Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KONDISI jalan di Donggala, Sulawesi Tengah, memprihatinkan. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), jalan rusak di kabupaten itu sepanjang 519,12 kilo meter.
Kepala BPS Donggala, Agus Paryanto mengatakan, berdasarkan data statistik Donggala 2023, yang dirilis belum lama ini memperlihatkan jalan rusak di seluruh wilayah Donggala semakin panjang.
Di mana, dari dari 487,87 kilo meter jalan rusak berat di tahun 2021, menjadi 519,12 kilo meter di tahun 2022.
Baca juga: Sebut di Kaltim Banyak Jalan Rusak, DPR Minta Proyek IKN Ditunda
“Jumlah itu melebihi jalan dengan kondisi baik yang hanya sepanjang 186,56 kilo meter di Donggala,” terangnya, Senin (21/8).
Menurut Agus, Donggala merupakan kabupaten urutan ke-6 dengan wilayah paling luas di Sulteng.
Baca juga: Pemkab Garut Gelontorkan Rp15 M untuk Perbaiki Jalan Rusak
Dari hasil pencatatan, luas wilayah Donggala mencapai 5.122,22 kilo meter persegi dengan panjang jalan mencapai 1.370,00 kilo meter.
“Dari jumlah panjang jalan itu, yang menjadi kewenangan pemerintah Donggala sepanjang 1.035,53 kilo meter,” tegasnya.
Agus menjelaskan, pada pendataan 2022, dari 1.035,53 kilo meter panjang jalan Donggala terdapat 519,12 kilo meter masuk kategori jalan rusak berat, 131,55 kilo meter jalan rusak, 198,30 kilo meter jalan sedang, dan 186,56 kilo meter jalan baik.
“Jika dilihat data 2022, ada penambahan sekitar 32 kilo meter jalan rusak dari jalan rusak yang tercatat sepanjang 487,87 kilo meter 2021,” paparnya.
Agus menambahkan, dari hasil pemantauan kondisi permukaan jalan, mayoritas jalan di Donggala berkerikil dengan total panjang mencapai 480,53 kilo meter.
“Untuk jalan beraspal hanya sepanjang 319,15 kilo meter. Sedangkan jalan dengan permukaan tanah tercatat sepanjang 207,75 kilo meter. Tentu jalan yang rusak butuh perbaikan dari pemerintah,” tandasnya. (Z-10)
GUNA menjaga keutuhan adat dan memperkuat legitimasi kepemimpinan tradisional, Kerajaan Moronene Keuwia-Rumbia menggelar Musyawarah Besar (Mubes) pada Rabu (11/6).
PT BRI (Persero) Tbk terus memperkuat inklusi keuangan dengan memperluas jaringan AgenBRILink hingga ke desa terpencil.
AKTIVITAS pertambangan nikel di Sulawesi Tenggara telah menjadi salah satu motor utama pembangunan ekonomi daerah.
EKONOM dari The Reform Initiative, Wildan Syafitri, menyoroti ketimpangan gaji atau upah tenaga kerja asing (TKA) dan pekerja lokal di wilayah industri hilirisasi mineral.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) resmi menetapkan status siaga darurat bencana menyusul meningkatnya dampak bencana di berbagai daerah.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) segera menetapkan status siaga bencana setelah Kabupaten Kolaka Timur dan Kota Kendari lebih dulu mengumumkan status siaga.
Panel 3 tersebut dipimpin oleh Hakim Konstitusi Arief Hidayat, didampingi Enny Nurbaningsih dan Anwar Usman.
Bakal calon Gubernur Sulawesi Tengah, Ahmad Ali mengusulkan pemekaran wilayah Donggala menjadi kabupaten baru sebagai langkah untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Tenaga Ahli Gubernur Sulteng, M Ridha Saleh mengatakan, dalam peresmian yang dihadiri wapres, akan dilakukan juga penanaman perdana jenis komoditi pangan dan hortikultura.
Sebanyak 3.780 warga Donggala mengungsi pascagempa bumi, Sabtu (9/9) malam.
Jembatan berusia 50 tahun dengan panjang sekitar 100 meter di Kelurahan Buluri, Kecamatan Ulujadi, ambles akibat dua tiang penyangga yang retak dan goyang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved