Pasar Nawacita Urung Dibangun, Koperasi Pertanyakan Komitmen PTPN II dan KSP

Media Indonesia
13/7/2023 20:36
Pasar Nawacita Urung Dibangun, Koperasi Pertanyakan Komitmen PTPN II dan KSP
Ketua Koperasi Jasa Pasar Nawacita, Jonpiter Silaen seusai bertemu(MI/HO)

KETUA Koperasi Jasa Pasar Nawacita, Jonpiter Silaen mempertanyakan komitmen PTPN II soal status lahan pasar Nawacita yang hingga saat ini masih belum terealisasi kepada Kantor Staf Kepresidenan (KSP).

Baca juga: Komisi VI DPR Apresiasi PTPN Mampu Cetak Net Profit Hingga Ro5,5 Triliun

Pasalnya, pada 2016, Kepala KSP Teten Masduki telah meresmikan dan menandatangani prasasti serta melakukan peletakan batu pertama dihadiri juga oleh Dirut PTPN II Teten Jaka Triana, serta jajaran pemerintah setempat dalam proses peletakan batu pertama Pasar Nawacita di jalan Irian Barat, Deli Serdang Sumatra Utara.

Baca juga: Pembangunan Pasar Kwitang Jakarta Ditarget Rampung Akhir 2023

Jonpiter mengaku ditemui oleh Imanta Ginting dari Kedeputian II KSP. Kepada Imanta, dia menyebutkan bahwa PTPN II tidak berkomitmen terhadap kesepakatan awal yakni memberikan lahan seluas 6 hektare peruntukan bagi pasar Nawacita.

“Namun faktanya hingga saat ini PTPN II tidak pernah menyerahkan lahan tersebut. PTPN II justru menghancurkan tiang-tiang penerangan dan mengorek dalam akses jalan yang telah dikeraskan,” kata Jonpiter lewat keterangan yang diterima, Kamis (13/7).

Kepada KSP, dia berharap agar PTPN II segera menyerahkan apa yang telah diperintahkan oleh negara yaitu lahan seluas 6 ha untuk Pasar Nawacita.

“Kami bingung Ini yang berbohong sebenarnya siapa? PTPN II atau KSP? Karena faktanya sampai hari ini lahan pasar Nawacita yang sudah diberikan bahkan diresmikan tak kunjung kami terima,” terang Jonpiter Silaen.

KSP, jelasnya menyampaikan akan segera menindaklanjuti protes dari pihak Koperasi Pasar Nawacita. KSP juga akan datang dan hadir langsung meninjau lokasi Pasar Nawacita dan memanggil pihak PTPN II. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya