Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
DUA jasad korban kapal Kapal Motor (KM)Teman Niaga yang tenggelam di Selat Makassar berhasil ditemukan di perairan Tanjung Seloka, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan.
"Satu jasad teridentifikasi atas nama Alfian Septyanto sebagai Masinis III KM Teman Niaga, sedangkan satu jasad lainnya belum diketahui
identitasnya," kata Kepala Sub Seksi Operasi Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin Amri Zuna Kurniawan kepada Antara, Kamis (1/9) malam.
Korban Alfian diketahui identitasnya setelah ciri-ciri korban dikenali dari pakaiannya seperti terakhir beraktivitas di atas kapal.
Jasadnya ditemukan nelayan yang menempel pada kapal MT Samudera Biru 168 ketika sedang menurunkan jangkar di timur Tanjung Seloka. Selanjutnya, korban dievakuasi KRI Tongkol (813) untuk dibawa Pelabuhan Stagen Kotabaru.
Sementara satu jasad lainnya seorang laki-laki yang ditemukan KN SAR Laksmana 241 di sekitar perairan Tanjung Seloka Kotabaru dibawa ke
Pelabuhan Samudera Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu.
Baca juga: Polisi Tangkap Dua Residivis Pencuri Uang Nasabah Bank di Jambi
Selain dua jasad korban, tim SAR gabungan juga menemukan isi alat keselamatan 'liferaft' atau perahu karet yang diduga milik KM
Teman Niaga dan telah dibawa ke Posko SAR di Pelabuhan Samudera Batulicin.
Amri mengatakan proses pencarian masih dilakukan terhadap sembilan korban yang belum ditemukan pascatenggelamnya kapal bermuatan semen tersebut pada Senin (22/8) malam sekitar pukul 22.00 Wita.
KM dengan jarak 96 NM heading 123 derajat menuju Biringkassi, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, berlayar dari Tarjun, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan.
KM Teman Niaga membawa 15 orang dan empat korban selamat dan ditemukan Kamis (25/8) pukul 16.00 Wita diselamatkan kapal Dharma Fery 3 yang sedang berlayar dari Pare-Pare menuju Batulicin. Saat ditemukan, empat orang terlihat berada di atas sekoci dengan kondisi terbalik. (Ant/OL-16)
WARGA Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat dihebohkan dengan temuan mayat terbungkus plastik
Diduga korban meninggal karena tersengat listrik tegangan tinggi saat ingin melakukan percobaan pencurian kabel listrik PLN.
Korban berinisial SAB, 39, diduga meninggal di kamar indekosnya karena demam dan merasa sakit di bagian lambung.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, polisi tidak mendapati adanya luka penganiayaan di sekujur tubuh.
Sebelum ditemukan gantung diri, korban dan istri sempat cekcok terkait masalah ekonomi rumah tangga.
Sesosok mayat yang tubuhnya terbungkus terpal plastik hitam tditemukan di bawah kolong Tol Becakayu, Pondok Gede, Kota Bekasi,
Kementerian PUPR menekankan bahwa pembuangan dan pengolahan sampah infeksius sebagai limbah B3, tidak boleh dilakukan sembarangan.
Wagub DKI Ahmad Riza Patria menilai konsumsi masyarakat bukan satu-satunya penyebab dari munculnya kandungan parasetamol di Teluk Jakarta.
Tampak dalam video tersebut sirip hiu paus berwarna gelap dengan tutul-tutul putih sedikit muncul di permukaan.
Sebagian kapal Tiongkok terpantau di perairan barat Filipina, lalu ada juga yang mendekati pulau buatan Tiongkok dan mendekati pulau milik Filipina.
Pernyataan Tiongkok merespons protes Malaysia, yang menuding Beijing telah melanggar kedaulatannya. Sebab, pesawat militer Tiongkok terbang di atas klaim teritorial Malaysia.
Jumlah korban tewas meningkat pada Senin (27/2) menjadi 62 orang, dan kemungkinan akan terus bertambah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved