Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Pria Positif Covid-19 Wisata di Malang Harus Berurusan dengan Polisi

Wahyu Tiar Priyanto (Metro TV) / Narendra Wisnu Karisma (Story Builder)
09/2/2022 17:34
Pria Positif Covid-19 Wisata di Malang Harus Berurusan dengan Polisi
Kasat Reskrim Polres Malang Kota Komisaris Tinton Yudha Riambodo.(Metro TV/Wahyu Tiar Priyanto)

POLRESTA Malang Kota telah melayangkan surat panggilan kepada wisatawan bernama Reza Fahd Adrian yang mengaku positif covid-19 namun justru melancong di Kota Malang dan Kota Batu, Jawa Timur, bersama keluarganya.

"Kita sudah melayangkan surat kepada yang bersangkutan untuk bisa hadir ke Polres Malang Kota untuk kita minta klarifikasi terkait tindakannya," ujar Kasat Reskrim Polres Malang Kota Komisaris Tinton Yudha Riambodo, Rabu (9/2/2022).

Baca juga: Penghentian PTM di Lampung demi Keselamatan Siswa dan Guru

Tinton menyebut pria tersebut sudah memberikan jawaban terkait surat panggilan tersebut dan meminta waktu dengan alasan harus izin kepada kepala kantornya. "Kita sudah berkomunikasi dan yang bersangkutan meminta waktu. Pasalnya, dia harus izin dulu kepada pimpinan di tempatnya bekerja," ujarnya.

Oleh sebab itu, Tinton telah menyiapkan jadwal pemanggilan kepada yang bersangkutan dalam waktu dekat. "Untuk jadwalnya, sudah kita siapkan dalam minggu-minggu ini. Selain itu, kami juga sudah berkoordinasi dan mengirimkan surat perbantuan kepada Polresta Samarinda terkait pelaksanaan swab kepada yang bersangkutan," lanjut Tinton.

Sebelumnya, melalui akun Instagram @luckyreza, Reza Fahd Adrian menggunggah klarifikasi dan permintaan maaf kepada publik, Selasa, 8 Februari kemarin. Tak hanya surat permintaan maaf terbuka, Reza juga menyertakan hasil negatif tes swab keluarganya yang turut bepergian ke Kota Malang dan sekitarnya, akhir Januari 2022 lalu.

Hal ini pun sudah diketahui oleh pihak Polresta Malang Kota. Meski demikian, proses penyelidikan akan terus dilanjutkan terkait surat keterangan tes covid-19 yang dimiliki oleh yang bersangkutan.

"Kami sudah melihat isi klarifikasinya, itu itikad baik, tetapi perkara ini tetap akan diproses. Kita juga mendalami terkait surat keterangan tes covid-19 yang dimiliki bersangkutan," tegas Tinton.

Baca juga: Ketua Dewan Kesenian Kutuk Perusakan Situs Sejarah di Kediri

Selain membuat kegaduhan di media sosial, aksi wisatawan berstatus positif covid-19 ini juga memberikan dampak negatif bagi sebuah supermarket di kawasan Jalan Semeru, Malang.

Hasil tracing dan testing satgas covid Kota Malang menyebutkan, ditemukan satu orang karyawan positif dan supermarket ditutup selama 14 hari. (Ren/A-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik