Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
PEMBANGUNAN Jalan Tol Trans Jawa Semarang-Demak semakin terlihat hasilnya. Bahkan, konstruksi untuk Seksi 2 Sayung-Demak telah mencapai 93% hingga pada awal 2023 ruas tol sepanjang 16,31 kilometer tersebut telah siap beroperasi.
Pemantauan Media Indonesia Sabtu (24/9), pembangunan Jalan Tol Trans Jawa ruas Semarang-Demak terus dikebut. Ratusan pekerja terlihat siang malam bekerja untuk menyelesaikan infrastruktur sepanjang 26,95 km yang terdiri atas Seksi 1 Kaligawe-Sayung sepanjang 10,64 km dan Seksi 2 Sayung-Demak 16,31 km.
Jalan Tol Semarang-Demak merupakan jalan bebas hambatan pertama di Indonesia yang memiliki kenaikan, karena selain sebagai sarana prasarana penumpang transportasi untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di pantai utara, juga sebagai tanggul laut yang mengurangi dampak banjir air laut pasang (rob) yang selama ini menjadi langganan di Kecamatan Sayung (Demak) dan Semarang bagian timur.
Baca juga: DIY Ingin Jadikan Lereng Gunung Merapi Sentra Perkebunan Kopi
Pembangunan tol yang diperkirakan menelan anggaran mencapai Rp14,7 triliun tersebut menjadi proyek strategis nasional untuk menyambung jalan bebas hambatan di pantura, karena selanjutnya direncanakan diteruskan hingga ke Tuban (Jawa Timur) dengan melintasi beberapa daerah seperti Kudus, Pati, dan Rembang.
"Saat ini, penyelesaian kontruksi Seksi 2 Sayung-Demak sepanjang 16,31 km telah tercapai 93% dan menurut rencana akhir Oktober telah selesai 10%," kata Direktur Utama PT Pembangunan Perumahan (PP) Semarang Demak, Siswantono, Sabtu.
Setelah selesai 100% konstruksi, lanjut Siswantono, maka selanjutnya dilaksanakan proses Uji Laik Fungsi (ULF) hingga akhir Desember mendatang dan pada awal Januari 2023 ruas Tol Semarang-Demak Seksi
2 telah dapat beroperasi.
"Pelaksanaan ULF diproyeksikan selama dua bulan," tambahnya.
Dalam pelaksanaan ULF tersebut, kata Siswantono, berbagai kementerian dan instansi terkait yakni Kementerian PU-Pera, Kemenhub, Ditjen Bina Marga, BPJT, dan kepolisian akan melakukan tes kelaikan tol tersebut. Mereka akan mengecek keamanan dari konstruksi, struktur, timbunan, jembatan, parapet, aspal, dan lainnya. (OL-16)
SITUASI arus balik di sejumlah jalur utama wilayah Jawa Tengah terpantau mulai mengalami penurunan volume kendaraan pada Senin (7/4) pagi ini.
KAPOLRI Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin langsung flag off atau pelepasan one way nasional dari Km 414 Gerbang Tol Kalikangkung sampai Km 70 Gerbang tol Cikampek Utama.
MASIH ada 50% atau 1,1 juta kendaraan pemudik yang belum kembali ke Jakarta dan sekitarnya.
(KNKT) memantau tempat istirahat atau rest area di beberapa ruas Jalan Tol Trans-Jawa selama mudik lebaran 2025 dipadati pemudik. Hal ini memicu antrean kendaraan
KORLANTAS Polri akan melakukan normalisasi sistem One Way Nasional dari KM 70 Tol Cikampek hingga KM 414 Kalikangkung pada pukul 08.00 WIB, Minggu (30/3) karena penurunan volume kendaraan mudik
MENGANTISIPASI terjadinya lonjakan arus mudik Lebaran, mulai Kamis (27/4) siang pukul 14.00 WIB, skema satu arah (one way) nasional diterapkan dari Km 70 Tol Jakarta-Cikampek hingga Km 414 Tol Semarang-Batang.
PELINDO menanam 1.500 bibit mangrove di kawasan pesisir Tambak Lorok, Semarang, Jawa Tengah.
Semarang bersiap menyambut destinasi gaya hidup baru dengan hadirnya 23 Semarang Shopping Center.
Wisata Malam Lights Wonderland di Semarang
Timo Scheunemann mengapresiasi banyaknya sekolah sepak bola yang kini mulai membuka kelas putri.
Lansia Mengikuti Lomba HUT ke-80 RI di Semarang
Mbak Ita menyebut bahwa seluruh camat yang menjabat di Kota Semarang pada tahun 2023 seharusnya ikut diproses hukum dalam perkara yang sama.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved