Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
PEMERINTAH akan menerapkan aturan bebas karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) yang masuk ke Bali mulai 7 Maret 2022. Berkaitan dengan itu, Epidemiolog dari Universitas Indonesia Tri Yunis Miko mengingatkan kepada pemerintah agar berhati-hati.
Pasalnya, aturan tersebut berpotensi memunculkan mutasi baru di dalam negeri yang akhirnya menyebabkan lonjakan kasus.
"Sekarang kasus harian masih 25 ribu. Jangan dulu. Kalau dibuka tanpa karantina, wow, Bali akan kemasukan semua varian dan kemungkinan mutasi dalam negeri akan banyak," kata Miko saat dihubungi, Sabtu (5/3).
Miko mengakui, varian omikron yang saat ini mendominasi Indonesia memiliki gejala yang ringan. Namun, bisa saja varian tersebut menyatu dengan varian delta dan alfa yang memungkinkan gejalanya menjadi lebih berat.
Lebih lanjut, Miko menyatakan, sebenarnya aturan pelonggaaran karantina bisa saja dipersingkat menjadi 4 sampai 5 hari masa karantina. Tapi jangan sampai karantina ditiadakan sama sekali di tengah kasus covid-19 Indonesia yang masih di atas 20 rib dalam satu hari.
Baca juga: Erick Thohir Gunakan Tenaga Surya di Tol Bali Mandara
"Kalau kasus sudah 2 ribu atau 3 ribuan, baru kita bicara mengenai provinsi mana yang akan dibuka," ucap dia.
Dalam membuka wilayah, ia juga menegaskan pemerintah tidak boleh sembarangan. Ia menilai seharusnya Indonesia memiliki roadmap yang jelas dalam penanganan kasus. Selain itu, provinsi yang akan dibuka pun harus menyatakan bahwa mereka telah bebas dari wabah covid dan telah dibuktikan dengan survei yang mutakhir.
"Misalnya untuk provinsi Bali, apakah upaya isolasi dari pasien yang tertangkap sudah baik, apakah sudah terkontrol pasien positifnya. Jangan asal declare saja," pungkas dia. (OL-4)
Kerja sama biosekuriti yang kuat tidak hanya membantu melindungi masing-masing negara, tetapi juga kesehatan, stabilitas, dan ketahanan seluruh kawasan.
Sistem ini melibatkan koordinasi antara maskapai penerbangan, operator kapal, pengelola pelabuhan, bandara, fasilitas kesehatan, dan dinas kesehatan.
Anak-anak yang menderita ketiga penyakit (mumps, HFMD dan varicella) harus tidak boleh masuk sekolah, harus diam di rumah karantina, isolasi, physical distancing.
KETUM IDI Mohammad Adib Khumaidi mengatakan untuk mencegah perluasan penyakit menular di lingkungan sekolah seperti gondong dan cacar air, karantina dapat dilakukan.
Badan Karantina Indonesia (BKI) akan membentuk sistem karantina terpadu melibatkan tiga negara Indonesia, Malaysia dan Brunei yang disebut Borneo Quarantine Sistem.
Selama masa karantina, peserta akan dibekali dengan pelatihan intensif dan berbagai tantangan untuk mengasah kemampuan mereka..
Pengawasan dan pemantauan di pintu masuk internasional tetap ditingkatkan melalui SatuSehat Health Pass (SSHP).
KASUS Covid-19 kembali naik, Pemerintah Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah, mewaspadai munculnya Covid-19 JN1 dengan pengawasan ketat di pintu masuk kota.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
"Jadi bukan dari varian yang menginfeksinya. Kelompok dengan kekebalan rendah seperti lansia, orang dengan komorbid, diabetes, hipertensi, gangguan ginjal khususnya yang tidak terkontrol
"Peningkatan Kasus juga tidak ada hubungannya dengan peningkatan kasus di Singapura ya. Di Indonesia bukan lonjakan tapi peningkatan kasus karena dari 60 ke 267 kasus baru dari minggu ini saja,"
WHO menyebut pandemi Disease X yang berpotensi merenggut nyawa 50 juta orang di dunia ini akan lebih parah dari covid-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved