Pemkot Pariaman Gandeng MPPKP dan Karier.mu Gelar Sosialisasi Kartu Prakerja

PEMERINTAH Kota (Pemkot) Pariaman menggandeng Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja (MPPKP) menggelar sosialisasi Program Kartu Prakerja dan Indonesia Skills Week di Kota Pariaman.

Kegiatan ini digelar di Rumah Dinas Wali Kota, Kelurahan Kampung Jawa II, Pariaman Tengah, Kota Pariaman, Sumatra Barat, Selasa (3/10).

Kegiatan sosialisasi itu menghadirkan narasumber yakni Direktur Pemantauan dan Evaluasi MPPKP Cahyo Prihadi, Chief of Karier.mu M Rangga Septyadi, dan Wali Kota Pariaman Genius Umar. Sebagai moderator yakni Head Pengembangan Ekosistem MPPKP Andreas Aditya Swasti.

Baca juga: Prakerja Tampil di Markas PBB New York dalam SDG Action Weekend

Cahyo mengapresiasi Pemkot Pariaman, khususnya Wali Kota Pariaman Genius Umar, yang mendukung program Prakerja di berbagai kesempatan, termasuk sosialisasi program Indonesia Skills Week.

“Dalam menjalankan misi meningkatkan kompetensi angkatan kerja, Prakerja tak bisa sendirian. Kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan seperti kampus, lembaga pelatihan, lembaga keuangan, termasuk pemerintah daerah, sangat penting,” kata Cahyo.

Wali Kota Pariaman Genius Umar mengatakan kegiatan ini sebagai bentuk komitmen Pemkot Pariaman dalam mengurangi angka pengangguran dan menekan angka kemiskinan di Kota Pariaman.

“Berbagai langkah konkret kami tempuh, termasuk mengimbau masyarakat Kota Pariaman khususnya yang belum bekerja, untuk mendaftar program Kartu Prakerja. Tercatat dari 2020 sampai 2022 ada 8.034 warga Kota Pariaman sebagai penerima manfaat Kartu Prakerja,” ujarnya.

Baca juga: Kartu Prakerja kembali Gandeng Arkademi Sediakan Puluhan Pelatihan

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik 2022, Kota Pariaman memiliki jumlah penduduk 96.719 jiwa, dengan jumlah angkatan kerja 45.774 jiwa.

Dari jumlah angkatan kerja itu, sebanyak 43.398 jiwa bekerja/memiliki pekerjaan, dan sisanya 2.376 jiwa yakni pengangguran/pencari kerja. "Artinya tingkat pengangguran Kota Pariaman 2022 sebesar 5,31%, menurun sebesar 0,42% dari 2021 yakni 5,73%," kata Genius.

Ia mengatakan dengan hadirnya Indonesia Skills Week yang digagas Prakerja, diharapkan mampu mendorong dan menginspirasi generasi muda dalam mengembangkan keterampilan yang relevan dengan dunia kerja.

Juga, menciptakan tenaga kerja kompeten lewat pengembangan keterampilan, menciptakan lapangan kerja serta mendorong peningkatan mutu sumber daya manusia guna mengurangi pengangguran di Kota Pariaman.

“Untuk itu, perlu sosialisasi kepada masyarakat, khususnya pencari kerja di Kota Pariaman mengenai program Indonesia Skills Week dan memotivasi mereka mengikuti pelatihan online gratis, murah dan mudah, untuk peningkatan kompetensi dan daya saing di dunia kerja,” tutup Genius.

Baca juga: Teknologi Digital Prakerja Game Changer untuk Pembelajaran Orang Dewasa

Chief of Karier.mu M. Rangga Septyadi menyebutkan Karier.mu mendukung MPPKP dan Pemkot Pariaman dalam pengembangan angkatan kerja di Pariaman.

Salah satu bentuk dukungan adalah memberikan voucer belajar gratis untuk pelatihan soft skill dan keterampilan bisnis pemula yang dapat digunakan selama program Indonesia Skills Week.

“Peserta memiliki akses mencoba berbagai pelatihan, dari kolaborasi Karier.mu bersama lebih dari 450 mitra lembaga pelatihan."

"Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran lifelong learning yang digaungkan MPPKP, serta menginspirasi pemerintah daerah lain untuk membangun kolaborasi dengan MPPKP dan Karier.mu dalam meningkatkan kualitas angkatan kerja,” pungkas Rangga. (RO/S-2)