Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PARA penjual batang ubian rose di Pasar Alok, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur mengeluhkan sepinya pembeli. Hal ini imbas dari virus babi atau penyakit African Swine Fever (ASF) menyerang ternak babi dalam dua tahun terakhir. Para penjual batang ubian rose pun memilih pasrah dengan kondisi yang ada.
Salah satu penjual batang ubian rose di Pasar Alok, Adolfus saat berbincang-bincang dengan mediaindonesia.com, Rabu (11/1/2023), menyatakan batang ubian rose ini merupakan salah satu makanan ternak hewan babi. Sebelum adanya virus babi, banyak warga yang datang membeli batang ubian rose, khususnya para peternak babi dengan jumlah yang banyak. Dagangan diapun selalu habis terjual.
"Belum adanya virus babi, dagangan saya dalam dua hari selalu habis terjual. Biasanya yang borong itu para peternak babi. Mereka membeli batang ubian rose ini dalam jumlah yang banyak . Permintaan batang ubian rose cukup tinggi waktu itu," cerita dia
Sambil mengatur-atur dagangannya, Adolfus kembali menceritakan, penjualan batang ubian rose itu anjlok ketika virus babi menyerang hampir semua ternak babi di Kabupaten Sikka. Akibatnya, ribuan babi mati sehingga berdampak ke pedagang pakan ternak babi.
"Ribuan babi mati akibat diserang virus babi. Kematian babi itu juga berdampak pada kami. Tidak ada lagi para peternak yang datang beli batang ubian rose ini sehingga saya mengalami kerugian begitu besar. Batang ubian rose itu sampai kami buang ditempat sampah. Soalnya tidak ada lagi yang datang beli, habis babi mati semua pak," keluhnya.
Di tengah kekawatirannya, Adolfus masih optimis pakan ternak babi sejenis ubian rose masih dicari. Karena saat ini sudah ada warga yang sudah mulai pelihara hewan ternak babi. "Sekarang ini sudah ada warga yang datang cari batang ubian rose. Tapi para peternak babi yang jumlah besar jarang yang datang beli batang ubian rose. Kemungkinan mereka trauma. Jadi saat ini, pembeli batang ubian rose belum pulih benar," papar dia.
Dirinya mengaku dalam sehari jualan batang ubian rose itu kadang-kadang tidak ada yang datang beli. Walaupun pun ada kata dia, pembelian pun hanya beberapa batang saja. "Dulu itu , dalam sehari batang ubian rose yang kita jual ludes habis. Sekarang pak, pembeli susah sekali. Kalaupun ada yang datang beli, hanya sedikit saja," tandas dia. (OL-13)
Baca juga: Wabah ASF Merebak di Sikka, Peternak Babi Diimbau Waspada
PENYAKIT jantung adalah pembunuh terbesar di Inggris. Pola makan yang sehat ialah salah satu cara utama untuk mengurangi risiko Anda.
Sudah banyak keluhan dari warga sekitar terkait limbah yang menyebabkan bau tak sedap. Khawatir timbul penyakit bagi warga sekitar RPH.
LUKISAN cadas tertua di dunia berhasil ditemukan oleh tim peneliti dari Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) dan Griffith University pada gua di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.
SEEKOR babi hutan di Sukabumi, Jawa Barat (Jabar), berkeliaran dan masuk permukiman, Kamis (27/6). Ini membuat warga sekitar resah dan khawatir hewan itu melukai orang.
Setidaknya ada beberapa atau setidaknya 24 istilah atau nama terkait daging babi dalam suatu produk. Berikut daftar istilah babi dalam komposisi produk.
Nah, berikut alasan daging babi lebih murah daripada daging sapi.
Ribuan hewan ternak babi mati mendadak di Parigi Moutong, Poso, dan Morowali Utara, Sulawesi Tengah. Penyebabnya, virus African Swine Fever (ASF) atau demam babi Afrika.
Sebanyak 14.756 ekor ternak babi di Luwu Timurm Sulawesi Selatan mati mendadak akibat serangan virus African Swine Fever (ASF) atau flu babi Afrika.
Ratusan babi di beberapa daerah mati mendadak diduga akibat Flu Babi Afrika yang sebelumnya telah dikonfirmasi mewabah di Batam. Namun, Menteri Pertanian membantahnya.
HINGGA saat ini, kasus flu burung atau Avian Influenza (AI) belum ditemukan di Kota Bandung, Jawa Barat.
ADANYA virus babi ini dimanfaatkan oleh pemerintah untuk melakukan banyak kegiatan sehingga terkesan menghamburkan uang.
PEMKAB Nagekeo, NTT menolak bantuan ternak babi dari Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian. Alasannya, untuk mencegah masuknya virus babi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved