Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEBAKARAN lahan di kawasan Alun-alun Suryakencana Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) pekan lalu, diduga ada unsur kesengajaan. Indikasi itu berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan tim.
Kepala Balai Besar TNGGP, Sapto Aji Prabowo, menjelaskan penyelidikan penyebab kebakaran masih berlangsung. Namun, dari rekaman CCTV yang dianalisa, ada dugaan unsur kesengajaan.
"Pada rekaman video terlihat ada sosok berbaju putih ada di lokasi awal titik api. Kami menduga, kebakaran lahan ada unsur kesengajaan," kata Sapto dalam keterangannya, Senin (25/9).
Baca juga : Diduga Sengaja Dibakar, 15 Hektare Lahan di Bangka Tengah Ludes Dilalap Api
Sosok berbaju putih itu terlihat sebelum dan setelah kepulan asap muncul. Sosok tersebut berjalan dari arah Gunung Putri ke arah Gunung Gemuruh.
"Orang ini yang kami duga membakar dengan sengaja," tegasnya.
Baca juga : Sekitar 8 Ha Lahan di Gunung Jayanti Terbakar
Sayangnya, lanjut Sapto, posisi perekaman kamera CCTV saat kejadian berada pada posisi tidak memungkinan sehingga tidak bisa jelas mengidentifikasi sosok tersebut.
"Posisi kamera perekaman saat kejadian sedang *zoom out full*. Jadi tidak bisa jelas mengidentifikasi orang tersebut. Menggunakan digital zoom juga jadi pecah," ujarnya.
Kondisi itu jadi kendala bagi tim penyidik mengidentifikasi terduga pelaku. Kendala lain menyelidiki penyebab kasus kebakaran itu minimnya informasi.
"Kondisi ini cukup mempersulit penyidik mengidentifikasi terduga pelaku," pungkasnya.
Luasan areal Alun-alun Suryakencana yang terbakar pada Senin (18/9) diperkirakan sekitar 3 hektare. Areal yang terbakar paling banyak merupakan lahan sabana (padang rumput).
Vegetasi yang terbakar meliputi rumput seluas 89%, edelweis seluas 9%, serta cantigi seluas 2%. Lokasinya mengarah ke Gunung Gumuruh. (Z-4)
Kebakaran yang terjadi di RT 17 RW 4 Kapuk Muara ini menghanguskan setidaknya 480 bangunan, dan berdampak pada lebih dari 3.200 jiwa dari sekitar 800 kepala keluarga (KK).
program 1 RT 1 alat pemadam api ringan (APAR) oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mencegah kebakaran tidakefektif jika tak dibarengi kesadaran masyarakat
Program 1 RT 1 alat pemadam api ringan (APAR) yang digagas Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, tidak efektif.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengaku sudah mendapatkan laporan soal peristiwa kebakaran hebat yang terjadi di Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Jumat (6/6).
Petugas terus berjaga dan memberikan bantuan sesuai kebutuhan para pengungsi.
KEBAKARAN terjadi di kawasan padat penduduk Kampung Rawa Indah, RT 17/04, Kelurahan Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Jumat (6/6) siang
Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) melakukan sejumlah langkah mitigasi untuk mendukung upaya pemerintah mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
secara nasional, sejak 1 Januari hingga 22 Mei 2025, terjadi 179 kejadian kebakaran lahan di sejumlah provinsi.
Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq mendorong pemerintah daerah berkolaborasi dengan para pelaku usaha untuk bersiaga mencegah kebakaran lahan.
Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) mengimbau segenap pelaku industri sawit saling berkoordinasi serta melakukan konsolidasi dengan Gapki.
Dalam kurun waktu sepekan terakhir, ada lima lokasi telah dilalap api. Salah satunya kebakaran lahan di Jalan Bumi Ayu Gang Aswari, Kecamatan Baamang pada Rabu (12/2).
Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) Nusa Tenggara Barat (NTB) menyatakan pendakian menuju Gunung Rinjani melalui jalur pendakian Senaru, Kabupaten Lombok Utara, ditutup sementara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved