Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SEBANYAK 33 marbot masjid/mushola dan 24 guru PAUD di Kelurahan Kejambon, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal, Jawa Tengah, mendapatkan bantuan dari Baznas Kota Tegal berupa tambahan kesejahtersan masyarakat (kesra).
Bantuan diberikan Wali Kota Tegal, H. Dedy Yon Supriyono kepada para marbot dan guru PAUD Kelurahan Kejambon dalam rangka Pentashorufan Dana Zakat Infak dan Shodaqoh di Pendopo Kelurahan Kejambon Kecamatan Tegal Timur, Senin (17/10) petang.
Sebelumnya, pekan lalu, Baznas menyalurkan bantuan di Kelurahan Kaligangsa dan Kelurahan Margadana Kecamatan Margadana, Selanjutnya Kelurahan Debong Tengah dan Kelurahan Randugunting Kecamatan Tegal Selatan.
Ketua Baznas KH Harun Abdimanaf menyampaikan bahwa marbot masjid dan mushola di kelurahan Kejambon dan guru PAUD mendapat bantuan masing-masing 10 kg beras. "Sedangkan marbot diasuransikan selama satu tahun yang apabila musibah mendapatkan santunan yang besarnya Rp5-10 juta per orang, " ujar Harun.
Dalam sesi tanya jawab ada yang menanyakan dari perwakilan guru PAUD mengusulkan agar disamakan dengan marbot untuk di asuransikan. "Baznas akan memberikan modal usaha untuk usaha kecil-kecilan kalau ada yang mau berdagang," kata Harun.
Wali Kota Tegal, H. Dedy Yon mengapresiasi Baznas yang bekerja dengan maksimal menghimpun dan mengumpulkan dana dari ASN untuk ditashorufkan kepada yang berhak. "Semoga bermanfaat," ucap Dedy Yon. (OL-13)
Baca Juga: Desa Watuliwung jadi Percontohan Desa Cinta Statistik di Sikka
Dukungan itu direkam dalam video yang kemudian beredar di media sosial dan pesan whatsapp.
KABUPATEN Sumedang, Jawa Barat, masih kekurangan jumlah guru ASN sekitar 2.000 orang untuk tingkat SD dan SMP. Saat ini, kekurangan itu ditanggulangi guru non ASN.
Perbuatan tersebut, dilakukan setelah bersangkutan mencuri 26 komputer di ruang labolatorium sekolah. Uangnya digunakan untuk judi online.
Pelatihan diharapkan dapat berkontribusi dalam peningkatan kompetensi guru bahasa Indonesia.
Guru itu dihadapkan dengan sanksi kepegawaian, selain sanksi hukum yang sedang dijalaninya.
Gerakan bersama yang mendasari transisi peserta didik PAUD ke SD/MI/ sederajat dengan cara yang menyenangkan dan dimulai sejak tahun ajaran baru 2023.
Adapun pendidikan kepada guru-guru PAUD se-Indonesia tersebut nantinya akan dilaksanakan di Jakarta.
Pasalnya, serapannya hanya 62,15% dari total anggaran sebesar Rp65,1 miliar. Padahal, DKI sudah menganggarkan biaya pelatihan untuk tenaga pendidikan yang tidak sedikit
Anies mengingatkan kembali komitmen Indonesia untuk melakukan perluasan akses pendidikan, salah satunya Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang dinilai bisa mengembangkan karakter anak
Layanan ini akan mulai berlaku pada Tahun Ajaran Baru 2021/2022 mendatang bagi anak usia 5 sampai dengan 6 tahun.
Kepala Bagian Humas Disdik DKI Jakarta Taga Radja Gah mengatakan sekolah pendidikan anak usia dini (PAUD) dan TK belum menggelar PTM terbatas lantaran adanya kendala.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved