Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jakarta Mangga Dua bekerja sama dengan PT UPL Indonesia memberikan secara simbolis kartu kepesertaan BPJAMSOSTEK kepada petani di Enrekang, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Rabu (24/8).
Kegiatan penyerahan kartu ini merupakan lanjutan dari program peduli petani yang diinisiasikan oleh PT. UPL Indonesia di Nganjuk, Jawa Timur, dengan total 10 ribu petani yang akan dilindungi oleh program BPJS Ketenagakerjaan.
Dalam acara tersebut ,Direktur PT. UPL Indonesia Devendra Gangwar memberikan secara simbolis kartu peserta BPJS Ketenagakerjaan kepada petani.
Baca juga : Total 10 Ribu Petani se-Indonesia Dapat Perlindungan BPJamsostek
Devendra mengatakan, tujuan perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan agar dalam menjalankan pekerjaanya merasa aman dan terhindar dari risiko.
Selain itu, BPJS Ketenagakerjaan turut menciptakan kondisi pertanian yang berkelanjutan untuk mendukung ketahanan pangan.
"Kami akan terus berkolaborasi dengan komunitas - komunitas petani indonesia agar seluruh petani di tanah air dapat terlindungi program BPJS Ketenagakerjaan." ucap Devandra dalam event UPL group bersama petani
Baca juga : UPL Grup Indonesia Beri Iuran Gratis BPJS Ketenagakerjaan untuk 10 Ribu Petani
Selain memberikan perlindungan kepada petani, UPL Indonesia juga berkomitmen memberikan perlindungan kepada tanaman dan lingkungan melalui produk yang solutif dan berkelanjutan.
Melalui event ini, UPL memberikan edukasi pertanian tentang paket solusi perlindungan tanaman (Pronutiva) khususnya untuk tamaman padi, jagung, dan bawang merah.
Sementara itu Kepala Kantor BPJamsostek Cabang Jakarta Mangga Dua, Yudi Amrinal, menyampaikan kegiatan lanjutan ini merupakan bukti bahwa kepedulian UPL Indonesia kepada petani indonesia untuk dapat diberikan perlindungan dari program bpjs ketenagakerjaan.
Baca juga : UPL Group Tanggung Iuran BPJS Ketenagakerjaan untuk Distributor dan Petani
"Sekali lagi kami sangat berterimakasih kepada UPL Indoneisa atas kepeduliannya terhadap jaminan sosial para petani indonesia." ucap Yudi
Melalui perlindungan Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM ) tersebut, lanjut Yudi, jika ada peserta yang mengalami kecelakaan kerja, seluruh biaya pengobatan dan perawatan medis akan ditanggung oleh pihak BPJamsostek sampai dinyatakan sembuh.
Apabila kecelakaan kerja itu mengakibatkan meninggal dunia, maka ahli warisnya akan mendapat santunan sebesar 48 kali upah yang dilaporkan.
Baca juga : Peringati Harpelnas, BPJS Ketenagakerjaan Kunjungi Pekerja Disabilitas
"Dan jika meninggal dunia oleh sebab yang lain, ahli waris dari peserta akan mendapatkan santunan sebesar Rp42 juta," jelas Yudi.
Yudi juga menyampaikan tentang pentingnya menjadi peserta aktif BP Jamsostek.
Yudi uga berharap apabila masa perlindungan dari UPL Indoensia ini berakhir, para peserta tersebut dapat melanjutkan kepesertaannya secara mandiri dan secara sadar ikut serta melindungi diri mereka sendiri sebagai seorang petani. (RO/OL-09)
Anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan, Yayat Syariful Hidayat, berkunjung ke pulau Nias, Sumatra Utara, dalam rangka memastikan para pekerja di lindungi oleh negara melalui BPJSTK.
Apindo mengingatkan dampak utama penyesuaian usia pensiun itu justru ada pada masa tunggu yang lebih lama dalam pencairan manfaat jaminan pensiun.
BPJS Ketenagakerjaan mengambil sebuah langkah strategis dengan menggelar Social Security Summit 2024 sebagai upaya mendorong produktivitas pekerja dan pertumbuhan ekonomi nasional
39,2 juta pekerja menjadi peserta program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan
Masing-masing ahli waris mendapatkan Rp 42 juta. Santunan ini diserahkan langsung sesaat sebelum upacara penurunan bendera merah putih dilaksanakan, di Anjungan City Of Makassar
Khusus bagi daerah yang masuk dalam level 2 dan 3, pemerintah mengimbau kepada sektor non-esensial untuk tetap memberlakukan Work From Home (WFH) bagi sebagian pekerjanya.
Saat ini ada ”kesempatan emas” pekerja untuk memiliki hunian baik rumah atau apartemen melalui MLT BPJS Ketenagagakerjaan.
Inovasi seperti digitalisasi layanan dan peningkatan sistem teknologi informasi akan mempermudah pekerja, baik di sektor formal maupun informal.
Baru 22,87% atau 149.917 tenaga kerja dari 655.508 penduduk tenaga kerja di Klaten yang terdaftar sebagai peserta BP Jamsostek.
Pemkab Badung berkomitmen mengurangi angka pengangguran terbuka dan menekan kemiskinan ekstrim melalui sebuah inovasi yang diberi nama Ucok, Universal Coverage Ketenagakerjaan.
Management IFG yang telah memberikan Corporate social responsibility (CSR) untuk memberikan perlindungan kepada pekerja rentan untuk perlindungan program BPJS Ketenagakerjaan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved