Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
POLDA Sumut menyiapkan sanksi pemecatan kepada Brigadir Wisnu Wardana yang diduga menjadi pemasok narkoba ke dua hakim Pengadilan Negeri (PN) Rangkasbitung, Banten. Hal itu jika memang terbukti Brigadir Wisnu Wardana sebagai pemasok narkobanya.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi memastikan polda akan memberi tindakan tegas kepada setiap personel yang terlibat dalam peredaran narkoba. Termasuk kepada Brigadir Wisnu Wardana.
"Kami tidak akan ragu memberikan tindakan tegas berupa pemecatan," tegas Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi, Kamis (9/6).
Sanksi pemecatan menanti Brigadir Wisnu bila personel Sat Sabhara Polrestabes Medan itu terbukti memasok sabu untuk dua hakim PN Rangkasbitung. Kapolda Sumut Irjen Panca Putra, menurut Hadi tidak pernah mentolerir personel yang mencoreng nama baik institusi dan
keluarganya, terlebih kasus narkoba.
Sebelumnya, Brigadir Wisnu ditangkap tim gabungan Satnarkoba Polrestabes Medan dan Ditnarkoba Polda Sumut pada Jumat (3/6). Dia diringkus di Jalan Pondok Surya, Kelurahan Helvetia Timur, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan.
Penangkapan tersebut merupakan pengembangan dari kasus narkoba di Banten. Pada 17 Mei 2022 BNN menangkap dua hakim PN Rangkasbitung bernama Danu Arman dan Yudi Rozadinata.
Brigadir Wisnu Wardana diduga menjadi pihak yang memasok sabu ke kedua hakim tersebut. Sabu dipasok dengan cara mengirimnya melalui ekspedisi.
Brigadir Wisnu diketahui memiliki hubungan kekerabatan dengan salah satu hakim yang ditangkap, yakni Yudi Rozadinata. Wisnu juga diketahui sudah lebih dari satu kali mengirim sabu ke Yudi.
Saat menangkap Brigadir Wisnu, personel Satresnarkoba Polrestabes Medan dan Ditres Narkoba Polda Sumut mendapati sejumlah barang bukti. Yakni berupa alat isap narkoba di gudang rumahnya.
Kombes Hadi juga memastikan saat ini Brigadir Wisnu ditahan di Dittahti Polda Sumut dan masih menjalani pemeriksaan Propam. Polda memiliki waktu enam kali 24 jam untuk mendalami keterlibatan Brigadir Wisnu dan jaringannya. Termasuk modus lain dalam kasus yang mencoreng institusi penegak hukum ini. (OL-13)
Baca Juga: Bekas Koruptor AKBP Brotoseno Kembali Bertugas di Polri, Jadi ...
Muzakir membeberkan dengan putusan ini maka tidak ada lagi pihak yang dirugikan. Muzakir mengatakan, Provinsi Aceh dan Sumut damai.
Nasir juga mengapresiasi Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution dan Bupati Tapanuli Tengah Masinton Pasaribu yang legawa dengan putusan Presiden Prabowo.
Ia menyebutkan bahwa pertemuan akan berlangsung di Wisma Negara, Kompleks Istana Kepresidenan.
KETUA Fraksi Golkar DPR Muhammad Sarmuji menanggapi soal keputusan Presiden Prabowo Subianto yang mengambil alih sengketa empat pulau antara Aceh dan Sumatera Utara (Sumut).
Hasan juga sempat merespon saat ditanya soal isu empat pulau sebagai pemberian hadiah dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian kepada Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi).
EMPAT pulau yang sebelumnya berada dalam wilayah Provinsi Aceh dan kini masuk Provinsi Sumatera Utara (Sumut), disebut mempunyai kandungan minyak dan gas (migas)
Barang bukti yang dimusnahkan berasal dari hasil pengungkapan kasus penyelundupan narkotika yang dilakukan oleh sindikat internasional.
Selama dua bulan terakhir, Polres Subang mengungkap 16 laporan polisi dengan total 18 tersangka
PRESIDEN Prabowo Subianto menegaskan Indonesia harus menjadi killing ground bagi bandar dan jaringan narkoba.
BADAN Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) dalam periode April hingga Mei 2025 telah berhasil mengamankan 21 tersangka pengedar Narkoba di seluruh Bali.
Sementara jaringan internasional yakni Kazakhstan dengan tersangka GT dan IM dengan barang bukti sabu 49,18 gram netto.
Sepanjang April-Mei 2025 Kepolisian Daerah (Polda) Kalsel berhasil menangani 239 kasus kejahatan narkoba dengan barak bukti disita mencapai 54,8 kilogram sabu dan 10.355 ekstasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved