Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
MESKI jalanan menanjak, seakan tidak terasa karena panorama kanan kiri yang memesona. Ada perbukitan yang dipenuhi dengan rerumputan hijau. Di bukit setinggi sekitar 700 meter di atas permukaan laut (mdpl) dengan suhu kisaran 17 hingga 21 derajat Celcius itulah terdapat Menggala
Ranch.
Menggala Ranch diapit oleh perbukitan yang disebut sebagai bukit Telletubies. Bahkan, konon mirip dengan New Zealand, karena perbukitan yang dipenuhi rerumputan sebagai tempat umbaran sapi berwarna hitam putih. Di tengahnya ada Menggala Ranch, sebuah destinasi wisata yang
menarik. Karena di situ, pengunjung bisa bermain-main dengan domba yang diumbar (dilepas).
Objek wisata yang mulai dibuka untuk umum dalam beberapa waktu terakhir, menjadi salah satu bukti kiprah para perantau. Ya, destinasi wisata itu dimiliki oleh perantau asal Banyumas yang sukses di Jakarta.
"Awalnya, kami bersama teman-teman perantau asal Banyumas bertemu. Salah satu yang dibahas adalah apa yang bisa didarmabaktikan untuk Banyumas. Sebab, Banyumas adalah tanah kelahiran kami. Ternyata, beberapa teman saya yang juga sudah memiliki bisnis atau mempunyai jabatan di Jakarta memiliki pemikiran yang sama," ungkap Bing Urip Hartoyo, seorang pengusaha asal Banyumas yang sukses di tanah perantauan, Jakarta.
Tahun 2021, Bing membentuk perusahaan bernama PT Gelora Bangun Bersama Banyumas (GBBB). Perusahaan itu bergerak di bidang peternakan. "Kebetulan ada lahan seluas 3,5 hektare (ha) di perbatasan antara Desa Tumiyang, Kecamatan Pekuncen dengan Desa Karangtengah, Kecamatan
Cilongok. Di situlah, kemudian saya mengembangkan peternakan domba," katanya.
Bing tidak sendiri, melainkan mengajak teman mainnya sewaktu kecil asal Gumelar, Banyumas. “Saya ajak teman saya bernama Bangun Dioro, karena dia sebagai ahli domba. Kemudian lahirnya PT GBBB, dengan salah satu fokus usahanya adalah peternakan domba. Saya tidak sendiri, melainkan mengajak sesama perantau asal Banyumas yang ada di Jakarta untuk ikut serta menginvestasikan uangnya dengan budidaya domba. Saya telah memiliki skema bagi hasil untuk mereka yang mengalokasikan dananya," jelas dia.
Bagaimana dengan masyarakat sekitar? Warga bisa ikut kerja sama, tidak hanya menjadi pekerja di peternakan semata. "Siapapun bisa menginvestasikan uang untuk pengembangan domba. Saat ini, kami bersama peternak di seluruh Banyumas juga membentuk kelompok peternak. Dan sekarang sudah mulai muncul kandang-kandang baru. Jadi ada gairah bersama," ujarnya.
Setelah budidaya domba, maka sejak awal 2022, pihaknya mengembangkan Menggala Ranch. Tetap saja basisnya adalah peternakan. "Saya bekerja sama dengan teman-teman yang ada di Banyumas mengembangkan wisata Menggala Ranch. Anak-anak muda yang ada di sekitar Tumiyang dan
Karangtengah menjadi pengelolanya. Bahkan, ke depan, saya ingin mereka lebih mandiri. Tidak hanya menjadi pekerja, melainkan mereka membikin unit usaha. Sehingga antara kami dengan unit usaha warga desa mengadakan kerja sama yang berkelanjutan," ungkap dia.
Bing mengungkapkan, sebagai perantau, dirinya bersama teman-temannya asal Banyumas terus berusaha ikut serta mengembangkan ekonomi Banyumas. "Tentu saja pengembangannya harus berkelanjutan. Kami tetap ingin ada unsur pemberdayaan, karena itu merupakan hal yang paling penting. Pemberdayaan dengan usaha berkelanjutan," tandasnya. (OL-13)
Baca Juga: Kendaraan Pemudik Melonjak, Skema One Way Diterapkan di Tol Semarang-Bawen
57 Lokasi Wisata di Jawa Timur tersebut meliputi wilayah Banyuwangi, Bojonegoro, Bondowoso, Jombang, Kediri, Lawu, Malang, Mojokerto, Pasuruan, Saradan dan Tuban.
Biasanya, wisata alam akan menyuguhkan keindahan alam asli, bukan buatan manusia, serta memiliki suasana yang asri, sejuk, dan jauh dari hiruk-pikuk kota.
Tujuan utamanya adalah menyegarkan pikiran, melepas stres, sekaligus mendekatkan diri dengan alam.
Salah satu pengembangan objek wisata dilakukan di wahana alam Parung, yang berada di Desa Guranteng, Kecamatan Pageurageung.
Wisata alam sangat cocok untuk liburan keluarga, pecinta alam, atau siapa saja yang ingin healing dari rutinitas.
Fokusnya adalah menikmati pemandangan alam, udara segar, dan suasana yang tenang jauh dari keramaian kota.
Tiap pelaku UMKM menerima bantuan senilai Rp5 juta dalam bentuk barang, seperti rak display serta komoditas pangan berupa beras, gula, dan minyak goreng.
Potensi cuaca ekstrem di 13 daerah di Jawa Tengah berlangsung hingga Selasa (8/7) yakni Banyumas hingga Salatiga,
peserta BPJS Kesehatan yang terdampak penonaktifan masih memiliki kesempatan untuk mengaktifkan kembali keanggotaannya dan tetap bisa mendapatkan layanan kesehatan lewat dinsos.
SPMB 2025 tingkat SMP di Banyumas, Jawa Tengah tahun ajaran 2025/2026 menuai banyak sorotan dari para orangtua karena server sempat down.
Pemerintah Kabupaten Banyumas meluncurkan Program Semangat Penanganan Anak Tidak Sekolah (Sipatas) sebagai langkah percepatan penanganan anak putus sekolah.
HUJAN dengan intensitas sedang hingga tinggi yang disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Banyumas pada Rabu (4/6) sore,.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved