Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Seluruh Korban Ledakan Tambang Batu Bara di Sawahlunto Dievakuasi

Khoerun Nadif Rahmat
09/12/2022 21:23
Seluruh Korban Ledakan Tambang Batu Bara di Sawahlunto Dievakuasi
Suasana evakuasi korban tambang batu bara milik PT Nusa Alam Lestari meledak di Desa Salak, Kecamatan Talawi, Sawahlunto, Jumat (9/12).(MI/Yose/DOK.BASARNAS)

POLRI menjelaskan seluruh korban ledakan tambang batu bara milik PT Nusa Alam Lestari (NAL) di Kota Sawahlunto, Sumatra Barat, telah ditemukan.

"Ya sudah terevakuasi semua korban," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dimintai konfirmasi di Jakarta, Jumat (9/12).

Dedi menjelaskan, total terdapat 14 orang yang menjadi korban dalam kejadian tersebut. Lebih rinci, terdapat 10 korban meninggal dunia.

"Dari kejadian tersebut terdapat korban sebanyak 14 orang, dengan perincian, 10 orang meninggal dunia, 1 orang masih terkurung di TKP (tempat kejadian perkara), 1 orang luka bakar 30%, 1 orang luka ringan, dan 2 orang selamat," beber dia.

Lebih lanjut, Dedi mengatakan dari 10 korban tewas, baru 9 yang teridentifikasi. Saat ini, para korban telah dievakuasi ke RSU Sawahlunto.

"Saat ini sedang proses identifikasi di RSU Sawahlunto," katanya.


Baca juga: 9 Orang Tewas dan 11 Berhasil dievakuasi dari Tambang di Sawahlunto


Berikut data korban dalam kejadian ledakan tambang yang telah teridentifikasi. (hingga pukul 20.30 WIB)

Korban Tewas
1. Eri Mario, 46.
2. M Afrizon Efendi, 26.
3. Kaspion, 50.
4. M Ali Jina, 52.
5. Asmidi, 43.
6. Bikun Supiyanto, 39.
7. Nori Indra, 35.
8. Turiman, 41.
9. Roby Zaldi, 32.
10. belum teridentifikasi

Korban luka
1. Szaigol Latif, 18.
2. Arif Munanda, 22.

Korban selamat
1. Basir, 50.
2. Trisno, 43.

Diberitakan sebelumnya, ledakan terjadi di tambang batu bara milik PT Nusa Alam Lestari (NAL) di Kota Sawahlunto, Sumbar, pada Jumat (9/12) sekitar pukul 09.00 WIB. (OL-16)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya