Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Hari Sumpah Pemuda, Anak Muda NTT Gelar Aksi Perubahan Iklim

Palce Amalo
28/10/2023 17:14
Hari Sumpah Pemuda, Anak Muda NTT Gelar Aksi Perubahan Iklim
Kegiatan Pesta Rakyat Flobamoratas (PRF) 2023 di Kupang, NTT, Sabtu (28/10).(MI/Palce Amalo)

PULUHAN anak muda berkumpul di area Car Free Day Jalan El Tari Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (28/10) bertepatan dengan perayaan Hari Sumpah Pemuda.

Di lokasi tersebut, mereka meluncurkan kegiatan Pesta Rakyat Flobamoratas (PRF) 2023 yang tujuannya menyuarakan aksi pencegahan iklim di tingkat lokal.

Aksi ini dilakukan melalui berbagai kegiatan peningkatan kapasitas bagi masyarakat, advokasi dan membangun narasi positif yang terkait dengan mencegah perubahan iklim, dan film dokumenter yang akan ditayangkan di puncak kegiatan Flobamoratis pada 3 dan 4 November 2023. 

Baca juga : Keluarga Tokoh Sumpah Pemuda Menitipkan Pesan Ini

"Kita melakukan pendokumentasian praktek-praktek baik yang sudah dilakukan oleh local champion," ujar Penanggungjawab PRF 2023, Muhammad Ridwan Arif  kepada wartawan.

Dia menyebutkan, nantinya contoh-contoh terbaik dalam menjaga perubahan iklim di Nusa Tenggara Timur akan dibawa ke nasional.

Baca juga : Peringati Sumpah Pemuda, Anies Ajak Warga Jaga Persatuan

Ketua Panitia PRF 2023, Gilbert Dwi Samdi menyebutkan pihaknya membagi even Pesta Rakyat Flobamoratas ini dalam tiga bagian yaitu 'Baku Dukung' atau mendukung yang digelar di 10 kota di Nusa Tenggara Timur.

Kegiatan ini mengajak komunitas di kota-kota ini agar memiliki visi yang sama dalam mencegah perubahan iklim, kemudian dilanjutkan dengan peluncuran program dan terakhir iven utama yang jug akan digelar di Kota Kupang.

Di even utama ini, bakal diisi dengan pameran budaya, pertunjukan seni, nonton film bersama, dan atraksi lainnya yang sedang dipersiapkan, serta penanaman 500 bibit mangrove di pantai Teluk Kupang. 

"Banyak atraksi menarik lainnya yang kita pakai untuk bisa menarik masyarakat umum agar dapat berpartisipasi dalam gerakan sedang kita lakukan ini supaya bisa memantau kestabilan iklim," ujar Gilbert Dwi Samdi.

Kegiatan dengan tema Semangat Flobamoratas Tanpa Batas ini juga mengunakan hastag #adiluntukbumi, tanpa dibatasi usia, gender dan geografis.  "Kita bergabung menjadi satu, dan kali ini kita bersuara tentang aksi iklim. Untuk perjuangan pakai hastag itu," jelasnya. (Z-4)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum
Berita Lainnya