Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SEJUMLAH mahasiswa dan dosen Program Pengelolaan Perhotelan Politeknik Pariwisata NHI Bandung diterjunkan ke Kabupaten Subang, Jawa Barat. Kehadiran mereka diharapkan bisa memberi masukan dan solusi dalam upaya meningkatkan kapasitas pengembangan pariwisata daerah.
Sambutan atas kerja mahasiswa itu dilontarkan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kabupaten Subang Novandri Rahadian. "Kami berharap kegiatan ini memberi masukan pada perencanaan pembangunan, terutama dari akademisi dan para ahli," ujarnya.
Menurut dia, dengan masukan itu, pembangunan pariwisata di daerahnya akan berlangsung lebih dinamis. "Kami sebagai birokrasi bisa mengetahui kondisi aktual yang dirasakan investor dan para pihak yang terkait."
Kerja ke Subang dilakukan Program Studi Pengelolaan Perhotelan (PPH) Politeknik Pariwisata NHI Bandung sesuai dengan Mata Kuliah Perencanaan Jasa Akomodasi (PJA). Hasil dari kerja mereka dipaparkan dalam kegiatan Diseminasi Pembelajaran Berbasis Proyek yang dilaksanakan di Kampus Politeknik Pariwisata NHI Bandung, Selasa (11/7).
Praktisi wisata
Diseminasi menghadirkan 4 evaluator dari industri. Mereka ialah Yani Suwanda, GM Padma Hotel Bandung; Enda Wiyanda Accounting Manager Green Forest Resort & Wedding By Horison; Fajar Pratomo GM Hotel Santika Pasir Koja Bandung dan H Dadang Arifin dari CV Dermaga Sunda Resto.
Acara juga dihadiri Kepala Jurusan Hospitality Poltekpar NHI Bandung Pudin Saepudin, Ketua Prodi Pengelolaan Perhotelan Ita Maemunah, Kabid Disparpora Subang Ida Erlinda dan Novandri Rahadian, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (BAP4D) Kabupaten Subang.
Pada kesempatan itu, Ketua Jurusan Hospitality Poktekpar NHI Bandung Pudin Saepudin, mengatakan bahwa jurusan Pengelolaan perhotelan mempelajari aspek legal, aspek operasional, aspek ekonomi dan budaya, aspek fisik dan aspek keuangan. Hasil dari kegiatan ini akan berdampak bagi Pemerintah kabupaten Subang, terkait investasi di bidang kepariwisataan.
"Selain itu diharapkan mahasiswa mampu membuat studi kelayakan pada saat bekerja." tandasnya.
Sementara itu Ketua Prodi pengelolaan Perhotelan Ita Maemunah mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan yang ketiga kali diadakan, guna menindaklanjuti MoU antara Pemerintah Kabupaten Subang dan Poltekpar NHI Bandung. "Subang tengah mengembangkan sentra bisnis, salah satunya Pelabuhan Patimban. Dengan kegiatan ini mahasisa diharapkan bisa siap terjun ke industri." (N-2)
SPP Poltekpar cuma Rp2 jutaan, masa tunggu bekerja maksimal tiga bulan.
Sebanyak 74 mahasiswa dari 11 universitas di Indonesia termasuk mahasiswa politeknik di bawah naungan Kemenperin menerima beasiswa.
Dalam wisuda kali ini, Politeknik STMI Jakarta berhasil meluluskan sejumlah 283 lulusan yang berasal dari lulusan Program Reguler Sarjana Terapan dan 19 wisudawan Program Setara Diploma-1.
MENTERI Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said, ingin lulusan Politeknik Harapan Bersama (Harber) bersiap-siap menjadi warga global.
Pada tahun ajaran kali ini jumlah mahasiswa baru Politeknik STMI Jakarta mencapai 400 mahasiswa yang terbagi ke dalam lima Program Studi.
PROGRAM Studi MICE PNJ (Politeknik Negeri Jakarta) sukses menyelenggarakan rangkaian pameran Craftopiart Exhibition 2024 yang diadakan selama dua hari berturut-turut di akhir pekan.
Nilai transaksi BBTF 2025 diperkirakan mencapai Rp7,84 triliun. Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 3% dibanding 2024.
Chiang Rai hadir sebagai destinasi dengan udara sejuk, ketenangan, serta deretan lokasi ikonik yang sarat akan seni dan nilai spiritual.
WAKIL Ketua Komisi VII DPR RI Evita Nursanty mengapresiasi langkah Presiden Prabowo Subianto yang mencabut izin usaha pertambangan (IUP) empat perusahaan tambang di Raja Ampat
Adanya aktivitas pertambangan di pulau kecil di Raja Ampat, berisiko merusak potensi ekonomi kreatif dan mereduksi kepercayaan dunia terhadap brand pariwisata Indonesia.
Pariwisata jika dirawat dengan baik akan berkelanjutan dan terus menerus ada untuk menyejahterakan masyarakat.
DATA Kementerian Kelautan dan Perikanan menyebutkan total luas terumbu karang di Indonesia mencapai 2,5 juta hektar. Namun, sekitar 70% atau 1,75 juta hektar dalam kondisi rusak
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved