Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
KERJA nyata yang terus digaungkan Anggota Bidang Pertanian, Peternakan, dan Kemandirian Desa DPP Partai NasDem, H Ayep Zaki, terus mendapat dukungan dari generasi muda Sukabumi. Hal tersebut terlihat saat itu melakukan diskusi dan tukar gagasan di Hotel Anugrah Sukabumi, Jawa Barat.
"Bapak Ayep Zaki adalah penggagas pertama untuk kita sama-sama menata kebaikan di Sukabumi. Hanya dengan kebaikanlah Sukabumi bisa dibangun bersama-sama, bisa menjadi Sukabumi hebat, tangguh, serta bermatabat serta bisa meningkatkan ekonomi kerakyatan yang luar biasa," ucap Bang Jabar, pengurus Korps Alumni HMI (KAHMI) Kabupaten Sukabumi, dalam keterangannya Selasa (6/6).
Selanjutnya Wasekjen Gerakan Nasional Pencegahan Korupsi Republik Indonesia (GNPK-RI) Jabar, Aria Himawan melihat semangat menata kebaikan yang terus digaungkan oleh Ayep Zaki sangat menarik. Apalagi para anak muda turut terlibat sehingga dapat menyumbangkan banyak ide dan gagasan.
"Bangkit adalah bangkit dari rasa malas kita, dari kejenuhan, bergerak adalah hijrah dari sesuatu yang buruk ke sesuatu yang baik. Lawan itu perjuangan, bisa lawan ketidakadilan, kemiskinan, ataupun lawan kebodohan," terang Aria, Pengurus Pusat Satuan Siswa, Pelajar, dan Mahasiswa (SAPMA) Pemuda Pancasila sekaligus Wakil Ketua DPD KNPI Kabupaten Sukabumi ini.
Tak hanya jargon, Aria pun memiliki singkatan dari program menata kebaikan yaitu 'matakan' yang merupakan campuran dari bahasa Sunda dan bahasa Afrika. Matakan juga dijadikan akronim 'makanya bersama menata kebaikan' kita menuju sesuai hal yang lebih baik lagi.
Kemudian giliran Dewan Pengurus Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Yandra Utama Santosa, mengutarakan harapannya dengan program penataan kebaikan bersama Ketua Dewan Pakar DPD Partai NasDem Kabupaten Sukabumi, Ayep Zaki.
"Semoga menata kebaikan ke depannya menjadi perkumpulan yang memang tanpa memadang suku, bangsa, agama, ras ataupun warna, bahkan dari lintas partai bisa bergabung asalkan memiliki niat untuk menata kebaikan," ucap Yandra.
Senada dengan Yandra perwakilan generasi muda dari LBH Ansor Kabupaten Sukabumi, Dian, mengatakan kebaikan jika tidak terorganisir akan kalah dengan kejahatan yang terorganisir.
Begitu juga dengan Kepala Desa Bojongkokosan periode 2013-2019 dan 2019-2025, Dini Rahmawati, yang bersyukur telah dipertemukan dengan sosok yang luar biasa bagi dirinya. Menurut dia setiap manusia sangat ingin menggapai kebaikan di dunia maupun di akhirat yaitu kehidupan yang abadi selamanya.
"Ini tentu ada korelasinya dengan yang tadi telah disampaikan bahwa untuk mewujudkan kebaikan di Kabupaten Sukabumi ini tentunya harus ada kebaikan sendiri yang terorganisir. Mudah-mudahan dengan kita bersinergi, karena ketika kita ingin menggapai tujuan yang besar, kita tidak bisa bergerak sendiri sehingga diperlukan sinergitas kesatuan," jelas Dini.
Lebih jauh harapan lain juga disampaikan Kepala Desa Bojongkokosan periode 2007–2013 sekaligus Sekretaris KNPI Kabupaten Sukabumi periode 2011-2014, Kurniawan, yang ingin Sukabumi terus maju.
"Tentu harus memiliki jargon yang betul-betul bisa diingat oleh banyak orang. Ke depan dengan adanya menata kebaikan semoga Sukabumi ini bisa dikenal, Bapak Haji Ayep ke depan akan menjadi salah satu org yang tentu akan membanggakan dan membawa nama baik Kabupaten Sukabumi dengan jargonnya menata kebaikan,” tegas Kurniawan.
Ayep Zaki menyambut baik paparan para anak milenial tersebut, "Rencananya, menata kebaikan di Kabupaten Sukabumi akan dideklarasikan Agustus mendatang di tempat bersejarah yaitu Desa Bojongkokosan, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat," tukasnya. (RO/O-2)
Riset ini mengungkap perbedaan mencolok dalam cara Gen X dan Millennial mengelola pendidikan, kesejahteraan emosional, pengeluaran, dan waktu bersama keluarga.
Banyak anak muda memilih menggunakan uang untuk hal-hal yang dirasa dapat membuat mereka melupakan tekanan hidup, misalnya dengan belanja online.
Tren pembelian rumah tapak di kawasan Tangerang, khususnya Karawaci, semakin diminati, terutama oleh generasi milenial dan pasangan muda.
Tingginya tekanan ekonomi dan lonjakan harga properti membuat masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di kawasan industri seperti Bekasi semakin sulit memiliki hunian layak
Prudential menerbitkan produk asuransi kesehatan bagi masyarakat Indonesia, khususnya milenial dan generasi Z (gen Z).
Setiap generasi sudah pasti memiliki perspektif, gaya, dan harapan masing-masing dengan keunikan sendiri. Begitu pula dengan tantangan-tantangan komunikasi.
UPAYA memperkuat perlindungan perempuan dan anak dari ancaman tindak kekerasan melalui pengintegrasian sistem antarlembaga terkait harus mendapat dukungan semua pihak.
ANGGOTA Komisi IX DPR RI, Irma Suryani, prihatin terhadap kasus balita asal Sukabumi, Jawa Barat, yang meninggal dunia dalam kondisi tubuhnya dipenuhi cacing.
ANGGOTA Komisi IV DPR RI, Ananda Tohpati, meminta Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk segera mengatasi kenaikan harga beras agar tidak menyusahkan masyarakat.
Upacara militer sebagai penghormatan terakhir kepada Alm. Mayjen (Purn) I Gusti Kompang (IGK) Manila di Rumah Duka Sentosa, RSPAD Gatot Subroto, Jakarta.
Partai NasDem DPR RI menyatakan dukungan terhadap arah kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang menempatkan kedaulatan pangan, energi, dan ekonomi sebagai prioritas utama
Bendahara Umum Partai NasDem itu mengatakan memberantas beking tambang ilegal tersebut hal mudah. Aparat penegak hukum (APH) bisa langsung menangkap.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved