DINAS Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah mendata sedikitnya ada sembilan kasus baru Lumpy Skin Disease (LSD) pada ternak ditemukan di wilayah itu. Dengan demikian saat ini secara keseluruhan ada 23 kasus LSD dengan 14 diantaranya merupakan kasus aktif.
"Ada sembilan kasus baru, sehingga saat ini keseluruhan mencapai 23 kasus dengan kasus aktif 14. Belum ada ternak yang sampai dipotong dan kematian,"kata Sekretaris DKPPP Kabupaten Temanggung, drh Esti Dwi Utami, Kamis (2/3/2023).
Ia menyebutkan, sebaran kasus LSD terdapat di sembilan kecamatan. Yakni Kecamatan Bejen ada enan kasus, Gemawang lima kasus, Kandangan tiga kasus, dan Kedu dua kasus. Lainnya ada di Kecamatan Kranggan dan Kledung masing-masing dua kasus. Kemudian di Paraka dan Kaloran masing-masing satu kasus.
"Kami sudah memberikan vaksinasi pada ternak hingga 60 dosis,"katanya.
Menurut Esti, kebersihan kandang dan ternak merupakan faktor utama pencegahan LSD. Namun jika ternak telah terkena LSD, maka harus segera diobati. Peternak diminta langsung menghubungi petugas untuk pengobatan. (OL-13)
Baca Juga: Cegah Penyebaran LSD, Temanggung Perketat Pengawasan Lalu ...