Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
INISIATIF program eYAA yang digerakkan oleh anak muda telah memberi dampak pada lebih dari 89.000 individu di seluruh kawasan ASEAN dengan dukungan dari 40 organisasi mitra.
Menjelang perayaan Hari ASEAN pada 8 Agustus 2025, Maybank Foundation dan ASEAN Foundation secara resmi menerima kedatangan 100 relawan muda beserta perwakilan dari 10 organisasi sosial kemasyarakatan atau civil society organisation (CSO) dan wirausaha sosial atau social enterprise (SE) dari kawasan Asia Tenggara dalam Seremonial Pembukaan Lokakarya Peningkatan Kapasitas Regional.
Kegiatan lokakarya ini merupakan bagian dalam program eMpowering Youths Across ASEAN (eYAA): Angkatan ke-5, yang diselenggarakan di Universitas Chulalongkorn, Bangkok, Thailand.
Sebanyak 100 relawan muda terpilih berusia antara 19 hingga 35 tahun, berasal dari 10 negara anggota ASEAN, mereka membawa latar belakang beragam, ide-ide segar, serta semangat kesukarelawanan yang tinggi.
Mereka akan dipasangkan dengan perwakilan CSO/SE lokal yang dipilih karena pemahaman mendalam mereka terhadap tantangan masyarakat setempat sekaligus kemampuan mereka dalam membimbing proyek-proyek yang dipimpin oleh para pemuda secara langsung di lapangan.
Diselenggarakan pada 20 hingga 23 Juli, lokakarya ini mempertemukan para agen perubahan muda yang penuh semangat dengan CSO/SE pendamping mereka untuk memfinalisasi 10 proyek berbasis komunitas yang akan segera diimplementasikan di Kamboja, Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand, serta Vietnam sebagai negara terbaru yang bergabung dalam program ini.
Mengacu pada pembelajaran daring sebelumnya, pertemuan regional selama empat hari ini menjadi ruang penting bagi para peserta untuk menyempurnakan proyek komunitas mereka, belajar dari para ahli dan alumni, serta memperkuat kecakapan kolaborasi mereka, sehingga akan membangun fondasi untuk menciptakan dampak yang bermakna dan berkelanjutan di komunitas tempat mereka akan berkarya.
Dalam sambutan pembukaannya, Ketua Maybank Group dan Maybank Foundation Tan Sri Dato' Sri Zamzamzairani Mohd Isa menyampaikan, “Maybank, melalui program eYAA yang bekerja sama dengan ASEAN Foundation, tetap berkomitmen untuk mendorong pemberdayaan sosial dengan mendukung para pemuda penggerak perubahan menciptakan dampak nyata, mempererat persatuan lintas budaya, serta membangun komunitas ASEAN lebih inklusif dan tangguh. Kami meyakini bahwa ketika diberikan alat yang tepat untuk meraih kesuksesan, para pemuda dapat menjadi kekuatan konstruktif bagi pembangunan. Kekuatan pemuda tidak hanya terletak pada pencapaian besar, tetapi juga pada kemampuan mereka untuk menggali potensi dan keberanian diri, sehingga mampu mewujudkan hal-hal bermakna untuk masa depan.”
“Kami sangat antusias untuk melanjutkan perjalanan ini bersama Maybank Foundation,” ujar Direktur Eksekutif ASEAN Foundation Piti Srisangnam.
“Program ini mengingatkan kita bahwa pemuda bukan hanya pemimpin masa depan, mereka adalah agen perubahan hari ini. Melalui eYAA, kami mengambil langkah nyata menuju tercapainya Visi Komunitas ASEAN 2045, yakni sebuah kawasan di mana pemuda berada di pusat pembangunan Asia Tenggara yang lebih inklusif, inovatif, dan tangguh,” lanjutnya.
Kesepuluh proyek berbasis komunitas ini dirancang dengan menyesuaikan kebutuhan masing- masing masyarakat di enam negara ASEAN terpilih dan terbagi ke dalam empat fokus utama: pemberdayaan komunitas, seni dan budaya, keberagaman lingkungan, serta pendidikan.
Setiap tim akan menerima dukungan hibah hingga US$25.000, dan CSO/SE lokal akan memainkan peran krusial dalam memastikan keberhasilan proyek-proyek tersebut.
Salah satu contohnya adalah para relawan muda Angkatan ke-5 akan terlibat dalam “Project Membumi” di Kota Batu. Diinisiasi oleh EcoLiving Community Indonesia, proyek ini menjawab permasalahan sampah makanan yang mencapai sekitar 76 ton setiap harinya, serta menyoroti kebutuhan mendesak akan praktik yang lebih berkelanjutan.
Proyek ini nantinya akan memperkenalkan sistem pengelolaan sampah berkelanjutan melalui pendekatan multisektoral yang melibatkan pendidikan, pariwisata, serta pembuatan kebijakan.
Beberapa kegiatan yang akan dijalankan meliputi lokakarya di sekolah-sekolah, kampanye publik, fasilitas kompos dan eco-enzyme, advokasi kebijakan lokal, serta kunjungan wisata ramah lingkungan.
Selain memberi manfaat langsung bagi lebih dari 1.500 individu (siswa, guru, ibu rumah tangga, pemangku kepentingan, peserta global), proyek ini juga secara tidak langsung akan menjangkau 2.000 siswa lainnya dari sekolah-sekolah yang bekerja sama.
Dengan menggabungkan keterlibatan akar rumput dengan dukungan kebijakan, Project Membumi bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran lingkungan yang berkelanjutan dan solusi pengelolaan sampah yang terukur.
Selain itu, ada juga proyek Glorious Golo Mori yang diinisiasi Insan Bumi Mandiri. Proyek ini menjawab isu kesenjangan akses terhadap infrastruktur di Desa Golo Mori, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), khususnya pasokan listrik yang terbatas.
Menjawab tantangan tersebut, proyek ini akan memasang fasilitas penyimpanan dingin bertenaga surya guna menjaga kesegaran produk perikanan, meningkatkan daya jualnya, serta memperkenalkan energi terbarukan di wilayah tersebut.
Secara paralel, proyek ini juga akan membentuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang dipimpin oleh perempuan dengan fokus pada produk
olahan ikan untuk menciptakan peluang pendapatan lebih stabil. Inisiatif ini akan memberi manfaat secara langsung bagi 70 individu, termasuk 50 nelayan dan 20 pelaku UMKM, dan secara tidak langsung mendukung lebih dari 2.600 individu (keluarga, nelayan, dan pelaku UKM lainnya).
Dengan mengintegrasikan energi bersih dan pembangunan ekonomi inklusif, “Glorious Golo Mori” memperkuat ketahanan masyarakat dan membuka jalan bagi pertumbuhan berkelanjutan di wilayah pesisir ini. (Z-1)
Perayaan HUT ke-52 KNPI ini menjadi titik konsolidasi penting dalam menegaskan peran strategis pemuda sebagai garda depan perubahan dan pembangunan nasional.
Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menekankan pentingnya festival ini sebagai ruang ekspresi bagi generasi muda.
PT Astra Agro Lestari mendorong peran pemuda dalam mengembangkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kawasan perkebunan kelapa sawit.
Saat ini semakin banyak desa yang memanfaatkan dana desa untuk pembangunan sarana olahraga dan ruang kreatif pemuda.
Pembangunan kepemudaan bukanlah isu sektoral yang dapat diselesaikan oleh satu institusi saja melainkan lintas sektoral.
Karyawan dibekali pemahaman dan keterampilan dasar dalam memanfaatkan AI secara praktis dan bertanggung jawab.
Kepemimpinan bukanlah kebetulan, melainkan disiplin yang harus dibangun secara sadar dan sistematis.
MUSYAWARAH Nasional (Munas) Rental Indonesia Event Support menghasilkan keputusan Risyad Fauzie sebagai ketua umum untuk periode 2025-2030.
ADVOKAT yang tergabung dalam Tim Advokat Penegak Hukum Anti Premanisme (Tumpas) Appe Hutauruk menyebut pemerintah juga menggunakan jasa preman untuk membungkam kelompok kritis
Dengan 149 ribu lebih alumni yang tersebar di seluruh Indonesia dan luar negeri, potensi kolektif IKA Trisakti sangat luar biasa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved