Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
DEMAM Berdarah (DBD) yang terjadi di Sumatera Barat beberapa bulan terakhir perlu diwaspadai. Perkembangan terbaru data DBD di Pesisir Selatan selama 2022 tercatat 331 terjangkit. Satu orang meninggal dunia, yakni warga Kecamatan Linggo Sari Baganti. Tahun lalu, jumlah kasus DBD di Pessel sebanyak 39 kasus dan tidak ada korban meninggal.
Kepala Dinas Kesehatan Pessel, Syahrizal Antoni, mengatakan bahwa pihaknya bersama Tim Surveilans pada semua puskesmas yang ada di daerah itu terus melakukan Penyelidikan Epidemiologi (PE) guna identifikasi lingkungan dan sanitasi akibat kasus DBD.
"Upaya ini kami lakukan dalam rangka mengantisipasi penularan penyakit DBD di lingkungan masyarakat. Sebab sejak beberapa bulan terakhir kasus DBD cukup tinggi ditemukan di Pessel. Kasus ini tersebar di semua kecamatan yang ada dengan jumlah bervariasi," katanya, Jumat (2/9).
Ditambahkannya bahwa PE identifikasi lingkungan dan sanitasi itu dilakukan petugas di sekitar rumah warga terkena DBD dengan jarak 100 meter samping kiri dan kanan, serta juga depan dan belakang. "Melalui PE ini akan diketahui penyebab penyebarannya serta upaya apa yang harus dilakukan untuk mengantisipasi dan pencegahannya. Namun yang pasti masyarakat diminta untuk melakukan upaya 3M Plus, serta juga harus melakukan aksi bersih lingkungan sekitar rumah untuk memberantas sarang nyamuk," ungkapnya.
Ditambahkan, selain sosialisasi, petugas dari Dinas Kesehatan bersama Tim Surveilans, juga melakukan aksi bersih lingkungan bersama masyarakat pada nagari yang ditemui ada kasus DBD.
"Selain itu kita juga melakukan pengasapan atau fogging pada beberapa titik lokasi yang diperlukan guna mengantisipasi penularan. Ini kita lakukan, karena hingga saat ini sudah tercatat jumlah warga yang terkena kasus DBD sebanyak 331 orang, satu orang meninggal dunia, yakni warga Air Haji Kecamatan Linggo Sari Baganti pada bulan Mei lalu. Pasien yang meninggal ini sempat mendapatkan perawatan di RSUD dr M Zein Painan," jelasnya.
Dia menambahkan bahwa kewaspadaan masyarakat terhadap ancaman penularan penyakit DBD yang ditimbulkan oleh nyamuk aedes aegypti itu adalah di semua tingkatan kalangan. "Sebab nyamuk penular DBD ini tinggalnya bukan ditempat yang kotor, tapi di tempat-tempat yang bersih seperti pada pakaian yang menggantung, atau tempat-tempat yang tersembunyi di dalam rumah," jelasnya lagi.(OL-15)
Dilansir dari laman Kementerian Kesehatan, pencegahan agar nyamuk tidak berkembang biak dapat dilakukan dengan menerapkan prinsip 3M Plus dalam Pemberantasan Sarang Nyamuk.
MUSIM kemarau basah merupakan kondisi yang memungkinkan timbul dan merebaknya berbagai penyakit. Di antaranya seperti demam berdarah dengue (DBD), diare, dan leptospirosis.
"Nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus menjadi vektor utama. Keberadaan dan penyebarannya yang meluas menjadikan arbovirus sebagai ancaman serius,”
Sejumlah faktor turut memperparah penyebaran penyakit DBD yakni tingginya mobilitas penduduk, perubahan iklim, dan urbanisasi.
DOKTER spesialis penyakit dalam dr. Dirga Sakti Rambe menyebut terdapat penjelasan mengapa kasus demam berdarah dengue (DBD) di Indonesia sulit sekali dihentikan.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) melaporkan hingga 2 Juni 2025 terdapat 277 kasus kematian akibat DBD dari 63.014 kasus incidence rate dari berbagai daerah.
“Kawasan Mandeh sangat potensial dikembangkan sebagai pintu gerbang ekonomi baru berbasis transportasi perairan, khususnya melalui moda seaplane,”
Antusiasme peserta terlihat jelas dari jumlah pendaftar yang membludak, mencapai ratusan pesepeda dari berbagai usia dan komunitas.
Menurut BMKG, fenomena halo tidak berkaitan dengan pertanda bencana atau gejala cuaca ekstrem, melainkan peristiwa alamiah yang bisa terjadi kapan saja.
Wakil Bupati Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat Risnaldi Ibrahim, mengunjungi masyarakat yang terdampak banjir di Nagari Pelangai Gadang, Kecamatan Ranah Pesisir, pada Kamis, (13/3).
Pusat Pengendalian Operasi-PB BPBD Kabupaten Pesisir Selatan mengimbau masyarakat untuk tetap waspada,
SITUASI KLB diare di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat (Sumbar) masih belum mereda. Saat ini tercatat 45 orang mengalami diare akut dan lima diantaranya meninggal dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved