Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
PADA Senin (21/11), pukul 13.21 WIB telah terjadi gempa bumi dengan magnitudo (M) 5,6 mengguncang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat dan sekitarnya.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis, gempa tersebut adalah gempa tektonik yang terjadi pada kedalaman 11 km.
Semenjak kejadian tersebut hingga Selasa (6/12), Human Initiative telah menyalurkan bantuan untuk 17.865 warga yang terdampak gempa.
Sejak kejadian Gempa Cianjur pertama, Tim Emergency Response Human Initiative telah menurunkan 19 personel yang terdiri dari 4 orang tim SAR, 6 orang tim kajian, 5 orang tim program dan distribusi, 2 orang tim koordinasi, serta 2 orang tim komunikasi dan dokumentasi.
Human Initiative juga menerjunkan 1 mobil rescue dan 1 motor trail untuk memudahkan mobilisasi.
Selama masa tanggap darurat, Human Initiative terus berkoordinasi dengan BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana), Badan SAR Nasiona (Basarnas), dan pemerintah setempat.
Proses evakuasi berlangsung, Human Initiative bersama tim di lapangan melakukan evakuasi warga terutama yang tertimbun reruntuhan bangunan.
Baca juga: Kementan Telah Salurkan Bantuan Rp29 Miliar Untuk Korban Gempa Cianjur
Selain itu, Human Initiative juga menyediakan pos pengisian baterai di tempat yang mengalami pemadaman listrik dan menyalurkan sejumlah makanan siap saji untuk warga sekitar.
Human Initiative juga menurunkan tim yang bertugas untuk melakukan kaji cepat di lokasi kejadian. Tim ini bertugas untuk melakukan pemetaan kebutuhan di lapangan sehingga diharapkan penyaluran bantuan menjadi lebih tepat sasaran.
Alhamdulillah sampai saat ini Human Initiative telah menyalurkan bantuan kepada 17.865 warga terdampak di 12 lokasi, yaitu Desa Limbangan Sari, Sukamulya, Benjot, Cijedil, Sukajaya, Ciwalen, Pamoyanan, Talaga, Ciherang, Nyalindung, Cibulakan dan Sukawangi.
Adapun bentuk bantuan yang tersalurkan berupa sembako, makanan siap saji, paket kebersihan diri, perlengkapan tidur, peralatan tenda darurat, peralatan kebersihan, dan hunian sementara, serta pendirian sanitasi.
Selama proses penyaluran Human Initiative juga mendirikan pos layanan Dapur Air dan dapur umum. Sahabat Inisiator, terima kasih telah peduli pada mereka yang terdampak Gempa Cianjur.
Bagi yang ingin berkontribusi, kami masih membuka kesempatan untuk berdonasi melalui solusipeduli.org/peduligempacianjur. (RO/OL-09)
BERBAGAI negara mengirim tim penyelamat untuk membantu Myanmar pascagempa dahsyat yang diperkirakan menewaskan 1.700 orang. Masuknya bantuan internasional
Pemkot Bekasi mencatat jumlah korban banjir mencapai sebanyak 61 ribu jiwa. Jumlah itu berasal dari 23 ribu kepala keluarga (KK) di Kota Bekasi, Jawa Barat.
KORBAN kebakaran yang terjadi di Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat menerima bantuan berupa pakaian, obat-obatan, dan berbagai kebutuhan harian.
Bantuan tersebut sebanyak Rp422.265.499 untuk Kabupaten Demak dan Rp425.693.265 untuk Kabupaten Grobogan.
Bantuan logistik yang dibawa menggunakan truk itu berisi paket sembako. Bantuannya terdiri dari beras, minyak goreng, gula, serta mi instan
Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq didampingi Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak bencana.
Selain bantuan logistik, Kemensos juga mengerahkan personel Tagana Kabupaten Sukabumi dan Tagana Kabupaten Pangandaran untuk melakukan asesmen dan evakuasi warga.
Dengan demikian, secara keseluruhan korban meninggal dunia bencana longsor di Pekalongan mencapai 20 orang.
Saan menuturkan, bantuan bagi warga korban bencana di Kabupaten Cianjur merupakan bentuk kepedulian dari para wakil rakyat di DPR RI serta kalangan BUMN.
Jumlah pengungsi korban bencana mencapai 1.068 kepala keluarga atau 3.464 jiwa. Pemerintah daerah memastikan kondisi kesehatan serta pemenuhan kebutuhan pokok sehari-hari para pengungsi.
Anggota DPR RI Irine Yusiana Roba Putri meminta pemerintah merelokasi pemukiman warga yang menjadi korban banjir bandang di Kota Ternate, Maluku Utara.
kini Sumarni bersama keluarganya sudah bisa menempati bangunan rumah yang ideal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved