabupaten Bangka Barat
“Saya harap ibu sabar dan tenangkan diri agar proses penyembuhan semakin cepat. Untuk pembiayaan pengobatan jangan dipikirkan, kami dari Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan mengupayakan. Jangan lupa terus berdoa dan berzikir,” ujar Safrizal saat menjenguk Nurlaela di RSUD Dr (HC) Ir Soekarno, yang diwarnai tangis haru dari pihak keluarga.
Baca juga: Safriati Safrizal Dilantik Jadi Pj Ketua TP PKK Babel
Peristiwa KDRT yang dialami Nurlaela, Minggu (26/11), mengagetkan dan membuat prihatin semua pihak. Pasalnya, akibat ulah suami korban, Supri, Nurlaela harus mendapatkan perawatan intensif karena mengalami patah tulang rahang, tangan, hingga cedera parah pada matanya.
Kepada Direktur RSUD Dr (HC) Ir Soekarno, Ira Ajeng Astried, Safrizal meminta agar segera melakukan tindakan medis sesuai tahapan dan kondisi pasien akibat kekerasan yang dialaminya.
“Saya minta untuk segera dilakukan tindakan medis menyeluruh. Ini bukan lagi soal Nurlela tapi lebih luas lagi soal kemanusiaan dan perlindungan terhadap petempuan,” tegas Safrizal.
Baca juga: Belum Ada Kegiatan Kampanye di Babel Hari Ini
Sementara itu, Ira menuturkan kondisi Nurlaela saat ini sudah mulai stabil, karena beberapa tindakan sudah dilakukan saat korban dirawat pertama kali di RS Bakti Timah.
“Korban dirujuk ke sini dan masuk pada sore kemarin, Kamis (30/11) dari RS Bakti Timah. Di sana memang sudah dilakukan tindakan terutama kedaruratannya termasuk tindakan medis pada mata. Dan kami di RSUD akan melakukan tindakan medis lanjutan. Pertama, nanti akan kita lakukan tindakan untuk memperbaiki tulang rahang yang patah, gigi yang hancur kemudian dilanjutkan dengan fraktur di tangan yang juga patah sembari melakukan pengobatan luka-luka lain di sekujur tubuhnya,” ujarnya kepada Safrizal.
Ditemui usai menjenguk Nurlaela, Safrizal mengungkapkan keprihatinannya serta mengecam tindakan pelaku kekerasan yang bukan terjadi kali ini saja.
Tindakan hukum dikatakannya harus diberlakukan agar memberi efek jera, dan mencegah calon-calon pelaku lainnya.
“Untuk upaya pendekatan hukum. Jadi nanti saya minta kepada Kapolda untuk menindaklanjutinya dan diberikan hukuman yang setimpal, supaya ini menjadi efek jera pelaku kekerasan yang lainnya,” tegasnya.
Lebih lanjut agar tidak ada lagi kejadian serupa, Safrizal mengungkapkan pihaknya juga secara intensif dan progresif akan melakukan koordinasi dan sinergi dengan OPD terkait serta stakeholder.
“Saya minta Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak untuk terus-menerus memberikan edukasi dan sosialisasi kepada ibu-ibu muda karena salah satu latar belakang penyebab KDRT ini adalah pernikahan dini” pungkasnya. (RO/Z-1)
Dirjen Bina Adwil Safrizal ZA menekankan kolaborasi dan koordinasi antarsatuan tugas TNI/Polri dan Stakeholder di daerah dalam menyukseskan Pilkada Serentak 2024.
Sebelumnya, Safrizal ZA menjadi penjabat gubernur di dua provinsi yaitu Kalimantan Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung.
Dengan meningkatkan prosentase royalti timah, diharapkan dapat menjadi faktor penyeimbang guna merealisasikan program-program rehabilitasi dan konservasi lingkungan.
Sepanjang kondisi normal, dan tidak ada pemutusan transmisi dari Sumatra kemudian tidak ada bencana alam di Bangka dan Belitung maka suplai listrik ini aman.
Inflasi Provinsi Bangka Belitung menjadi yang terendah se-Indonesia, tercatat inflasi year-on-year sebesar 1,21% dan inflasi month-to-month sebesar 0,13%.
Safrizal menekankan agar seluruh Kuasa Pengguna Anggaran, setelah menerima Juknis, segera melakukan percepatan pelaksanaan Dekonsentrasi GWPP.
POLISI menangkap seorang pemuda di Bekasi Timur, Kota Bekasi, bernama M. Ichsan, 22, yang tega menganiaya ibu kandungnya berinisial MS, 45, lantaran kesal permintaannya tidak dituruti.
Peristiwa terjadi di sebuah rumah kontrakan yang berada di Jalan Rusa, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan, pada Senin (16/6) malam.
Setelah membunuh istri, pelaku mendatangi rumah tetangganya pada tengah malam dan secara terbuka mengakui perbuatannya.
Seorang perempuan berinisial RK, berusia 25 tahun, diduga menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) hingga tewas. Pelaku diduga adalah suaminya sendiri, JN, berusia 36 tahun.
Perilaku ghosting bisa muncul karena kurangnya keterampilan komunikasi yang sehat serta ketidakmampuan individu menghadapi konflik.
SEBUAH film bergenre drama religi yang mengangkat isu kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dengan judul 'Samawa' bakal segera tayang di layar lebar Indonesia
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved