Headline
BANGSA ini punya pengalaman sejarah sangat pahit dan traumatis perihal kekerasan massal, kerusuhan sipil, dan pelanggaran hak asasi manusia
BANGSA ini punya pengalaman sejarah sangat pahit dan traumatis perihal kekerasan massal, kerusuhan sipil, dan pelanggaran hak asasi manusia
POLRI menyatakan pihaknya memprioritaskan empat penumpang helikopter yang mendarat darurat di Bukit Temiai Kabupaten Kerinci, Jambi.
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyebut empat penumpang yang diprioritaskan untuk dievakuasi ialah Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono, Kapten Pilot AKP Ali Nurdin Harahap, Co Pilot AKP Amos Freddy Sitompul, dan satu korban lainnya sesuai assessmen dari tim medis di lokasi.
"Prioritas adalah empat korban, yaitu kapolda, kapten pilot, copilot dan satu korban lainnya. Satu korban lainnya nanti tim medis yang ada di darat yang akan menentukan assessmennya, sehingga empat ini bisa dievakuasi dengan skala prioritas tersebut," kata Dedi, Selasa (21/2).
Dedi menjelaskan terdapat tim darat terdapar 26 personel gabungan dari pihak TNI, hingga Basarnas. Ia juga menjelaskan terdapat bantuan dari masyarakat yang ikut membantu dalam proses evakuasi.
"Dari Brimob ada dua orang, TNI dua orang, Basarnas dua orang, Polres Kerinci dipimpin langsung oleh Kapolres ada enam orang, dari kedokteran kepolisian ada dua orang," terang Dedi.
"Dari masyarakat komunitas kita terima kasih kepada masyarakat komunitas juga ikut membantu ada dua orang, kemudian dari Taman Nasional Seblat ada lima orang," imbuhnya.
Lebih lanjut, Dedi menjelaskan bahwa hari ini proses evakuasi akan dilakukan secara maksimal dengan mempertimbangkan rekomdasi prakiraan cuaca dari pihak Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
"Info dari BMKG-kan jam 12 ke atas mungkin cuaca hujan dan lain sebagainya. kita akan terus monitor dan komunikasi dengan satgas yang dibentuk di Jambi," pungkasnya.
Diketahui sebelumnya, Helikopter Polri jenis Super Bell 3001 yang mengangkut Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono dan beberapa pejabat utamanya, mendarat darurat di daerah perbukitan Temiai, Muara Emat, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, Minggu (19/2).
Kabid Humas Polda Jambi Komisaris Besar Mulia Prianto membenarkan kejadian tersebut. "Kapolda Rusdi Hartono dan seluruh penumpang selamat." kata Mulia.
Selain Rusdi, pesawat itu juga membawa Dirreskrimum Kombes Andri Ananta Yudistira, Dirpolairud Kombes Michael Mubunan, Koorspri Kompol Ayani dan seorang ajudan. "Benar, mendarat darurat di Bukit Muara Emat, Kabupaten Kerinci. Pak Kapolda dan penumpang lainnya selamat," kata Mulia
Pada hari kejadian Kapolda Jambi dan rombongan menaiki heli Super Bell 3001 Minggu pagi terbang dari Bandara Sultan Thaha, Kota Jambi menuju Kabupaten Kerinci, untuk menghadiri sebuah kegiatan di Polres Kerinci.
Namun nahas, saat melintasi di atas kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat di sekitar Muara Emat, Kecamatan Batang Merangin, Kerinci, pesawat ditumpangi kapolda mengalami gangguan, sehingga mendarat darurat di daerah berbukit di wilayah Temiai. (OL-12)
AKSI unjuk rasa buntut tunjangan rumah DPR juga terjadi di Jambi, Saat ini hingga Sabtu, (30/8) suasana semakin 'memanas' dan terjadi beberapa aksi perusakan oleh demonstran.
Satu unit mobil dinas anggota DPRD Provinsi Jambi hangus dibakar massa.
BEA Cukai bersama unsur gabungan berhasil menggagalkan upaya penyelundupan ribuan koli barang ilegal di Pelabuhan Rakyat Taman Raja, Tungkal Ulu, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaksanakan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) di Provinsi Jambi selama 10 hari, sejak 10 hingga 19 Agustus 2025.
Sasaran target OMC pada awan potensial di atas areal gambut yang rawan terbakar, di antaranya di atas lahan gambut di Kabupaten Muaro Jambi dan Kabupaten Tanjungjabung Timur
Gubernur Jambi Al Haris melaporkan jumlah kejadian karhutla di Provinsi Jambi periode Januari hingga 26 Juli 2025 yakni 110 kejadian. Dengan luasan areal terbakar menembus 421,77 hektare
Bea Cukai Pekanbaru memberikan fasilitas impor sementara untuk lima helikopter guna mendukung percepatan penanggulangan bencana nasional.
EVAKUASI korban asal Swiss bernama Benedikt Emmenegger dilakukan lebih cepat dibandingkan dengan pendaki asal Brasil baru-baru ini.
BENEDIKT Emmenegger, seorang pendaki pria berkebangsaan Swiss yang dilaporkan mengalami kecelakaan di Gunung Rinjani pada Rabu (16/7), akhirnya berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat melalui jalur udara.
Seorang pendaki asal Swiss, Benedikt Emmenegger, yang mengalami kecelakaan di Gunung Rinjani, Lombok, pada Rabu (16/7), berhasil dievakuasi dengan selamat
Kecelakaan ini menambah panjang daftar insiden penerbangan di rute ziarah tersebut.
Tak hanya membawa dua kepala negara, Helicopter ini juga akan ditumpangi rombongan yang berisikan sejumlah menteri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved