Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
ANGGOTA DPR RI Lestari Moerdijat meminta kualitas desa wisata di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, harus ditingkatkan seiring pascapandemi covid-19 dengan mengembangkan berbagai potensi masyarakat.
Menurut dia, desa wisata menjadi pendorong yang kuat melalui pemberdayaan dan geliat ekonomi.
"Ciptakan peluang desa wisata dan kampung tematik merupakan solusi potensial masyarakat pascapandemi covid-19. Desa wisata menjadi pendorong yang kuat melalui pemberdayaan dan geliat ekonominya," pesan Lestari usai membuka sosialisasi peningkatan kualitas pengelolaan dan jejaring desa wisata di Kabupaten Kudus yang dihadiri secara daring.
Rerie --sapaan akrab Lestarie-- menambahkan, desa wisata menjadi potensi pariwisata melalui kakayaan yang dimiliki meliputi bentangan alam, keanekargaman hayati dan budaya, aktivitas lokal dan adat istiadat, serta nilai moral termasuk nilai gastronomi.
"Desa wisata menjadi pendorong yang kuat untuk meniti kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan dan geliat ekonomi lokal," jelasnya.
Lebih lanjut, politikus Partai NasDem tersebut berpesan kepada peserta sosialisasi yang merupakan pelaku desa wisata di Kabupaten Kudus,
berdasarkan data Jaringan Desa Wisata (Jadesta) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Indonesia memiliki 3.527 desa wisata.
Dari jumlah tersebut menjadi tugas bersama saat ini adalah membangun kolaborasi untuk mempromosikan setiap potensi daerah dengan memanfaatkan teknologi digital baik media sosial maupun platform lain.
Selain kolaborasi dan promosi, pemeliharaan serta pelestarian setiap destinasi wisata patut ditingkatkan untuk menarik semakin banyak mungkin pengunjung. Menurut Rerie, jejaring desa wisata harus menjadi gerak perubahan yang diinisiasi oleh masyarakat untuk berkembang,
maju dan mandiri melalui wisata alam, wisata budaya, wisata sejarah, wisata religi, dan wisata buatan.
Baca juga: Job Fair 2022 di Denpasar Sediakan 6.000 Lowongan Kerja
"Tata kelola buatan mesti dimulai dari kemauan untuk mendorong pemberdayaan masyarakat," pungkasnya.
Sementara itu, Koordinator Area 4 Wilayah Jateng, DIY, Jatim Direktorat Pengembangan Destinasi 1 Kemenparekraf Wisnu Sriwijayarecodimus mengungkapkan, perubahan paradigma dari quantity tourism menjadi quality tourism tentunya membuat pelaku destinasi menyiapkan
keunggulan potensi wisata yang berkualitas.
"Dan produk yang berkualitas yang harapannya kita memiliki kehadiran wisata wisatawan yang berkualitas karena pergeseran paradigma ini tentunya akan membawa kita menyiapkan wisata wisata tematik," ujar Wisnu saat sosialisasi kepada peserta.
Momen pascapandemi kali ini pihaknya meminta masyarakat untuk kembali menghijaukan potensi desa wisata yang saat ini menjadi daya tarik potensi wisata mancanegara. Pihaknya berpesan dalam wisata mengutamakan health and safety, di mana wisatawan akan mementingkan keamanan dan kenyaman di destinasi wisata.
"Saya mengharapkan tata kelola di Kudus menjadi nilai yang berkelanjutan lebih baik lagi nantinya," harapnya.
Sementara Mutrikah, Plt Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kudus, mengapresiasi kegiatan tersebut yang menggandeng Kemenparekraf yang
didukung oleh Anggota DPR RI Lestari Moerdijat. Dengan memiliki 28 desa wisata, melalui kegiatan tersebut pihaknya berharap potensi wisata unggulan dari berbagai desa di Kudus dapat berkembang.
"Ini manfaat strategis untuk pengembangan potensi desa wisata di Kabupaten Kudus. Ada 28 desa wisata, itu sudah ber-SK. Ketika wisata dikembangkan, multiefeknya luar biasa, karena dampak kepada masyarakat langsung itu luar biasa," terangnya.
Diharapkan kegiatan ini mampu meningkatkan kesadaran masyarakat atas pentingnya sadar dalam mengembangkan potensi desa wisata. (OL-16)
Para pecinta film animasi anak-anak di Indonesia tengah menantikan kehadiran film animasi terbaru yang menjanjikan kisah penuh kehangatan, kegembiraan, serta nilai persahabatan.
Kerja sama kemitraan co-branding Wonderful Indonesia menginisiasi berbagai program seperti Wonderful Indonesia Berkah, School Break di 4 kota, dan Pesona Promo Merdeka.
Namun, diakui Neil, bahwa sektor ekonomi kreatif masih tergolong baru di Indonesia.
Kementerian Perhubungan menyebut ada 287 bandar udara (bandara) di Indonesia pada 2021, namun tidak semuanya aktif.
Bantuan ini adalah bagian dari tindak lanjut program Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) yang bertujuan menjadikan desa-desa wisata lebih kuat dan berdaya saing.
MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno beserta jajaran Kemenparekraf, melakukan kunjungan ke kantor Media Group pada Rabu (16/10).
ANGGOTA Komisi I DPR Oleh Soleh mengingatkan pemerintah untuk tak mengikuti klaim Malaysia terkait Blok Ambalat. Malaysia menyebut Blok Ambalat sebagai Laut Sulawesi.
Universitas Danantara diluncurkan BPI Danantara untuk cetak SDM unggul berkelas dunia, kolaborasi dengan Columbia, Tsinghua, dan Stanford University.
Perpres ini memberikan tunjangan sebesar Rp30.012.000 per bulan kepada sekitar 1.100 dokter spesialis dan subspesialis yang bertugas di wilayah DTPK.
KETUA Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang meyakini kelembagaan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) dan Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) sebaiknya tetap dipisah.
Setelah melakukan simulasi, menurut dia, berbagai partai politik tersebut akan memutuskan sikap untuk sistem penyelenggaraan pemilu atau pilkada ke depannya.
Ketua Banggar DPR RI menekankan pembangunan IKN tetap dilanjutkan meski anggarannya memiliki perubahan dari waktu ke waktu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved