Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
POLAIRUD Polda Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (16/1), memperlihatkan pelaku bom ikan bersama barang bukti yang ditangkap sejak akhir pekan lalu.
Pelaku berinisial FN, 39, warga Desa Uiasa, Kecamatan Semau, Kabupaten Kupang, berprofesi sebagai petani dan diketahui baru kali ini melakukan pemboman ikan di perairan tersebut.
Kabag Binops Ditpolair Polda NTT AKBP Gede Putrayase mengatakan penangkapan terhadap pelaku bom ikan berasal dilakukan dari dua kapal milik Ditpolair berpatroli di perairan Desa Uiasa pada Sabtu (14/1) sekitar pukul 14.00 Wita.
"Kami melihat gelombang perahu yang mencurigakan di sekitar Tanjung Kulun, Desa Uiasa, pukul 16.00 Wita dan mendengar dua kali ledakan disertai semburan air laut ke atas," ujarnya dalam jumpa pers di Ditpolair Polda NTT.
Para anggota Ditpolair masih menunggu sampai para nelayan yang melakukan pemboman ikan, turun untuk menyelam pada pukul 16.30 Wita.
Dua kapal tersebut kemudian melakukan pengejaran dan menangkap FN bersama barang bukti satu sampan, satu set pukat, dua buah dayung, satu bom ikan yang dikemas dalam botol, yang kemudian dibawa ke kantor Ditpolair.
Baca juga: KLHK Tangkap Enam Pelaku Bom Ikan di Taman Nasional Komodo
Pelaku pemboman ikan di perairan itu diduga lebih dari satu orang, sebab FN yang ditangkap, belum sempat melemparkan bom ikan ke laut. Menurutnya, perairan tersebut rawan terhadap pemboman ikan mengunakan bahan peledak yang diduga dilakukan oleh nelayan setempat.
Adapun FN diduga melanggar Pasal 1 ayat 1 UU nomor 12 Tahun 1951 Tentang Senjata Api dan Bahan Peledak dengan ancaman hukuman penjara selama 20 tahun atau maksimal hukuman seumur hidup dan hukuman mati.
Kasubditgakum Ditpolair Polda NTT Iptu Dimas Yusuf menambahkan ledakan bom ikan yang disaksikan polisi, bukan berasal dari FN, melainkan nelayan lainnya.
"Dia (FN) belum sempat meledakkan bom," tuturnya.
Untuk mencegah, warga setempat kembali melakukan pemboman ikan, menurut Iptu Dimas, pihaknya akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak melakukan penangkapan ikan dengan bom maupun bahan peledak.(OL-5)
KOMUNITAS Bidara di Mbay, Kabupaten Nagekeo, Flores, NTT, melakukan kegiatan sosialisasi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim bagi para pemuda, pelajar, nelayan, petani, mahasiswa.
Indonesia Eximbank (Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia/LPEI) meluncurkan program Desa Devisa Tenun NTT untuk memberdayakan para penenun tradisional di wilayah NTT.
Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena mengatakan proyek ini akan berlalan selama enam tahun dengan menargetkan sekitar 45.000 rumah tangga petani.
CUACA buruk yang melanda perairan Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), dalam sebulan terakhir bikin tangkapan nelayan menurun drastis.
Dua bandara di Nusa Tenggara Timur (NTT) masih tutup akibat erupsi Gunung Ili Lewotolok di Kabupaten Lembata dan Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur.
GUNUNG Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali alami erupsi pada Selasa, 8 Juli 2025 petang, tepat pukul 16.08 WITA.
Dari jatah tiga dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) setiap kabupaten dan kota, hanya Kabupaten Kupang diberikan dapur MBG yang lebih banyak atau 24 dapur lantaran wilayahnya yang luas.
ASRP berfokus pada optimalisasi 1.000 hari pertama kehidupan bagi anak usia 0–23 bulan di wilayah perkotaan dan perdesaan, salah satunya di Kota Bogor, Jawa Barat.
EKS Kapolres Ngada, AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja diterbangkan dari Jakarta ke Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan kondisi tangan terborgol.
Meskipun tidak ada laporan kasus covid-19 di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, tetapi temuan tujuh kasus di Indonesia, mengingatkan pentingnya kewaspadaan.
Identifikasi spesies yang akurat, sangat krusial untuk membangun data stok yang akurat dan mendukung praktik perikanan berkelanjutan.
Pada sidang yang digelar Selasa (27/5) itu, tiga orang terdakwa diseret ke meja hijau karena dugaan penyalahgunaan keuangan desa dalam pengadaan mobil dump truck Hino 136 Hd 6.8 Ps.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved