Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
PEMKAB Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) mengajak berbagai elemen baik lembaga, instansi dan swasta menggelar gerakan pangan murah yang dilaksanakan, Minggu (30/10). Gerakan ini untuk mensukseskan gerakan nasional pengendalian inflasi pangan.
Analis Ketahanan Pangan Muda Badan Pangan Nasional Jan Piter Sinaga mengatakan bahwa gerakan pengendalian inflasi pangan yang dilaksanakan daerah sebagai bagian pelaksanaan instruksi presiden.
"Dalam rapat koordinasi TPID (Tim Pengendalian Inflasi Daerah) Agustus lalu, Presiden Joko Widodo memberikan arahan agar semua pemerintah daerah terkait harus bersama-sama bersinergi untuk mengendalikan inflasi pangan. Momentum hari ini merupakan bagian dari pengendalian inflasi pangan, yakni gerakan pangan murah. Mengapa pangan murah? Karena kita ingin menyediakan pangan yang berasal dari produsen kita, dan menggandeng gabungan kelompok tani (Gapoktan). Sehingga nantinya Gapoktan ini dapat menjadi distributor pangan di Banyumas,"ujarnya.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Banyumas Jaka Budi Santosa mengatakan acara ini digelar karena melihat kondisi sekarang terjadi inflasi dan efek pandemi. Caranya dengan menyediakan sembilan bahan makanan pokok yang harganya di bawah harga pasar.
"Contohnya beras selisihnya Rp2 ribu hingga Rp3 ribu. Daging ayam yang biasanya di pasaran Rp38 ribu, dijual Rp25 ribu per kg," ujarnya.
Dia mengatakan masyarakat begitu antusias untuk membeli berbagai bahan kebutuhan pokok. "Karena masyarakat antusias, maka pada 27 November mendatang, kami akan menggelar kembali dengan skala yang lebih besar," tambahnya.
Bupati Banyumas Achmad Husein mengapresiasi kegiatan gerakan pangan murah tersebut. "Sebab, ini adalah bukti nyata bantuan langsung kepada masyarakat. Jadi kegiatannya langsung menyentuh kebutuhan warga," kata dia.
Terdapat tujuh partisipan dalam bazar Gerakan Pangan Murah tersebut, yakni dari Bank Indonesia Kantor Perwakilan Purwokerto, Perum Bulog Cabang Banyumas, Badan Usaha Milik Petani (BUMP) Bawor Tani Sejahtera, PT Agro Jaya Purwokerto, PT Charoen Pokphan Purwokerto, Koperasi PINSAR Purwokerto, dan Lembaga Pangan Usaha Masyarakat (LUPM) Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Kabupaten Banyumas. (OL-15)
LAPORAN Badan Pusat Statistik (BPS) Jakarta mencatat inflasi sebesar 0,13% pada Juni 2025 dibanding bulan sebelumnya.
Badan Pusat Statistik Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat laju inflasi pada Juni 2025 di wilayah ini sebesar 0,23% (month-to-month - mtm).
INFLASI bulanan pada Juni 2025 tercatat sebesar 0,19%, ditandai dengan kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 108,07 pada Mei menjadi 108,27.
Pada pertengahan Juni 2025, harga beras di beberapa pasar tradisional Kabupaten Deli Serdang naik hingga 3,4% dibanding bulan sebelumnya.
Reorientasi belanja daerah sebagai bantalan fiskal yang tangguh dapat menjadi strategi lain guna mengendalikan inflasi daerah.
BANK Indonesia(BI) mempertahankan suku bunga acuan atau BI rate di angka 5,50%. Keputusan itu diambil melalui Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 17-18 Juni 2025
Potensi cuaca ekstrem di 13 daerah di Jawa Tengah berlangsung hingga Selasa (8/7) yakni Banyumas hingga Salatiga,
peserta BPJS Kesehatan yang terdampak penonaktifan masih memiliki kesempatan untuk mengaktifkan kembali keanggotaannya dan tetap bisa mendapatkan layanan kesehatan lewat dinsos.
SPMB 2025 tingkat SMP di Banyumas, Jawa Tengah tahun ajaran 2025/2026 menuai banyak sorotan dari para orangtua karena server sempat down.
Pemerintah Kabupaten Banyumas meluncurkan Program Semangat Penanganan Anak Tidak Sekolah (Sipatas) sebagai langkah percepatan penanganan anak putus sekolah.
HUJAN dengan intensitas sedang hingga tinggi yang disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Banyumas pada Rabu (4/6) sore,.
Bibit pohon durian Bawor ditanam oleh warga lokal Banyumas sebagai bagian dari upaya mendukung ketahanan ekonomi keluarga petani, konservasi lingkungan, dan pengembangan potensi desa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved