Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bandung, Jawa Barat (Jabar) kembali memperingatkan tentang el nino. Kepala BMKG Jabar, Teguh Rahayu, Sabtu (22/7), menyampaikan tren mengenai musim kemarau di Jawa Barat. Di mana suhu dingin yang mulai dirasakan dan variasi curah hujan.
"Kepada masyarakat khususnya Jabar, Bandung Raya, dan sekitarnya, kami imbau tetap waspada dengan kondisi cuaca apapun yang ada di sekitar. Jangan terlalu panik dengan hal-hal yang berkaitan El Nino. Terpenting, selalu waspada dengan situasi atau lokasi dan kondisi kebencanaan sekitar supaya bisa memitigasi bila terjadi bencana atau kondisi yang tak diinginkan," jelasnya.
El nino, kata Rahayu, akan mengarah ke keringan. Namun, kondisinya saat ini masih lemah sampai moderat dan beberapa titik masih ada sisa curah hujan.
Baca juga: Berdamai dengan Pedagang, Pemkab Bandung Revitalisasi Pasar Banjaran
"Dengan demikian kemungkinan kalau defisit air hujan dan terjadi kekeringan tentunya ada antisipasi, dengan melakukan penyimpanan pola air dan menjaga lingkungan lebih baik," lanjutnya.
Kepala Klimatologi Jabar, Rakhmat Prasetia mengatakan, topografi Jabar, baik lokalnya kuat sekali. Walaupun El Nino sudah dirilis dengan intensitas lemah, tak terlalu berpengaruh pada beberapa wilayah di Jabar. Terutama di daerah pegunungan dan perbukitan.
Baca juga: El Nino Berdampak Langsung Terhadap Budidaya Pertanian
"Terkait suhu dingin ini memang wilayah Jabar sebagian besar sudah kemarau di mana angin timuran sudah dominan. Ketika angin timur dominan, maka hawa dingin inilah yang menyertai kondisi suhu yang dirasakan," bebernya.
Jika sampai pertengahan 2023, kata Rakhmat, kondisinya lemah sampai moderat, maka ketika lemah beberapa wilayah di Jabar. Jika jumlah curah hujan sedikit dan berkurang, maka pada akhir 2023 prediksi sedang dan bakal menyebabkan penurunan curah hujan ketika masuk awal musim hujan.
"Kami update per 10 hari, bahkan setiap bulan karena pergerakan dinamis kondisi ini penting sekali diperbaharui. Melihat kondisi saat ini yang dengan data terakhir per Juli dasarian II. Sementara hujan masih tak terlalu, seperti tahun-tahun El Nino lemah dan sedang, sehingga potensi kekeringan hanya beberapa titik saja yang terkait dengan tata
kelola airnya," sambungnya.
Rakhmat menyebut, puncak kemarau di Agustus 2023 dengan kekurangan jumlah curah hujan. Masyarakat diharapkan segera beradaptasi dengan berkoordinasi dengan dinas terkait. Ia mencontohkan masalah pertanian ke Dinas Pertanian dan perseiaan air ke BPBD. (Z-3)
PENCEMARAN laut dan cuaca ekstrem El Nino menyebabkan hasil tangkapan nelayan di Kota Padang, Sumatra Barat, turun drastis hingga 40 persen.
Di tengah terjadinya fenomena El Nino yang memicu kekeringan di berbagai wilayah Indonesia, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat adanya anomali yang menarik pada komoditas beras
BPS memperkirakan produksi beras nasional tahun 2024 turun 760 ribu ton atau 2,43% dibandingkan 2023. Kementan meresponsnya dengan mengklaim sudah mengambil langkah mitigasi
Pada periode ini, fenomena El Nino memang menimpa Indonesia. Namun, itu sebenarnya sudah diprediksi sejak akhir 2023.
PETANI melon di kawasan Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, merasa gembira dan bersyukur atas keberhasilan menanam melon.
Upaya pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan terus digencarkan. Salah satu langkah konkrit yang dilakukan adalah melalui program irigasi perpompaan (Irpom).
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk udara kabur, cerah berawan, berawan, berawan tebal, hujan ringan
GEMPA bumi bermagnitudo 6,0 yang mengguncang wilayah Poso, Sulawesi Tengah, pada Rabu (23/7) pukul 21.06 WITA, mengakibatkan tiga rumah warga mengalami kerusakan.
BMKG mencatat sebanyak 11 gempa susulan terjadi setelah gempa utama bermagnitudo 6,0 yang mengguncang wilayah Poso, Sulawesi Tengah, Kamis (24/7) malam.
Poso, Provinsi Sulawesi Tengah diguncang gempa bumi, Kamis (24/7). Gempa bumi itu merupakan gempa dangkal dan tidak berpotensi tsunami
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisikan merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Kamis 24 Juli 2025. Cuaca diperkirakan akan cukup bersahabat.
Bibit Siklon Tropis 99W terpantau di perairan barat Filipina yang membentuk daerah perlambatan kecepatan angin atau konvergensi yang memanjang di Laut Cina Selatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved