Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
PRUDENTIAL Indonesia kembali memberikan bantuan berupa pembangunan hunian sementara dan fasilitas MCK (Mandi, Cuci, Kakus) untuk korban gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat.
Kegiatan ini merupakan inisiatif dari Prudence Foundation yang merupakan organisasi nirlaba yang didirikan untuk menjalankan program Community Investment Prudential Corporation di semua unit bisnisnya.
Selain itu, kegiatan juga bekerja sama dengan Posko Jenggala, gerakan kemanusiaan yang aktif untuk membantu sesama, khususnya dalam penanganan bencana di Indonesia.
Baca juga: Taiwan Donasikan 1000 Paket Bantuan Lewat Pemkab Cianjur Untuk Korban Gempa Bumi
Michellina Laksmi Triwardhany, Presiden Direktur Prudential Indonesia, mengatakan, “Community Investment merupakan salah satu fokus inisiatif Prudential Indonesia untuk mendukung masa depan masyarakat Indonesia yang lebih baik melalui aksi nyata."
Bangun Tempat Tinggal Sementara untuk Korban Gempa Cianjur
"Melalui Prudential Regional Volunteering yang diselenggarakan bersama Prudence Foundation, Prudential ingin menghadirkan tempat tinggal sementara yang layak huni sehingga lebih dari 235 korban bencana gempa atau 78 keluarga yang kehilangan tempat tinggal dapat kembali beraktivitas secara normal dan bisa berdaya untuk bangkit dari masa yang menantang,” papar Michellina dalam keterangan, Senin (20/3).
Baca juga: Iluni UI Resmikan Sekolah Indonesia Cepat Tanggap Ketiga di Cianjur
Program Prudential Regional Volunteering iniberlangsung pada 11-18 Maret 2023 untuk membangun 10 unit hunian sementara berukuran 6x8 meter, 5 unit barak sementara berukuran 6x15 meter, serta 10 unit MCK (mandi, cuci, kakus) akan dibangun untuk bagi masyarakat kurang mampu di kawasan Kampung Barukaso dan Kampung Barukaso Wetan, Desa Sukamulya, Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat.
Kegiatan ini melibatkan PRUVolunteers dari perwakilan unit bisnis Prudential dari Indonesia, Hong Kong, Vietnam, Malaysia, Singapura, Filipina, Kamboja, Laos, Taiwan, dan Thailand.
Sebelumnya Saluran Dana dan Beri Pengobatan Gratis
Sebelumnya, pada 26-27 November 2022, Prudential Indonesia juga telah menyalurkan bantuan berupa dana, pelayanan pengobatan gratis, serta peralatan darurat bencana seperti tenda dan lebih dari 5.000 unit alas tidur, untuk korban gempa Cianjur.
Baca juga: Bantu Petani Korban Gempa Cianjur, Aplikasi Superpetani.com Diluncurkan
Marc Fancy, Executive Director Prudence Foundation, mengungkapkan, “Prudence Foundation, merupakan perpanjangan tangan Community Investment Prudential di seluruh Asia dan Afrika."
"Kami ingin menciptakan masa depan yang lebih baik, dengan mendukung komunitas agar bisa lebih berdaya dan tangguh menghadapi berbagai tantangan dalam kehidupan," jelasnya.
"Kami berduka ketika mengetahui bahwa gempa bumi terjadi di Cianjur. Selain memberikan bantuan beberapa waktu setelah musibah terjadi, saat ini kami hadir kembali melalui program Prudential Regional Volunteering, yang mengajak staf dari berbagai negara di Asia untuk berpartisipasi membangun kembali komunitas di Cianjur yang terdampak langsung oleh musibah ini. Sebanyak 70 PRUVolunteers dari 10 negara, berpartisipasi untuk mendukung kegiatan ini,” papar Fancy.
Bantu Pemulihan Wilayah
Selain melalui Prudential Regional Volunteering, Prudential Indonesia juga telah membantu pemulihan beberapa wilayah yang terdampak oleh bencana sejak 2009 dan telah membantu lebih dari 38.000 jiwa dari Sabang sampai Merauke melalui program Community Investment.
Melalui beragam program di bidang pendidikan, filantropi, kesehatan dan keselamatan, serta pemberdayaan Indonesia Timur telah dilakukan bersama dengan para sukarelawan yang terdiri dari karyawan Prudential Indonesia yang disebut PRUVolunteers.
Baca juga: Pasca Gempa, Begini Kondisi Cianjur Saat Sedang Masa Pemulihan
“Melalui program Community Investment, kami sangat berharap Prudential Indonesia dapat melindungi masyarakat Indonesia sehingga dapat mendukung lebih banyak lagi keluarga Indonesia agar semakin #yakinmelangkah ke masa depan, untuk mewujudkan hidup yang lebih sehat dan lebih sejahtera sehingga bisa mendapatkan yang terbaik dalam kehidupan,” tutup Michellina. (RO/S-4)
PELAPOR Khusus PBB untuk wilayah pendudukan Palestina, Francesca Albanese, menghadapi pembatalan mendadak saat dijadwalkan menyampaikan pidato publik di Bern, Swiss.
Pelapor Khusus PBB, Francesca Albanese, dalam laporannya menyebut sedikitnya 48 perusahaan yang diduga membantu operasi militer dan sistem pendudukan Israel.
SEGERA atasi tantangan struktural yang dihadapi perempuan agar mampu berperan aktif dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional.
PERUSAHAAN didorong terus menjalankan strategi PR digital yang adaptif, efektif, dan berdampak bagi kemajuan bisnis maupun masyarakat luas.
PEKERJA adalah aset utama. Melalui lingkungan kerja yang positif dan kolaboratif, perusahaan perlu membangun fondasi kokoh bagi pertumbuhan bisnis dan peningkatan kualitas layanan.
Partisipasi di Indo Defence memberikan platform bagi perusahaan-perusahaan Australia yang inovatif untuk menunjukkan kemampuan mereka.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunda penerapan ketentuan pembagian biaya atau co-payment dalam produk asuransi kesehatan.
PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) mendorong masyarakat untuk mempertimbangkan pengelolaan risiko di masa depan dengan menggunakan instrumen keuangan berbentuk asuransi.
Kinerja unggul dan daya saing perusahaan dalam industri asuransi umum nasional.
Public liability Insurance atau Asuransi Tanggung Gugat merupakan bentuk perlindungan penting bagi sektor jasa, khususnya di area publik seperti parkir.
OJK mendorong adanya pembagian beban atau cost sharing antara perusahaan asuransi dengan peserta melalui skema copayment.
Penetrasi asuransi masih rendah di kisaran 1,4%-2,7%. Kesenjangan perlindungan tetap menjadi tantangan besar, terutama di daerah perdesaan dan terpencil.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved