Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

BMKG Prediksi Cuaca di Sejumlah Kota Besar Indonesia Cerah Berawan

Budi Ernanto
20/7/2023 07:45
BMKG Prediksi Cuaca di Sejumlah Kota Besar Indonesia Cerah Berawan
Langit biru mewarnai cuaca cerah diantara gedung-gedung pencakar langit di Jakarta, Minggu (24/1/2010).(MI/USMAN ISKANDAR)

BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian kota besar di Indonesia berpotensi cerah berawan pada Kamis (20/7). Cuaca cerah berawan diprakirakan berpotensi terjadi di Denpasar, Serang, Yogyakarta, Jakarta, Gorontalo, Jambi, Bandung, Semarang, Surabaya, Mataram, Kupang, Jayapura, dan Makassar.

Sementara kota lainnya berawan dan berpotensi terjadi hujan ringan, seperti di Banda Aceh, Bengkulu, Pontianak, Palangkaraya, Samarinda, Tarakan, Tanjung Pinang, Ambon, Ternate, Manokwari, Mamuju, Kendari, Padang, dan Medan. Adapun Pekanbaru dan Palembang berpotensi terjadi hujan petir pada siang hari.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati seperti dilansir dari Antara mengatakan fenomena El Nino dan Indian Ocean Dipole (IOD) positif yang saling menguatkan pada musim kemarau dapat berdampak pada kurangnya sumber air hingga gagal panen.

Baca juga: BMKG: El Nino Ancam Produktivitas Pertanian

Dwikorita mengatakan dampak dari dua fenomena tersebut, membuat musim kemarau menjadi lebih kering, dan curah hujan menjadi rendah hingga sangat rendah.

Kondisi tersebut, menurut dia, membuat uap air sangat berkurang. Dengan patokan jika curah hujan normal sekitar 20 mm untuk satu hari, menjadi curah hujan untuk sebulan sekali, sehingga menjadi kering, bahkan tidak ada hujan sama sekali.

Baca juga: BMKG Prediksi El Nino Menguat pada Agustus 2023

"Bahkan bisa saja selama dua bulan menjadi sama sekali hari tanpa hujan. Akibatnya, tentu kekurangan air, kita khawatir akan kekurangan sumber mata air menjadi kering, karena resapan hujannya juga berkurang. Nah, kalau kita kekurangan sumber air, yang terganggu adalah pertanian dan juga kehidupan sehari-hari menjadi kekurangan air," ujar Dwikorita. (Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya