Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Resmikan Asrama Santri di Gorontalo, Gobel: Ini untuk Bangsa dan Negara

Mediaindonesia.com
14/7/2022 18:50
Resmikan Asrama Santri di Gorontalo, Gobel: Ini untuk Bangsa dan Negara
Peresmian asrama santri Pondok Pesantren Al Khairaat di Tilamuta, Kabupaten Boalemo, Gorontalo, Kamis (14/7).(Ist)

WAKIL Ketua DPR RI Koordinator Bidang Industri dan Pembangunan (Korinbang) Rachmat Gobel meresmikan dan menyerahkan penggunaan asrama untuk santri di Pondok Pesantren Al Khairaat di Tilamuta, Kabupaten Boalemo, Gorontalo.

"Pembangunan sumber daya manusia (SDM) itu yang utama dan fasilitas yang baik akan memberikan semangat pada santri untuk belajar lebih baik," kata Gobel, Kamis (14/7).

Hal itu ia sampaikan saat memberikan pidato dalam peresmian dan penyerahan rumah susun untuk santri. Asrama tersebut berlantai dua dan sudah lengkap dengan lemari, kasur, dan ranjang. Pondok pesantren yang diasuh Ustaz Abdul Ghowi Jafar itu dibangun melalui program pembangunan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera). Namun, program itu tersalurkan berkat program aspirasi anggota DPR Rachmat Gobel.

Melalui pola yang sama, pada kesempatan itu juga diserahkan 200 program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS), yaitu bantuan untuk pembagunan rumah untuk masyarakat miskin yang dikelola Kementerian PU-Pera. Tiap bantuan bernilai Rp20 juta.


Baca juga: Ganjar Dapat Dukungan dari Pelaku UMKM dan Petani di Babel-Banten-Jatim


Dalam kesempatan itu, pengasuh Ponpes Al Khairaat Ustaz Abdul Ghowi menyampaikan terima kasih kepada Gobel atas bantuannya untuk pembangunan asrama tersebut.

Namun Gobel menjawab, "Berterima kasihlah kepada Pak Presiden Jokowi dan kepada pemerintah pusat, karena beliau yang memiliki program. Saya hanya menangkap dan menyalurkan aspirasi rakyat sehingga program tersebut sampai ke sini. Pak Ustaz ini menyampaikan aspirasinya ke saya dan saya memperjuangkannya ke pemerintah pusat, ke PUPR."

Gobel menyatakan bahwa dirinya memang memiliki kepedulian terhadap pembangunan SDM. Ia mengingatkan bahwa yang utama dalam memajukan suatu bangsa adalah pembangunan SDM. "Karena itu faktor terpenting, berkelanjutan, dan menentukan masa depan generasi penerus," katanya.

Dalam pembangunan SDM, kata Gobel, kita harus bekerja dengan hati, dan sepenuh hati, serta harus fokus. Pembangunan SDM, termasuk di Gorontalo, adalah untuk bangsa dan negara. "Jadi, tolong dijaga dan dirawat," katanya.

Pasalnya, membangun SDM sama saja dengan membangun peradaban. Karena itu, lanjut Gobel, hal itu menyangkut banyak hal termasuk merawat bangunan, menjaga kebersihan, pola berpikir, serta pola perilakunya. "Ada tata nilai, tata pikir, dan tata fisiknya."

Lebih lanjut ia menekankan, pembangunan SDM juga merupakan kunci bagi kemajuan bangsa. "Jadi tak boleh main-main dalam masalah ini," pungkasnya. (RO/OL-16)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya