Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SEORANG pria asal Desa Bunglai, Banjit, Way Kanan, Lampung, berinisial EN, 34, tega membunuh ayah kandungnya bernama Acang, 62, di perkebunan kopi di Desa Tanjung Baru Timur, Bukit Kemuning, Lampung Utara, Minggu (13/11/2022). EN membunuh ayahnya lantaran tak diizinkan menikah dan memakan buah di perkebunan ayahnya.
Kapolres Lampung Utara AKB Kurniawan Ismail mengatakan, kejadian bermula saat korban sedang beraktivitas di kebun berjarak 2 km dari rumahnya. Lalu pelaku datang menghampiri ayahnya dan langsung menghujamkan senjata tajam jenis golok ke tubuh ayahnya.
"Pelaku ditangkap di tempat persembunyiannya di Desa Subik, Kecamatan Abung Tengah, Kabupaten Lampung Utara," ujar AKB Kurniawan Ismail di Mapolres Lampung Utara.
AKB Kurniawan menjelaskan, setelah diinterogasi pelaku mengakui semua perbuatannya itu dengan menggunakan senjata tajam jenis golok. Penyebab terjadinya peristiwa tersebut, lanjut dia, pelaku merasa kecewa dan sakit hati lantaran tidak diberi izin menikah dan juga melarang memakan buah-buahan yang ada di kebun.
"Saat ditanya golok yang digunakan membunuh ayahnya, pelaku mengakui alat itu dikubur di area kebun singkong berjarak 3 km. Kemudian alat itu berhasil kami temukan," jelas Kurniawan Ismail.
Disinggung terkait kondisi kejiwaan pelaku, Kapolres menyebutkan, dari keterangan keluarga ada kartu kuning dari rumah sakit jiwa. Namun, saat diinterogasi, kondisi pelaku masih normal, untuk memastikan lebih lanjut, polisi akan berkoordinasi dengan pihak rumah sakit jiwa. (Mhd/A-3)
SETELAH lebih dari dua tahun, misteri kematian ibu dan anak di Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, akhirnya terungkap.
Kepolisian dinilai telah mengungkap kasus kematian ibu dan adiknya secara profesional dan terang benderang.
Pra peradilan diajukan karena hingga saat ini polisi belum menunjukan dua alat bukti yang menyeret keterlibatan Yosep dalam kasus itu
Kasus temuan mayat laki-laki terikat lakban terjadi pada 7 November 2023 sekitar pukul 22.00 WIB. Korban ditemukan di dalam mobil minibus berwarna putih dengan nomor polisi B 1774 EYF.
Pada rekonstruksi kali ini, tersangka Yosep sendiri yang memerankan kejadian pembunuhan itu..
Berdasarkan keterangan para saksi terdapat luka robek di bagian perut korban
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved