Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Peternak di Palu Antisipasi Penyakit Mulut dan Kuku dengan Vitamin dan Karantina

M. Taufan SP Bustan
20/5/2022 20:46
Peternak di Palu Antisipasi Penyakit Mulut dan Kuku dengan Vitamin dan Karantina
Pedagang hewan ternak di Palu, Sulawesi Tengah memperhatikan hewan ternak yang dia jual(Antara/Basri Marzuki)

MESKI belum ditemukan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak di Palu, Sulawesi Tengah, namun sejumlah perternak di kota itu sudah melakukan pelbagai antisipasi. Salah satunya dengan rutin memberikan vitamin dan mengkarantina hewan ternaknya. 

Salah satu peternak, Herman Majid mengatakan, merebaknya wabah PMK di Jawa Timur dan Aceh cukup membuat peternak di Palu resah. 

Terlebih, menjelang perayaan hari raya Idul Adha. Di mana, hari itu merupakan momen terbesar bagi peternak untuk menjual hewan ternaknya seperti sapi, kambing, dan domba. 

“Jelas resah, karena kalau ada hewan ternak yang terjangkit PMK otomatis tidak bisa dijual dan peternak rugi,” terangnya saat ditemui Media Indonesia di Pengawu, Palu, Jumat (20/5). 

Menurut Herman, dengan rutin memberikan vitamin kepada hewan ternak dipastikan hewan ternak baik itu sapi, kambing, dan domba bisa lebih sehat. 

“Wabah PMK itu bisa menyerang hewan ternak kalau kondisi tubuh hewan ternak dalam kondisi tidak baik. Makanya penting asupan vitamin sehingga kondisi tubuh hewan ternak bisa terjaga,” imbuhnya. 

Baca juga : Kasus PMK Ditemukan Di Peternakan Sapi Perah Di Kabupaten Bandung

Selain rutin memberikan vitamin, peternak di Palu juga mengkarantina hewan ternaknya agar tidak mudah terkontaminasi PMK. 

“Kami pastikan hewan ternak kami terhindar dari virus. Yah, dengan cara karantina itu,” ungkap peternak lainnya, Ojo Koto ditemui terpisah. 

Ia menjelaskan, hampir semua peternak di Palu sudah membuat tempat penampungan untuk mengkarantina hewan ternak. Di mana, dalam karantina itu asupan makanan dan minuman hewan ternak dijaga. 

“Hewan ternak tidak bisa minum apa lagi makan sembarang. Dan kalas ada hewan ternak yang bergejala sakit langsung kami pindaman ke tempat khusus. Jadi tempat karantina bisa terbebas dari penyakit apa pun,” tandas Ojo. 

Peternak di Palu berharap, PMK tidak sampai menyebar di Palu dan pemerintah bisa dengan cepat mengatasi wabah tersebut. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya