Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SUKARELAWAN yang tergabung dalam Gerakan Pemuda dan Perempuan Gowa Sulawesi Selatan Dukung Ganjar Pranowo menggelar halal bihalal dengan para petani di Desa Botonompo Selatan Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Selasa (2/5).
Kegiatan itu diisi dengan penyuluhan pertanian dan pembagian bantuan bibit jagung untuk sekitar seribu petani setempat.
Tak heran, masyarakat antusias mengikuti kegiatan di Lapangan Desa Sengka Kecamatan Botonompo Selatan Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan.
Baca juga : SDG Jatim Gelar Pesta Rakyat dan Parade Musik di Sumenep
Salah seorang petani desa tersebut, Alimudin Nabah (38) mengaku sangat merasakan manfaat dari kegiatan kali ini.
“Dengan adanya acara ini, kami masyarakat dan rakyat sangat berterima kasih dengan berjalannya acara ini sesuai dengan harapan,” katanya di lokasi acara.
Baca juga : Pemprov Jateng Gerak Cepat Pulangkan Warganya yang Terdampak Perang Sudan
Menurutnya, para petani setempat memang mengharapkan bantuan bibit untuk meningkatkan hasil produksi mereka. Alimudin merasa persediaan bibit ke wilayahnya kerap kekurangan hingga membuat petani kesulitan untuk produksi.
“Masalah pertanian di sini, masalahnya itu masih kurang bibit-bibitnya. Kadang-kadang langka di pasaran. Terus, pupuk. Pupuk juga sangat langka di daerah kami,” ujar Alimudin menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada para relawan Ganjar Pranowo.
Bantuan dari relawan Ganjar itu dinilai sebagai bentuk perhatian dan kepeduliannya kepada masyarakat kecil. Sehingga, masyarakat sangat berharap Calon Presiden dari PDI Perjuangan itu benar-benar menjadi Presiden Indonesia selanjutnya.
Terlebih, kemampuan Ganjar Pranowo dalam memimpin sudah terbukti saat menjadi Gubernur Jawa Tengah. Dalam sektor pertanian, Kementerian Pertanian RI bahkan mengapresiasi kinerja Ganjar Pranowo sebagai gubernur.
Dalam keterangan pers resmi dari Kementan, Ganjar disebut berhasil menjalankan program peningkatan kesejahteraan petani di Jawa Tengah. Karena itu, Kementan pun mengusulkan Ganjar Pranowo untuk menerima dua tanda kehormatan, yaitu Gelar Tanda Kehormatan (GTK) Satyalencana Pembangunan dan Wira Karya.
Sementara itu, Koordinator Pelaksana Acara Amir Irwan menjelaskan kegiatan kali ini masih dalam rangka halal bi halal sesuai tradisi masyarakat usai menjalani lebaran.
Menurutnya, bibit yang diberikan itu adalah bibit unggul sehingga hasil yang diperoleh masyarakat dipastikan lebih banyak sehingga bisa lebih menguntungkan.
“Sektor pertanian adalah yang diutamakan di Kabupaten Gowa karena di Kabupaten Gowa mata pencahariannya itu pertanian,” kata Amir.
Dia pun mengakui kredibilitas Ganjar Pranowo yang berhasil mengangkat sektor pertanian di Jawa Tengah saat ini. Salah satu program unggulannya yang diadopsi oleh pemerintah pusat adalah kartu tani. (RO/Z-5)
Di tengah krisis iklim dan krisis pangan, peran petani milenial dan pemanfaatan teknologi menjadi kunci penting bagi Indonesia dalam menjaga ketahanan pangan nasional.
Lapis Bogor Sangkuriang, sebagai pemain utama dalam bisnis olahan talas akan mendapatkan akses yang lebih baik terhadap bahan baku berkualitas tinggi dari para petani.
YESS menjadi salah satu solusi yang terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas dan kesejahteraan dan memberdayakan petani di Indonesia.
Sektor pertanian adalah sektor yang menjanjikan sehingga akan membutuhkan tenaga yang sangat banyak.
Pemerintah daerah perlu turun tangan. Salah satunya berkoordinasi dengan pemerintah desa untuk menginventarisasi lulusan sekolah yang belum mendapatkan pekerjaan.
Kelompok Tani Tri Cipta menyerahkan sebanyak 500 kg bawang merah. Sebelumnya, telah diserahkan pula 230 kg cabai rawit merah kepada pedagang Pasar Cimindi.
Urban farming juga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat perkotaan. Hasil panen tidak hanya dapat dijual tetapi juga dapat dikonsumsi sendiri.
dampak positif globalisasi terhadap berbagai aspek, mulai dari politik hingga hiburan yang dapat dirasakan oleh semua kalangan masyarakat
PPIU Program YESS memberikan fasilitas dan bimbingan kepada generasi muda di perdesaan untuk menjadi wirausahawan dan petani handal do Subang, Jawa Barat.
Presiden Jokowi mengakui, saat ini stok yang ada di Bulog 1,7 juta ton masih harus ditambah lagi sampai akhir tahun, kira-kira 1,5 juta ton.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved