Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Ratusan Rumah Cianjur Rusak Diterjang Puting Beliung

Benny Bastiandy
08/9/2022 21:13
Ratusan Rumah Cianjur Rusak Diterjang Puting Beliung
Ilustrasi(Medcom)

RATUSAN bangunan rumah warga di Kampung Nyangkewok RT 01/04 dan RT 03/03 Desa Cimenteng Kecamatan Campaka Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, rusak diterjang puting beliung, Rabu (7/9) petang. Saat ini tim BPBD masih melakukan asesmen di lapangan.

Berdasarkan informasi, puting beliung terjadi sekitar pukul 16.30 WIB. Kali pertama angin terlihat dari arah perbukitan hingga bergerak ke kawasan permukiman warga.

Relawan Tangguh Bencana (Retana) Desa Cimenteng, Irlan Tamliho, menuturkan ada dua RT di Kampung Nyangkewok yang terdampak angin puting beliung. Hasil pendataan sementara, terdapat 118 bangunan rumah warga yang terdampak. "Untuk tingkat kerusakannya masih dilakukan asesmen," kata Irlan, Kamis (8/9).

Di antara bangunan rumah terdampak angin puting beliung terdapat yang kondisinya rusak parah. Rata-rata kerusakan pada bagian atap genteng. "Jumlah yang rusak berat sedang kami data lagi," terang Irlan. Akibat kejadian itu, kata Irlan, sebanyak 59 kepala keluarga harus diungsikan. Terdapat 1 orang warga yang terluka.

"Semalam (Rabu malam) kami langsung ke lapangan. Namun terkendala mati lampu. Hari ini (Kamis) kami lanjutkan penanganannya," ucapnya.

Warga bersama petugas BPBD, aparatur pemerintahan desa dibantu anggota TNI/Polri bergotong-royong menangani kondisi di lapangan. "Untuk warga yang harus diungsikan masih terkendala tempat. Sementara ini direkomendasikan diungsikan sementara ke rumah pak RT," jelasnya.

Sementara di Kota Sukabumi, pada Rabu (7/9) dilaporkan terjadi 7 lokasi kejadian bencana bersamaan tingginya curah hujan. Dari jumlah bencana itu, sebanyak 6 titik terjadi banjir dan 1 kejadian bangunan rumah roboh. Rata-rata ketinggian air sekitar 30 sentimeter. Genangan air terpantau kembali surut sejam kemudian. (OL-15)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya