Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PUPUK subsidi baik urea dan NPK untuk para petani di Sumatra Selatan sudah mulai didistribusikan oleh PT Pupuk Sriwidjaja Palembang. Berdasarkan pantauan di gudang lini III (Gudang TAA) Pupuk Indonesia Group di Banyuasin, Sumatra Selatan, sekitar 1.100 ton pupuk urea dan 800 ton NPK tersusun rapi di gudang tersebut.
Direktur Keuangan dan Umum PT Pusri Palembang, Saifullah Lasindrang mengatakan, Pusri memastikan pupuk subsidi baik urea maupun NPK tersedia melebihi dari alokasi atau kuota yang ditentukan pemerintah, dalam hal ini Kementerian Perdagangan.
"Di gudang lini III ini ada pupuk urea lebih dari 1.100 ton, dan NPK ada 800 ton. Cukup untuk mensupport area di Sumsel, yakni untuk 5 kabupaten yang mengambil dari gudang ini. Diantaranya Banyuasin, Musi Banyuasin, Ogan Ilir, Pali dan Muara Enim," ucapnya, Kamis (9/2/2023).
Di Sumsel sendiri, kata dia ada 5 gudang lini yakni gudang Martapura, gudang Belitang, gudang Lubuklinggau dan gudang OKI. Saifullah menyebutkan secara keseluruhan Pusri menyiapkan stok pupuk urea bersubsidi untuk Sumsel sebesar 7.637 ton per 8 Februari 2023.
Stok ini setara dengan 116% dari ketentuan minimum yang ditetapkan pemerintah yaitu 6.577 ton. Sedangkan untuk NPK bersubsidi telah disiapkan Pusri untuk Sumsel yakni sebesar 7.270 ton atau 216% diatas ketentuan.
Sedangkan untuk di seluruh wilayah tanggungjawab Pusri stok pupuk bersubsidi yang tersedia yaitu 121.922 ton untuk urea atau 155% di atas ketentuan dan 31.328 ton untuk NPK atau 295% diatas ketentuan.
"Kami memastikan bahwa petani tidak akan kekurangan pupuk karena stok yang telah kami sediakan akan cukup untuk memenuhi kebutuhan petani khususnya di Sumsel sampai dengan 3 minggu kedepan," ujarnya.
Pusri tak hanya menyalurkan pupuk subsidi ke Sumsel saja, melainkan juga ke Lampung, Bengkulu, Jambi, dan Babel. Juga ke seluruh Jateng untuk pupuk urea, Jatim dan Bali.
"Terkait ketersediaan stok pupuk urea dan NPK bersubsidi, kami pastikan telah aman di setiap gudang hingga kios pupuk kami. Sehingga diharapkan dapat memenuhi kebutuhan petani. Kami juga memastikan bahwa seluruh pupuk bersubsidi yang disalurkan Pusri kepada petani, harus memenuhi persyaratan yang tercantum dalam Permentan Nomor 10 Tahun 2022 tanggal 06 Juli 2022,"
jelas Saifullah.
Terkait penyaluran pupuk bersubsidi, kata dia, pupuk akan disalurkan kepada petani yang terdaftar dalam e-Alokasi dan setelahnya terbit SK dari pemerintah setempat.
Karena tanpa adanya SK tersebut, gudang-gudang pupuk tidak dapat mendistribusikan barang ke distributor dan kios. "Kami selaku produsen memastikan ketersediaan pupuk agar tidak terhambatnya pekerjaan petani yang sama-sama tentunya kita memiliki tujuan untuk menjaga ketahanan pangan negeri," jelasnya.
Untuk menjaga ketersediaan dan stabilitas pupuk bersubsidi, pemerintah telah melakukan pembaharuan kebijakan dengan menetapkan Permentan No 10 Tahun 2022 tentang Tata Cara Penetapan Alokasi dan Harga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Sektor Pertanian.
Dalam aturan baru tersebut ditetapkan 9 komoditas yang mendapat pupuk bersubsidi yaitu, padi, jagung, kedelai, cabai, bawang merah, bawang putih, tebu rakyat, kakao dan kopi.
Untuk mendukung Pemerintah terhadap Permentan tersebut, PT Pusri Palembang memastikan data penyaluran pupuk subsidi akurat dan tepat sasaran pada penerima yang sudah terdaftar di sistem e-alokasi maupun sistem informasi manajemen penyuluh pertanian.
"Kami juga menyediakan pupuk komersial. Di 2023 ini, ada 110 ribu pupuk urea dan 60.000 pupuk NPK yang komersial. Pupuk ini kita salurkan ke retail. Sehingga mereka yang tidak masuk e-Alokasi pupuk bersubsidi maka bisa mendapatkan pupuk komersial tersebut," pungkasnya. (OL-13)
P3DN Kemenperin menggelar rapat koordinasi terkait Komoditas Material Proyek Pusri-IIIB. Hal ini dilakukan sebagai bentuk pengawasan dan penindakan terkait aturan TKDN.
PT Pusri Palembang menandai berakhirnya masa produksi Tahun 2023 dengan melaksanakan Pengantongan, Pengapalan & Trucking Akhir Tahun 2023
PT Pusri Palembang mengadakan Millennials Usahawan Indonesia Competition (MUSIC), diikuti oleh pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) khususnya di Sumbagsel.
Petani kelapa sawit mulai merasakan perubahan pendapatan setelah hasil panen mereka meningkat usai mengikuti Program Makmur.
Hingga 9 Oktober 2023, Pusri telah menyalurkan sebanyak 1.057.655 ton urea bersubsidi dan 252.085 ton pupuk NPK bersubsidi.
Pusri bekerja sama dengan Medco untuk memastikan pasokan gas untuk produksi pupuk aman.
Pupuk Indonesia memastikan bahwa penutupan kios ini tidak akan mengganggu proses penyaluran pupuk ke petani.
Kanit Tipidter Polres Samosir Martin Aritonang kembali menegaskan, Polres Samosir akan melakukan pengawasan barang negara termasuk barang subsidi dan pidana lainnya yang ditimbulkan.
Penggagalan aktivitas penjualan pupuk susbsidi secara ilegal, berawal adanya informasi masyarakat, yang mengatakan ada aktivitas penjualan dua jenis pupuk , yang berasal dari luar daerah.
Wamentan Sudaryono mengungkapkan bahwa ada beberapa pihak yang ingin Indonesia mengimpor beras di saat produksi beras yang saat ini sudah cukup tinggi.
Program yang telah digagas sejak 2021 ini merupakan salah satu wujud komitmen Pupuk Indonesia dalam mendukung visi pemerintah mewujudkan ketahanan pangan nasional.
Selama satu dekade lebih, Pupuk Indonesia telah meningkatkan kapasitas produksi dan efisiensi konsumsi bahan baku pupuk nasional secara signifikan dengan beroperasinya sejumlah pabrik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved