Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
SEJUMLAH nelayan di pesisir Teluk Palu, Sulawesi Tengah, terpaksa istirahat melaut sejak sepekan terakhir. Hal ini disebabkan cuaca yang tidak menentu yang bisa membahayakan nelayan jika tetap melaut.
"Cuaca tidak menentu itu kadang hujan, angin kencang, dan gelombang tinggi. Bahaya untuk kami nelayan yang pakai perahu dayung," terang Amran Pado, seorang nelayan Teluk Palu, Minggu (12/2).
Menurut Amran, cuaca yang kadang bagus dan kadang tidak bagus itu sudah berlangsung sejak satu minggu. "Hari ini pas tujuh hari sudah cuaca tidak bagus. Kemarin bagus, cuma hari ini angin kencang. Jadi saya istirahat lagi di rumah," imbuhnya.
Nelayan lainnya, M Rasyid menambahkan, karena istirahat melaut banyak nelayan hanya bertahan di rumahnya masing-masing dan sesekali memperbaiki atau mengecek perlengkapan melaut yang kurang. "Kalau istirahat begitu saya paling cek-cek perlengkapan saja. Seperti hari ini saya cek kondisi perahu dan jaring tangkap ikan," ungkapnya.
Rasyid berharap, cuaca bisa membaik sehingga ia dan nelayan lainnya di Teluk Palu bisa kembali melaut. "Pekerjaan utama saya hanya mencari ikan di laut. Kalau tidak ke laut,otomatis tidak dapat penghasilan untuk biaya hidup," tandasnya. (OL-15)
PENURUNAN permukaan tanah dan kenaikan permukaan laut menyebabkan migrasi besar-besaran para nelayan dari Pantura, khususnya daerah Indramayu, Cirebon, dan Tegal ke Jakarta.
Enam nelayan itu dilaporkan hilang sejak 15 Mei 2025 saat menangkap ikan mengunakan KM Berkat Baru di perairan selatan Pulau Rote.
AKTIVITAS penangkapan ikan mengunakan bahan peledak masih terus berlangsung di perairan Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur.
Para nelayan di wilayah terdampak mengatakan kekhawatiran mereka terhadap kondisi cuaca yang memburuk.
BMKG selalu mengimbau masyarakat untuk selalu waspada, terutama bagi nelayan yang beraktivitas dengan moda transportasi seperti Perahu Nelayan
Komitmen kepolisian dalam menindak tegas segala bentuk kejahatan yang merugikan masyarakat, khususnya nelayan.
Pemkot Palu menyerahkan lahan seluas dua hektare kepada Kementerian P2MI untuk pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) sekaligus Migran Center pertama di Indonesia.
Angka ini melonjak dari Rp7,8 miliar pada 2023 dan Rp3,5 miliar pada tahun-tahun sebelumnya.
PSI) telah menyatakan sikap bergabung dengan Partai NasDem dalam Pilkada Kota Palu 2024, untuk mengusung Muhammad J Wartabone (MJW) yang merupakan kader NasDem.
KEPOLISIAN Daerah (Polda) Sulawesi Tengah (Sulteng), menangkap Ibu Rumah Tangga (IRT) karena kedapatan membawa narkotika jenis sabu-sabu di Pelabuhan Taipa, Kota Palu.
HABIB Idrus bin Salim Aljufri atau yang lebih dikenal sebagai Guru Tua kini resmi diakui sebagai WNI. Status WNI itu merupakan langkah menuju pengakuan sebagai Pahlawan Nasional semakin dekat.
Dalam hasil survei ini, Hadiyanto Rasyid yang merupakan wali kota Palu saat ini menunjukkan keunggulan yang signifikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved