Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PERGERAKAN harga berbagai komoditas kebutuhan masyarakat di Kota Sukabumi, Jawa Barat, terpantau relatif stabil, Jumat (10/6). Harga rata-rata relatif sama dengan kondisi hari sebelumnya.
Kepala Seksi Pengawasan Barang Strategis Dinas Koperasi Usaha Kecil Perindustrian dan Perdagangan Kota Sukabumi, Moch Rifki, menuturkan hasil pemantauan dan laporan, kondisi pergerakan harga yang berubah hanya komoditas cabai merah besar TW. Saat ini harganya di kisaran Rp72 ribu per kilogram dari hari sebelumnya di kisaran Rp70 ribu per kilogram.
"Harga cabai merah besar TW masih berubah-ubah. Kemarin sempat turun dari Rp72 ribu ke Rp70 ribu per kilogram. Tapi sekarang naik lagi jadi Rp72 ribu per kilogram," sebut Rifki, Jumat (10/6).
Sementara komoditas cabai lainnya masih terpantau stabil. Artinya, tidak ada perubahan dari hari sebelumnya.
Data Diskumindag Kota Sukabumi, harga cabai hijau besar di kisaran Rp28 ribu per kg, cabai merah lokal Rp72 ribu per kg, cabai keriting merah Rp65 ribu per kg, cabai keriting hijau Rp30 ribu per kg, cabai rawit hijau Rp68 ribu per kg, dan cabai rawit merah Rp90 ribu per kg.
Komoditas strategis lain yang harganya stabil yakni beras Ciherang Cianjur 1 di kisaran Rp11.500 per kg, beras Ciherang Cianjur II kisaran Rp10 ribu per kg, beras Ciherang Sukabumi Rp9.400 per kg, beras premium kelas I Rp12 ribu per kg, dan beras medium terendah kisaran Rp8 ribu per kg.
"Kalau melihat harga, sebetulnya untuk komoditas cabai memang belum menyentuh harga normal. Masih ada beberapa komoditas cabai yang harganya relatif masih cukup mahal," terangnya.
Rifki belum bisa menjamin harga akan tetap stabil atau turun. Pasalnya, selain kemungkinan karena dipicu kondisi cuaca, berfluktuasinya harga bisa juga karena menjelang perayaan Iduladha.
"Kemungkinan harga masih bisa berubah-ubah. Tergantung dari kondisi di lapangan juga karena di pasaran itu ditentukan mekanisme pasar," sebutnya.
Komoditas lain yang harganya saat ini stabil di antaranya daging sapi Rp130 ribu per kilogram, daging ayam kisaran Rp38 ribu per kg, dan telur ayam Rp29 ribu per kg. (OL-15)
Isu ketenagakerjaan di Provinsi Jawa Barat memegang peranan yang cukup krusial. Hal ini disebabkan karena peran strategis Jawa Barat dalam perekonomian nasional.
Produsen kopi Kolombia Wilton Benitez, pemenang kompetisi The Golden Bean 2022 memberikan kelas pengajaran coffee processing bagi para prosesor kopi di Jawa Barat
rumah adat Jawa Barat dengan karakteristik bentuk yang menjunjung unsur hewan dan tumbuhan serta menggunakan bahan alami sebagai simbol kesederhanaan
pakaian adat Jawa Barat untuk pasangan, terdiri dari setelan yang dulunya biasa digunakan kalangan pejabat hingga masyarakat biasa
Saat itu di zaman Kerajaan Tarumanegara banyak suku Sunda yang sudah mengenal tulisan.
Holiday Inn Bandung Pasteur kali ini tidak mau ketinggalan untuk memberikan kuliner-kuliner yang ciamik dengan menghadirkan all you can eat Dim Sum.
Pada komoditas telur ayam misalnya, saat ini harganya kisaran Rp27.600 dari sebelumnya Rp27.800 per kg.
Hasil monitoring di Pasar Pelita dan Pasar Tipar Gede, harga berbagai komoditas tidak ada yang naik maupun turun.
Mahalnya beras membuat warga harus mengoplos beras murah dengan beras kualitas baik
Di Pasar Inpres dan Pasar Pamanukan Subang, kebutuhan pokok dan sayuran kembali mengalami kenaikan.
Sejumlah komoditi yang harganya masih tinggi di antaranya cabai rawit merah, cabai merah kriting, cabai tanjung, dan beras.
Hasil pemantauan, harga, stok, dan pasokan berbagai bapokting masih cukup stabil. Malahan, pada segi harga cenderung mengalami penurunan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved